Liputan6.com, Jakarta Salah satu tujuan hubungan internasional yang hendak dicapai adalah menjalin kerja sama yang berdampak pada pertumbuhan ekonomi masing-masing negara yang terlibat. Kerja sama untuk mencapai tujuan hubungan internasional ini bisa dijalin oleh dua negara atau lebih.
Baca Juga
Advertisement
Sebelum lebih jauh membahas tujuan hubungan internasional, penting untuk mengetahui pengertian mengenai hubungan antarnegara ini. Dari sudut pandang ilmu pengetahuan, hubungan internasional adalah studi tentang hubungan antara suatu negara dengan negara lain, atau hubungan negara dengan organisasi internasional tertentu seperti birokrasi, partai politik, dan kelompok kepentingan lainnya. Demikian seperti dikutip Liputan6.com dari Britannica.com, Kamis (14/7/2022).
Sumber yang sama menyebutkan bahwa ilmu hubungan internasional biasanya juga terkait dengan bidang ilmu lainnya, termasuk ilmu politik, geografi, sejarah, ekonomi, hukum, sosiologi, psikologi, dan filsafat. Semua bidang ilmu tersebut dipelajari untuk mencapai tujuan hubungan internasional agar menjadi hubungan yang menguntungkan bagi setiap negara yang terlibat.
Sementara itu menurut School of Political Science, hubungan internasional secara harfiah mengacu pada hubungan antarnegara. Hubungan internasional terjadi karena sejatinya tidak ada satupun negara di dunia ini yang dapat berdiri secara mandiri atau terisolasi dari dunia luar. Setiap negara, baik secara langsung atau tidak langsung, bergantung pada negara lainnya. Bergantung pada negara lain merupakan salah satu bentuk tujuan hubungan internasional.
Dengan kata lain, di dunia internasional semua negara memiliki ketergantungan pada negara lain dalam berbagai bentuk kerja samanya. Kerja sama antarnegara ini merupakan salah satu tujuan hubungan internasional untuk mencapai perdamaian dan kemakmuran di dunia melalui kerja sama, menghindari konflik, perang, dll.
Bentuk-Bentuk Kerja Sama Antarnegara
Untuk mencapai tujuan hubungan internasional dalam konteksnya menciptakan perdamaian dan kesejahteraan, dibutuhkan kerja sama antarnegara. Adapun kerja sama untuk mencapai tujuan hubungan internasional ini bisa terwujud dalam beberapa bentuk kerja sama.
Kerja sama antarnegara untuk mencapai tujuan hubungan internasional umumnya terbagi dalam tiga kategori, yakni kerja sama bilateral, regional, dan multilateral.
Kerja sama bilateral
Kerja sama bilateral adalah kerja sama yang dijalin oleh dua negara untuk mencapai tujuan hubungan internasional dalam berbagai bidang. Hubungan bilateral biasanya terjadi atas dasar hubungan baik dan manfaat yang saling menguntungkan. Misalnya kerja sama pada sektor ekonomi atau pariwisata.
Kerja sama regional
Berbeda dengan kerja sama bilateral yang hanya melibatkan dua pihak, kerja sama regional adalah suatu bentuk kerja sama antarnegara di mana negara-negara tersebut berada dalam satu wilayah atau satu kawasan saja. Meski demikian, hubungan regional memiliki tujuan yang sama dengan hubungan bilateral dalam konteks mencapai tujuan hubungan internasional.
Contoh hubungan regional adalah kerja sama negara-negara yang ada di Asia Tenggara, yang tergabung dalam kelompok ASEAN. Kerja sama yang dilakukan negara-negara ASEAN dilakukan untuk mencapai tujuan hubungan internasional dalam berbagai bidang, yakni bidang pertahanan, politik, dan ekonomi.
Kerja sama multilateral
Kerja sama multilateral merupakan kerja sama yang dilakukan untuk mencapai tujuan hubungan internasional lainnya dan melibatkan lebih dari dua pihak. Yang membedakan kerja sama jenis ini dengan kerja sama regional adalah jenis kerja sama ini tidak terbatas pada status negara serta wilayah negara tersebut.
Anggota yang mengikuti kerja sama ini dibagi menjadi dua tipe, yaitu anggota aktif dan anggota utama. Contoh kerja sama pada hal ini adalah Organisasi Konferensi Islam yang sering disebut dengan OKI.
Advertisement
Tujuan Hubungan Internasional
Dari berbagai definisi hubungan internasional yang terwujud dalam berbagai bentuk kerja samanya, dapat diketahui dari tujuan hubungan internasional yang ingin dicapai. Secara umum, ada 8 tujuan hubungan internasional yang ingin dicapai dalam berbagai bentuk kerja sama antarnegara.
1. Tujuan hubungan internasional adalah untuk memacu dalam pertumbuhan ekonomi setiap negara.
2. Tujuan hubungan internasional adalah untuk menciptakan rasa saling pengertian antarbangsa dalam membina dan menegakkan suatu perdamaian.
3. Tujuan hubungan internasional adalah untuk menciptakan sebuah keadilan dan kesejahteraan bagi seluruh rakyat di dunia.
4. Tujuan hubungan internasional adalah untuk menjalin hubungan internasional antarnegara yang terlibat dalam sebuah kesepakatan kerja sama.
5. Tujuan hubungan internasional adalah untuk menjalin kerja sama di bidang politik, ekonomi, sosial, dan budaya.
6. Tujuan hubungan internasional adalah untuk memenuhi suatu kebutuhan warga masing-masing negara yang terlibat.
7. Tujuan hubungan internasional adalah untuk membuka pasar produk dalam negeri ke luar negeri.
8. Tujuan hubungan internasional adalah untuk memperlancar sebuah hubungan ekonomi antarnegara.
Manfaat Hubungan Internasional
Selain untuk mencapai tujuan hubungan internasional, segala bentuk kerja sama antarnegara diharapkan juga dapat memberikan sejumlah manfaat. Berikut adalah manfaat dari hubungan internasional.
9. Manfaat ideologi
Manfaat ideologi diharapkan dapat menjaga dan mempertahankan kelangsungan hidup bangsa dan negara. Artinya, manfaat ideologi dari hubungan internasional adalah menjadi benteng bagi bangsa terhadap ideologi negara asing yg berdampak negatif, sebagai bahan introspeksi jika ideologi suatu negara melenceng dari nilai-nilai kebenaran, memperkenalkan bentuk ideologi suatu negara pada bangsa lain, dan menilai sifat ideologi negara lain, apakah kaku atau fleksibel.
10. Manfaat politik
Kerja sama di bidang politik juga diharapkan dapat menunjang pelaksanaan kebijakan politik dan hubungan luar negeri yang digunakan untuk kepentingan nasional, terutama untuk kepentingan pembangunan di segala bidang.
11. Manfaat ekonomi
Kerja sama di bidang ekonomi diharapkan dapat mencapai tujuan hubungan internasional, yakni untuk menunjang upaya meningkatkan pembangunan ekonomi nasional, termasuk kemungkinan membuka pasar luar negeri bagi produk dalam negeri.
12. Manfaat sosial dan budaya
Tujuan hubungan internasional diharapkan dapat memberikan manfaat di bidang sosial dan budaya. Manfaat ini secara konkret dapat dirasakan dengan menunjang upaya pembinaan dan pengembangan nilai-nilai sosial budaya bangsa dalam upaya penanggulangan terhadap setiap bentuk ancaman, tantangan, hambatan, gangguan, dan kejahatan internasional dalam rangka pelaksanaan pembangunan nasional.
13. Manfaat perdamaian dan keamanan internasional
Tujuan hubungan internasional juga diharapkan dapat mewujudkan perdamaian dan keamanan internasional, dengan upaya pemeliharaan dan pemulihan perdamaian, keamanan, dan stabilitas internasional.
14. Manfaat kemanusiaan
Tujuan hubungan internasional diharapkan juga menghadirkan manfaat guna menunjang upaya pencegahan dan penanggulangan setiap bentuk bencana serta rehabilitasi akibat-akibatnya.
15. Manfaat citra
Tujuan hubungan internasional dengan menunjukkan kontribusi nyata dalam mewujudkan perdamaian dunia tentu akan membangun citra positif bagi suatu negara. Dengan kata lain, hal ini akan meningkatkan kepercayaan dalam hubungan antarnegara serta kepercayaan masyarakat internasional.
Demikian beberapa tujuan hubungan internasional, termasuk pengertian dan jenis-jenisnya.
Advertisement