10 Cara Belajar Bahasa Korea Sendiri di Rumah, Mudah dan Cepat Bisa

Liputan6.com, Jakarta Cara belajar bahasa Korea dapat dengan mudah dilakukan di rumah. Bahasa Korea merupakan bahasa tertinggi ke-13 yang paling banyak digunakan di seluruh dunia saat ini. Tren K-Pop maupun K-Drama yang menjadi salah satu kegemaran para pecinta Korea membuat banyak orang non-Korea semakin tertarik untuk mempelajari bahasa satu ini.

Cara belajar bahasa Korea pada dasarnya bisa dikatakan cukup mudah jika kita bandingkan dengan bahasa lain, seperti bahasa Mandarin maupun bahasa Jepang. Hal tersebut dikarenakan bahasa Korea sendiri tidak memiliki ataupun menggunakan huruf kanji.

Meskipun begitu, cara belajar bahasa Korea akan lebih mudah dan cepat bisa dipahami apabila dibarengi dengan usaha, niat, dan rutin untuk belajar. Lantas, apa cara belajar bahasa Korea?

Berikut Liputan6.com ulas mengenai cara belajar bahasa Korea yang telah dirangkum dari berbagai sumber, Selasa (21/6/2022).

Langkah pertama dalam cara belajar bahasa Korea adalah dengan mengenali dan memahami Hangeul.

Hangeul merupakan huruf alfabet yang digunakan untuk menulis bahasa Korea. Hangeul bisa dikatakan aksara yang mengikuti bunyi yang dikeluarkan oleh mulut. Pada 9 Oktober setiap tahunnya, libur nasional berlaku di seluruh negeri Korea Selatan sebagai suka cita dan kebangaan akan pengunaan hangeul.

Sistem aksara ini sendiri awalnya terdiri dari 28 huruf yang kemudian disederhakan menjadi 24, dengan 14 konsonan dan 10 vokal. Menurut sejarahnya, pemakaian huruf ini sudah dimulai pada tahun 1446. Saat itu, raja keempat Dinasti Joseon bernama Sejong, mengeluarkan peraturan pemakaian hangeul sebagai sistem penulisan yang resmi yang mulai dikembangkan pada masa pemerintahannya.

Naskah itu disebut dengan Hunminjŏngŭm atau jika diterjemahkan “suara yang tepat untuk mengajar orang”. Menurut sumber sejarah, Sang Raja Sejong, memikirkan bagaimana orang-orang dengan pendidikan menengah ke bawah tetap bisa menulis dan membaca.

Maklum, kala itu hanya sarjana yang dapat membaca dan menulis karakter hanja yang digunakan sebagai bahasa pengantar di kerajaan. Sebelum adanya hangeul, biasanya hanja atau gaya tulis China yang digunakan kemudian disesuaikan dengan pengucapan Korea, sementara untuk menulis dokumen pengadilan atau hukum, digunakan hanmun yang merupakan gaya tulis klasik Tiongkok, hal ini seperti yang terlihat pada drama-drama Klasik Korea.

Walaupun kemudian modifikasi dari karakter hanja terus dilakukan, namun tetap saja terdapat kerumitan dalam menyalinnya ke dalam bahasa Korea karena perbedaan yang cukup besar dalam tata bahasa dan struktur kalimat. Raja pada saat itu bahkan mendapatkan beberapa perlawanan saat ingin merubah sistem aksara.

Akhirnya alfabet ini diperkenalkan untuk menjangkau semua kelas masyarakat untuk bisa membaca dan menulis. Setiap huruf yang ada dibuat berdasarkan diagram sederhana dari pola pengucapan manusia (mulut, lidah dan gigi) saat suara dikeluarkan dan morfem tersebut diatur dalam blok suku kata yang kemudian dirangkai secara linear.

Hangeul ini selesai disusun pada 1443, selanjutnya pada 1446 diterbitkan manual yang menjelaskan huruf serta teori filosofis dan motifnya. Raja sendiri yang turun tangan dalam proses sosialisasi gaya tulis baru ini. Huruf-huruf ini kemudian terciptakan untuk mempermudah dan dekat dengan kehidupan sehari-hari.

Berkembangnya hangeul menjadi awal kemajuaan besar dalam bidang ilmu pengetahuan, politik dan seni budaya pada masa Kerajaan Joseon. Karena pengaruh konfusianisme dan budaya Tionghoa, hangeul tidak banyak digunakan oleh para sarjana atau orang Korea dari kelas atas sampai tahun 1945.

1. Pelajari Hangeul

Cara belajar bahasa Korea yang pertama adalah dengan mempelajari huruf-hurufnya yang disebut Hangeul. Di awal belajar bahasa asing, kamu harus menguasai alfabet yang digunakan oleh bahasa asing tersebut (jika ada) secara menyeluruh. Ini akan menjadi awal yang baik dalam perjalanan kamu menuju penguasaan bahasa.

2. Kembangkan Kosakata

Cara belajar bahasa Korea yang berikutnya adalah dengan mengembangkan kosakata yang kamu miliki. Setelah menguasai Hangeul, kamu bisa mulai membentuk kosakata. Lebih baik memulai dengan angka (angka Korea dan China dua-duanya digunakan di negara Korea), hari dalam seminggu, dan frasa percakapan sederhana.

3. Ketahui Kata-Kata Pinjaman atau Konglish

Cara belajar bahasa korea yang selanjutnya adalah dengan mengetahui kata-kata pinjaman atau konglish. Bahasa Korea memiliki banyak kata pinjaman dan kata Inggris gaya Korea yang disebut "Konglish" (Bahasa Korea + Inggris). Kata-kata seperti ini merupakan bagian penting dari kosakata sehari-hari. Kata pinjaman adalah kata-kata yang bersuara dan memiliki arti yang sama dengan kata-kata bahasa Inggris. Kata-kata ini mudah diingat, karena terdengar seperti bahasa Inggris, meski dengan aksen Korea.

4. Latihan Membaca dengan Benar

Mungkin saat kita belajar pertama kali, cara bicara kita dan menyebutkan huruf bahasa Korea hanya berdasarkan dengan apa yang tertulis di website tempat kita belajar. Tapi sebenarnya, sembari melancarkan kemampuan membaca kamu dengan cara mendengarkan lagu dan membaca lirik, kamu bisa juga membuat cara baca kamu terdengar seperti orang Korea asli. 

5. Hafalkan Kata-kata Bahasa Korea dari Drama

Sebelum belajar membuat kalimat dalam bahasa Korea, akan lebih mudah apabila kamu mencoba untuk menghafalkan banyak kata dalam bahasa Korea terlebih dahulu. Cara paling dasar untuk menghafalnya adalah mencari kata itu dari buku belajar bahasa Korea, tapi ada juga cara yang lebih mudah dan seru, yaitu menghafalkan kata-kata yang banyak kita dengar dari drama, variety show, dan juga lirik lagu.

6. Belajar Membuat Kalimat

Mungkin dari semua cara belajar bahasa Korea yang ada, ini adalah cara belajar bahasa Korea paling sulit yang harus kamu lalui.  Bahasa Korea hanya akan terasa sangat sulit di awal. Setelah semua kesulitan itu dilewati, yang lainnya akan menjadi jauh lebih mudah.Bahasa Korea memiliki struktur kalimat yang sangat berbeda dengan bahasa Indonesia, maupun bahasa Inggris. Bahkan dalam bahasa Korea, kita harus bisa belajar membedakan mana kata sifat, mana kata kerja, dan mana kata benda. Karena mereka memiliki berbagai macam partikel yang berbeda dan akan membuat kita harus menggunakan berbagai macam grammar yang berbeda pula.

7. Kelilingi Diri dengan Bahasa Korea

Salah satu cara belajar bahasa Korea yang lainnya adalah mengelilingi diri dengan bahasa Korea dalam kehidupan sehari-hari. Hal ini adalah salah satu cara terbaik untuk menyimpan informasi di kepala mengenai bahasa Korea. Kamu juga dapat mengubah pengaturan bahasa di ponsel menjadi bahasa Korea atau menulis catatan pengingat untuk aktivitas harian terjadwal dalam bahasa Korea.

8. Cintai Kehidupan Sosial Korea

Cara belajar bahasa Korea yang berikutnya adalah dengan mencintai dan membenamkan diri secara penuh dalam kehidupan sosial Korea. Jika kamu punya waktu dan uang, cara terbaik untuk belajar bahasa adalah dengan membenamkan diri sepenuhnya dalam budaya Korea.

Atur perjalanan ke Korea dan kamu akan dipaksa untuk berbicara dan membaca di setiap langkahnya. Tentu saja, banyak orang Korea yang dapat berbicara bahasa Inggris dengan baik, tetapi cobalah untuk berkomunikasi hanya dalam bahasa Korea selagi berkunjung di sana. Sebagai upaya terakhir, jelaskan bahwa Anda sedang mempelajari bahasa tersebut.

9. Awali dengan Pengucapan Salam dan Sapaan yang Benar

Pelajari bahasa-bahasa sapaan untuk mempermudah kamu melafalkan dan mulai menumbuhkan rasa percaya diri dalam berkomunikasi dengan bahasa Korea. 

10. Tentukan Metode Belajarmu yang Nyaman

Cara belajar bahasa Korea yang terkahir adalah dengan menentukan metode belajar kamu yang nyaman. Hal tersebut karena setiap orang memiliki caranya masing-masing, jadi dengan menentukan jenis pembelajaran apa yang mau kamu gunakan akan sangat berperan.