9 Manfaat Jus Timun untuk Kesehatan, Segar Menghidrasi Tubuh

Untuk memaksimalkan manfaat dari jus timun, cara terbaik mengolah timun menjadi jus adalah dengan menggunakan mesin slow juicer untuk meminimalisir hilangnya nutrisi dalam timun saat proses pengolahan.

oleh Fitriyani Puspa Samodra diperbarui 03 Okt 2022, 18:10 WIB
Diterbitkan 03 Okt 2022, 18:10 WIB
Jus Timun
Ilustrasi Jus Timun Credit: pexels.com/Alex

Liputan6.com, Jakarta Mengolah buah dan sayur menjadi jus merupakan salah satu alternatif cara mengonsumsi bahan pangan yang kaya vitamin, mineral, dan serat ini. Jus bahkan menjadi salah satu tren hidup sehat yang banyak dilakukan. Salah satu jenis buah yang sering diolah menjadi jus adalah timun. Meski lebih dikenal sebagai sayur,  sebenarnya berdasarkan struktur, fungsi, dan bagian dari tanaman timun masuk kedalam klasifikasi buah. 

Manfaat jus timun sendiri tidak perlu diragukan lagi. Timun yang memiliki nama ilmiah Cucumis sativus mengandung berbagai nutrisi yang baik untuk tubuh, di antaranya kandungan air yang tinggi, serat, vitamin A, vitamin K, dan vitamin C. Selain itu, timun juga mengandung berbagai mineral, seperti magnesium, kalium, dan mangan.

Untuk memaksimalkan manfaat jus timun, cara terbaik mengolah timun menjadi jus adalah dengan menggunakan mesin slow juicer untuk meminimalisir hilangnya nutrisi dalam timun saat proses pengolahan. Namun, jika tidak ada mesin slow juicer memarut timun menggunakan parutan manual atau blender juga dapat dilakukan. 

Alasan timun dipilih sebagai bahan jus biasanya karena kandungan airnya yang banyak dan rasanya yang menyegarkan. Menambahkan perasan jeruk nipis atau lemon dan daun mint akan menambah kesegaran pada jus timun.

Berikut ini 9 manfaat jus timun yang Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Senin (3/10/2022).

Manfaat Jus Timun

[Bintang] Masker rambut buatan sendiri selain lidah buaya
Masker rambut lemon dan ketimun | Via: idiva.com

1. Mencegah Dehidrasi

Manfaat jus timun sangat baik untuk mencegah dehidrasi. Sekitar 70% bagian tubuh manusia terdiri dari air untuk mendukung kinerja organ-organ manusia. Untuk memenuhi kebutuhan cairan harian, manusia perlu mengkonsumsi dua liter air perhari. Jika kebutuhan air ini tidak terpenuhi, orang tersebut dapat mengalami dehidrasi. Apabila tidak ditangani dengan baik, dehidrasi dapat mengakibatkan 

Kebutuhan air ini tidak hanya dapat dipenuhi dengan mengkonsumsi air putih saja. Timun yang terdiri dari 96% air dapat membantu memenuhi kebutuhan air dalam tubuh. Selain membantu mencukupi kebutuhan air, mengkonsumsi jus timun juga dapat memberikan asupan nutrisi lain ke dalam tubuh.

2. Membantu Menurunkan Berat Badan

Untuk menurunkan berat badan yang perlu dilakukan adalah mengurai asupan kalori. Timun mengandung banyak air, serat, serta rendah kalori. Kandungan air dan serat pada timun akan membuat rasa kenyang bertahan lebih lama, dengan begitu nafsu makan lebih terkendali.

Para ahli gizi juga banyak menyarankan untuk mengkonsumsi makanan rendah kalori dan mengandung banyak air seperti timun untuk membantu menurunkan berat badan.

Manfaat Jus Timun

Ilustrasi timun
Ilustrasi timun (sumber: Unsplash)

3. Menurunkan Kadar Gula Dalam Darah

Manfaat jus timun bisa membantu menurunkan kadar gula darah. Kadar gula yang terlalu tinggi dalam tubuh dapat mengakibatkan berbagai komplikasi, seperti kerusakan ginjal dan saraf, serta masalah pada mata. Kandungan cucurbitacin dalam timun yang memberikan sedikit rasa pahit pada timun terbukti dapat membantu melepaskan hormon insulin dalam tubuh.

Hormon insulin berperan dalam membantu mengontrol kadar gula darah (glukosa) dalam tubuh. Insulin bertugas memberi sinyal pada sel lemak, otot, dan hati untuk mengambil glukosa dari darah dan mengubahnya menjadi sumber energi yang disimpan dalam tubuh.

4. Memelihara Kesehatan Mata

Kandungan vitamin A pada timun cukup tinggi. Seperti sudah banyak diketahui, vitamin A berperan penting dalam memelihara kesehatan mata. Sebuah penelitian yang dilakukan pada tikus yang menderita katarak membuktikan, konsumsi jus timun dapat menunda pembentukan katarak.

5. Mencegah Kanker

Selain membantu melepaskan hormon insulin, cucurbitacin pada timun juga membantu melawan pertumbuhan sel kanker. Kandungan antioksidan lain seperti vitamin A, vitamin C, lignan, dan flavonoid pada timun juga terbukti dapat membantu mencegah pertumbuhan sel kanker. Konsumsi Jus timun dapat membantu meningkatkan daya tahan tubuh melawan kanker.

6. Melancarkan Pencernaan

Kandungan air dan serat yang cukup tinggi pada jus timun dapat mencegah sembelit dan memperlancar pencernaan. Salah satu penyebab terjadinya sembelit adalah kurangnya asupan cairan dan serat. 

Kandungan pektin pada timun juga dapat membantu memperlancar pencernaan. Mengkonsumsi jus timun secara rutin dapat meningkatkan kesehatan pencernaan.

Manfaat Jus Timun

Ilustrasi Timun
Ilustrasi timun (dok. Pixabay.com/stevepb/Putu Elmira)

7. Mengontrol Kadar Kolesterol

Kandungan serat pada timun juga membantu mengatur kadar kolesterol dalam tubuh. Kolesterol merupakan lemak yang diproduksi dalam tubuh dan juga berasal dari makanan hewani yang dikonsumsi. Kolesterol berperan membantu tubuh memproduksi vitamin D, sejumlah hormon, dan asam empedu untuk mencerna lemak.

Namun, jika terlalu banyak kolesterol akan mengendap dan mengakibatkan berbagai penyakit dan komplikasi seperti, gagal ginjal, stroke, gagal ginjal, diabetes dan lain-lain

8. Membantu Mengeluarkan Racun dalam Tubuh

Timun memiliki efek  diuretik, yaitu efek yang membuat tubuh memproduksi lebih banyak urine. Urine ini mengangkut racun, sodium, dan zat sisa lainnya ke luar tubuh. Efek diuretik juga membantu hati mengeluarkan lebih banyak sodium ke dalam urine.

Sodium yang terikat dengan air dalam darah akan berkurang dan membuat jumlah cairan dalam pembuluh darah menurun. Hal ini akan memperkecil tingkat tekanan darah. Efek diuretik juga menurunkan kemungkinan perut kembung dan membantu mengeluarkan simpanan air yang membuat tidak nyaman, khususnya setelah mengkonsumsi minuman beralkohol.

9. Menjaga Kesehatan Kulit

Manfaat jus timun yang terakhir bisa membantu menjaga kesehatan kulit. Kulit merupakan organ tubuh terbesar manusia. Kondisi kesehatan seseorang dapat dilihat melalui kondisi kulitnya. Asupan yang masuk ke dalam tubuh juga akan berdampak pada kesehatan kulit. Antioksidan yang terkandung dalam timun membantu melindungi kulit dari polusi dan radikal bebas.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya