3 Artis Ini Mudik di Tengah Pandemi Corona Covid-19

Liputan6.com, Jakarta Indonesia kini tengah dihadapkan dengan wabah pandemi Corona Covid-19. Berbagai upaya pun dilakukan oleh aparat pemerintah untuk memutus rantai penyebaran virus. Salah satunya adalah isolasi diri dan memberlakukan social distancing di semua wilayah Indonesia. 

Pemerintah mengharapkan agar masyarkaat tak menciptakan kerumunan massal yang bisa menjadi media penyebaran Corona Covid-19. Sehingga imbauan untuk tak mudik ke kampung halaman masing-masing pun juga dicetuskan. Pemerintah meminta agar masyarakat tak berpergian ke luar kota atau mudik yang bisa memperluas penyebaran virus asal Kota Wuhan tersebut. 

Beberapa selebriti ada yang dikabarkan pulang ke kampung halaman di tengah pandemi ini. Beberapa artis tersebut memiliki alasan tersendiri mengapa terpaksa kembali ke kampung halaman alias mudik. 

Berikut ini 3 artis Tanah Air yang diketahui mudik di tengah pandemi Corona Covid-19 yang curi perhatian publik, dirangkum dari berbagai sumber oleh Liputan6.com, Rabu (8/4/2020).

Eva Yolanda atau akrab disapa Eva, salah satu kontestan Liga Dangdut Indonesia 2020 baru-baru ini menjadi perbicangan publik.  Potret kepulangannya ke kampung halamannya di Jenggik, Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat ramai tersebar di media sosial. Bukan tanpa alasan, potret tersebut ramai diperbincangkan lantaran kedatang Eva membuat keramaian masyarakat. 

Eva Yolanda pulang setelah ia tidak dapat melanjutkan perjuangannya di Jakarta dalam LIDA 2020. Di mana diketahui bahwa Jakarta adalah zona merah penyebaran Corona Covid-19. Dalam foto yang beredar tampak ratusan masyarakat berdesakan datang menyambutnya. Eva yang baru tiba dari Jakarta itu tampak mengenakan sarung tangan dan masker yang diturunkan saat ia berbicara di depan para penggemarnya.

Sempat viral dan jadi perbincangan, kabarnya ayah Eva sudah meminta maaf soal keramaian saat putrinya pulang. Sang ayah mengatakan jika kedatangan masyarakat menyambut Eva bukanlah hal yang direncanakan.

Artis lain yang mudik di tengah pandemi Corona Covid-19 adalah vokalis baru band Lyla, Ario Setiawan. Ia pulang ke kampung halamannya di Banjarmasin. Mudik di tengah situasi tak kondusif ini, membuat Ario menjadi Orang Dalam Pengawasan atau ODP. 

"Iya kemarin mudik. Langsung ODP di kampung.Untuk berjaga-jaga, kita benar-benar karantina diri selama minimal 14 hari, dan benar-benar nggak berinteraksi yang intens sama keluarga yang di sini," kata Ario saat dihubungi pada Senin (6/4/2020) lalu. 

Konsekuensinya pun Ario harus menjalani karantina selama 14 hari sebelum akhirnya bisa berkumpul dengan keluarganya. Jika masa 14 hari sudah ia dilewati, Ario baru bisa bernapas lega dan tak lagi menjadi ODP. Saat ini vokalis baru Lyla itu tengah mengikuti prosedur sealam menjalani karantina.

"Setelah benar-benar status ODP-nya lepas dan aman, baru bisa. Sekarang lagi benar-benar jalanin social distancing dan physical distancing," katanya.

Zaski Adya Mecca pun diketahui mudik ke kampung halaman di Yogyakarta. Hal tersebut diketahui lewat unggahannya di Instagramnya. Tahu jika keputusannya untuk mudik di tengah pandemi akan menimbulkan pro dan kontra, istri Hanung Bramantyo ini pun menjelaskannya di kolom keterangan Instagramnya. 

"jujur buat memutuskan berangkat ke jogja aku dan mas @hanungbramantyo juga galau banget 4hari trakhir... Kebetulan pas pengumuman isolasi saya dan mas hanung lagi kepisah kota.. lalu kita mencoba memutuskan siapa yang nyusul kemana untuk #dirumahaja sampai situasi kondusif.." tulisnya yang diunggah pada Kamis (19/3/2020). 

Ia menjelaskan jika saat pengumuman isolasi diri, dirinya terpisah oleh sang suami. Hanung Bramantyo tengah berada di Jogja sedangkan dirinya di Jakarta. Berhenti syuting, Hanung dan Zaskia mengaku sempat memikirkan untuk isolasi di rumah yang berada di Jakarta atau di Jogja. 

Setelah berunding, akhirnya Hanung dan Zaskia memutuskan untuk isolasi di rumah yang berada di Jogja. Lantaran Jogja dianggap lebih kondusif ketimbang Jakarta yang merupakan zona merah. 

"Persoalan social distancing & kekhawatiran apabila keluar wilayah wabah akan menularkan orang lain.. membuat saya memutuskan Nyetir sendiri 8jam perjalanan jakarta-jogja, bawa bekal sehingga ga perlu berenti jajan, hanya 3x mampir rest area cari toilet paling sepi dan emang kosong semua toilet dan rest area, alhamdulillah dan sampai di jogja lgsg masuk rumah, ga ke tetangga bahkan ga berani mampir ke rumah mertua..." lanjutnya.