Sering Dikonsumsi, 11 Kombinasi Makanan Ini Ternyata Dapat Rusak Nutrisi

Ketahui kombinasi makanan yang salah.

oleh Anugerah Ayu Sendari diperbarui 27 Jun 2019, 18:50 WIB
Diterbitkan 27 Jun 2019, 18:50 WIB
Liputan 6 default 5
Ilustraasi foto Liputan 6

Liputan6.com, Jakarta Sehari-hari orang sudah terbiasa mengonsumsi berbagai kombinasi makanan seperti keju dengan daging, buah-buahan dalam salad, susu dengan buah. Namun, para ahli seperti ahli higienis modern dan ahli fisiologi beberapa kombinasi makanan justru dianggap buruk. Kombinasi makanan yang salah akan menghilangkan nutrisi makanan bahkan tak baik bagi kesehatan.

Beberapa konsekuensi langsung dari kombinasi makanan yang buruk adalah pencernaan tidak nyaman, gas, kembung, sakit perut, mual, kelelahan, dan masalah dengan eliminasi. Sementara efek jangka pendek dapat hilang dalam satu atau dua hari, penggabungan makanan jangka panjang dapat menyebabkan masalah yang lebih parah seperti bau mulut, kulit kering, ruam, peradangan kronis, kurang tidur, energi rendah, dan masalah pencernaan kronis.

Parahnya, kombinasi ini telah diterapkan sebagian besar orang dan menjadi rutinitas makanan sehari-hari. Berikut kesalahan kombinasi makanan yang merugikan tubuh, dirangkum Liputan6.com dari berbagai sumber, Kamis (27/6/2019).

Kombinasi makanan yang buruk untuk tubuh

Ilustrasi Makanan Cepat Saji
Ilustrasi makanan cepat saji (dok. Pixabay.com/Putu Elmira)

1. Konsumsi buah setelah makan

Ahli higienis alami telah lama mengetahui bahwa buah tidak dapat berpadu dengan makanan lain. Alasannya adalah bahwa buah mengandung gula sederhana yang cepat untuk dicerna. Dengan demikian, mereka tidak akan tinggal lama di perut.

Makanan lain, seperti makanan yang kaya lemak, protein, dan pati, akan bertahan di perut untuk jangka waktu yang lebih lama karena mereka membutuhkan lebih banyak proses pencernaan. Jadi jika Anda makan buah setelah makan, gula buah akan tinggal terlalu lama di perut dan berfermentasi di dalamnya.

2. Sereal atau oatmeal dengan jus jeruk

Asam dalam jus jeruk atau buah asam menghancurkan enzim yang bertanggung jawab untuk mencerna pati yang ada dalam sereal. Selain itu, buah-buahan atau jus asam bisa mengentalkan susu dan mengubahnya menjadi zat pembentuk lendir yang berat. Agar sarapan Anda tetap sehat, cobalah mengonsumsi buah atau jus jeruk 30 menit sebelum oatmeal.

3. Karbohidrat dengan protein

Ketika Anda makan karbohidrat dengan protein (seperti daging dengan kentang atau roti) mereka menangkal protein pembusuk dan fermentasi karbohidrat. Ini mengarah ke gas dan perut kembung. Mereka yang telah makan kombinasi ini selama bertahun-tahun mungkin telah mengalami kekebalan, tetapi lebih baik makan kombinasi komplementer seperti kacang dan nasi yang merupakan kombinasi yang baik.

Kombinasi makanan yang buruk untuk tubuh

[Bintang] Ilustrasi Makanan
Ilustrasi Makanan (Sumber Foto: stlawu.edu)

4. Dua Protein Tinggi

Ayam dan telur atau daging dan telur ini semua kombinasi populer yang mengandung dua sumber protein tinggi. Ini membebani sistem pencernaan dan membutuhkan waktu lama untuk dicerna. Untuk menghindari hal ini, makanlah jumlah protein ringan terlebih dahulu.

5. Makanan dan Air

Minum air atau jus selama makan adalah salah satu kombinasi makanan paling beracun. Air mencairkan asam lambung dan mengurangi efektivitasnya dalam memecah protein, karbohidrat, dan lemak. Jadi minumlah air 10 menit sebelum makan. Ini akan menjaga Anda dari makan berlebih atau mengencerkan enzim lambung.

6. Yogurt dan buah

Yogurt mengandung banyak bakteri yang akan berperan pada gula yang ada dalam buah-buahan. Ini menghasilkan racun, pilek, alergi. Anda dapat menghindari masalah ini dengan menggunakan yogurt tanpa rasa pada suhu kamar dan mencampur madu, kayu manis atau kismis sebagai pengganti buah segar.

7. Mint dan minuman bersoda

Dipercayai bahwa peppermint tidak boleh dimiliki bersamaan dengan minuman aerasi karena menyebabkan kombinasi makanan beracun yang fatal di perut. Sianida dapat dibentuk dengan kombinasi dari dua bahan makanan ini jika dicampur dalam proporsi yang tepat. Saat ini memang belum diketahui proporsi yang tepat yang bisa membentuk zat tersebut, namun lebih baik dihindari agar aman daripada menyesal.

Kombinasi makanan yang buruk untuk tubuh

[Bintang] Ilustrasi Buah Pisang
Mengetahui alasan kamu nggak boleh mencampurkan pisang dan susu. (Sumber Foto: OnlyMyHealth)

8. Pisang dan susu

Pisang dan susu kerap menjadi menu milkshake yang enak. Namun, kombinasi kedua bahan ini masuk dalam salah satu yang terberat dan pembentuk toksin. Pisang dan susu dapat membuat beban dalam tubuh dan memperlambat pencernaan. Jika Anda penggemar smoothies pisang berbahan dasar susu, pastikan pisang itu sangat matang dan tambahkan kapulaga dan pala untuk merangsang pencernaan.

9. Kacang dan Keju

Ini adalah kombinasi yang sangat umum dalam masakan Meksiko. Keju, kacang-kacangan, saus pedas adalah resep pemicu kembung, gas, dan masalah pencernaan lainnya. Bukan kacang itu sendiri yang menyebabkannya, tetapi kombinasi secara keseluruhan. Jadi cobalah pisahkan keju dari kacang jika Anda memiliki sistem pencernaan yang lemah.

10. Tomat dan Pasta

Pasta tidak lengkap tanpa tomat, saus keju atau daging. Namun, kombinasi semua ini mendatangkan malapetaka pada sistem pencernaan. Tomat memiliki asam yang melemahkan enzim dalam pasta bertepung, mengentalkan susu dalam keju. Daging dan karbohidrat juga merupakan kombinasi buruk lainnya yang membuat makanan ini sangat sulit dicerna. Jadi cobalah untuk tetap menggunakan saus pesto untuk menghindari kelelahan setelah makan.

11. Tomat dan timun

Ini adalah kombinasi yang sangat populer untuk salad. Namun, penelitian terbaru menunjukkan bahwa menggabungkan 2 sayuran ini dapat mengganggu jalur biokimia tubuh Anda. Hal ini dapat menyebabkan kalsinasi dan pembengkakan yang berlebihan, dan vitamin yang terkandung dalam kedua sayuran tidak akan dicerna dengan baik.

Makan tomat dan mentimun secara terpisah. Misalnya, hari ini Anda dapat membuat salad dengan tomat dan sayuran hijau, dan besok salad dengan mentimun.

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya