Cara Menggunakan Blender untuk Mengolah Bahan Makanan, Kenali Jenis-Jenisnya

Liputan6.com, Jakarta Cara menggunakan blender umumnya sangat mudah dilakukan, di mana sebelum mengolah bahan makanan pastikan dalam keadaan yang bersih. Blender adalah alat elektronik yang digunakan untuk menghaluskan, mencampur, atau mengolah bahan-bahan makanan, seperti buah-buahan, sayuran, daging, atau bahan-bahan lainnya menjadi bentuk yang lebih halus. Blender terdiri dari motor listrik yang menggerakkan pisau-pisau yang terpasang di dalam wadah, yang digunakan untuk menghaluskan bahan-bahan tersebut.

Cara menggunakan blender bisa diaplikasikan ke berbagai jenis makanan dan minuman, seperti smoothies, jus, sop, kuah, saus, dan banyak lagi. Ada dua jenis utama blender, yaitu blender tangan dan blender meja atau profesional. Blender tangan lebih kecil dan mudah digunakan, sementara blender meja atau profesional lebih besar dan kuat, cocok untuk digunakan dalam skala besar. Beberapa blender juga dilengkapi dengan berbagai fitur tambahan seperti pengaturan kecepatan, pengaturan suhu, program preset, dan lain-lain. Hal ini memungkinkan Anda untuk menyesuaikan blender sesuai dengan jenis bahan yang akan diolah dan hasil yang diinginkan.

Blender juga dapat digunakan untuk menghaluskan bahan-bahan keras seperti es batu, cokelat keras, atau bahan-bahan lain yang sulit dihaluskan menggunakan alat lain. Blender juga bisa digunakan untuk mencampur bahan-bahan cair seperti minyak dan air, membuat pasta, membuat kue, atau bahkan untuk membuat krim. Secara umum, cara menggunakan blender akan sangat membantu Anda, untuk membuat minuman dengan cepat dan mudah.

Namun, pastikan untuk mengikuti petunjuk pemakaian dan perawatan, yang diberikan oleh produsen agar blender dapat digunakan dengan aman dan efektif. Berikut ini cara menggunakan blender yang Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Jumat (27/1/2023).

Tahap lengkap cara menggunakan blender untuk membuat makanan atau minuman adalah sebagai berikut:

- Persiapan

Sebelum menggunakan blender, pastikan bahwa blender dan aksesorisnya telah dicuci bersih dan kering. Juga pastikan bahwa bahan-bahan yang akan digunakan, sudah dalam kondisi yang baik dan siap digunakan. Jika menggunakan bahan dalam keadaan dingin, seperti es batu atau buah-buahan yang masih dalam kondisi beku, pastikan untuk mencairkan terlebih dahulu sebelum digunakan.

- Menyalakan blender

Cara menggunakan blender selanjutnya hubungkan blender ke sumber listrik, dan nyalakan dengan menekan tombol on/off.

- Menambahkan bahan

Masukkan bahan-bahan yang akan digunakan ke dalam wadah blender. Ingatlah untuk tidak mengisi wadah terlalu penuh, karena dapat menyebabkan blender tersumbat. Untuk membuat smoothie, misalnya, Anda dapat menambahkan buah-buahan potong-potong, es batu, susu, yogurt atau madu sesuai selera. Jika ingin membuat sup, bisa menambahkan sayuran, daging atau ikan, bumbu-bumbu dan air atau kaldu.

- Menyesuaikan kecepatan

Cara menggunakan blender selanjutnya adalah sesuaikan kecepatan blender, dengan bahan yang akan digunakan dan hasil yang diinginkan. Kecepatan rendah digunakan untuk bahan yang lembut, seperti buah-buahan yang sudah dicincang halus, sedangkan kecepatan tinggi digunakan untuk bahan yang keras, seperti es batu atau bahan-bahan yang ingin dihaluskan.

- Mencampur bahan

Cara menggunakan blender adalah nyalakan blender, dan biarkan berjalan hingga bahan-bahan tercampur rata. Anda dapat menghentikan blender setiap saat, untuk mengecek hasil dan menambahkan bahan jika diperlukan. Jika membuat minuman, blender sebaiknya dijalankan selama 30 detik sampai 1 menit, sesuai dengan jenis dan bahan yang digunakan.

- Menghentikan blender

Matikan blender dengan menekan tombol on/off dan mengeluarkan steker dari stop kontak. Tuang hasil blender ke dalam gelas atau wadah yang sesuai. Jika membuat minuman, bisa ditambahkan es batu atau perasa sesuai selera.

Setelah mengetahui cara menggunakan blender, maka Anda perlu mengetahui jenis-jenis blender yang bisa digunakan untuk makanan dan minuman. 

Blender tangan

Blender tangan adalah jenis blender yang paling sederhana dan mudah digunakan. Blender ini dilengkapi dengan tangkai, yang dapat digerakkan manual untuk membuat makanan dan minuman. Blender tangan ini cocok digunakan untuk membuat jus, smoothie, atau menghaluskan bahan-bahan yang tidak terlalu keras.

Blender meja

Blender meja adalah jenis blender yang digunakan di meja atau di atas dapur. Blender ini dilengkapi dengan wadah yang lebih besar, dan pisau yang lebih kuat dibandingkan dengan blender tangan. Blender meja ini cocok digunakan untuk membuat kue, menghaluskan bahan-bahan keras, atau membuat krim.

Blender profesional

Blender profesional adalah jenis blender yang digunakan di restoran atau usaha katering. Blender ini dilengkapi dengan wadah yang sangat besar, dan pisau yang sangat kuat. Blender profesional ini cocok digunakan untuk membuat makanan dan minuman dalam jumlah besar.

Blender buah

Blender buah adalah jenis blender yang khusus digunakan untuk membuat jus buah. Blender ini dilengkapi dengan saringan yang dapat memisahkan biji dan kulit buah dari jus. Blender buah ini cocok digunakan untuk membuat jus segar dan sehat.

Blender multi fungsi

Blender multi fungsi adalah jenis blender yang dilengkapi dengan berbagai macam aksesoris seperti pisau, saringan, dan penutup. Blender ini dapat digunakan untuk berbagai macam keperluan seperti membuat jus, smoothie, menghaluskan bahan-bahan keras, membuat krim dan masih banyak lagi. 

Tentu saja, mari kita bahas satu per satu cara menggunakan blender untuk makanan dan minuman:

1. Membuat smoothie

Anda dapat menggunakan blender untuk membuat smoothie dengan mencampur buah-buahan segar atau beku, susu, yogurt, atau es batu. Misalnya, Anda dapat mencampur buah-buahan seperti strawberry, blueberry, dan pisang, dengan susu, yogurt, atau es batu. Anda dapat menambahkan gula atau madu sesuai selera.

2. Membuat koktail

Anda dapat menggunakan blender untuk membuat koktail dengan mencampur minuman beralkohol seperti gin, vodka, tequila, atau rum dengan buah-buahan segar atau jus buah. Anda dapat menambahkan gula atau sirup sesuai selera.

3. Membuat sup

Anda dapat menggunakan blender untuk membuat sup, dengan mencampur sayuran segar atau beku dengan kaldu atau air. Misalnya, Anda dapat mencampur wortel, jagung, dan kentang dengan kaldu ayam atau air. Anda dapat menambahkan bawang, garam, atau rempah-rempah sesuai selera.

4. Membuat saus

Anda dapat menggunakan blender untuk membuat saus dengan mencampur bahan-bahan seperti bawang, tomat, atau mentimun dengan minyak zaitun, garam, atau rempah-rempah. Anda dapat menambahkan air jika diperlukan untuk mencapai konsistensi yang diinginkan.

5. Membuat sambal

Anda dapat menggunakan blender untuk membuat sambal dengan mencampur bahan-bahan seperti cabe, bawang merah, bawang putih, dan bumbu-bumbu lainnya. Anda dapat menambahkan minyak atau air jika diperlukan untuk mencapai konsistensi yang diinginkan.

6. Membuat kue kering

Anda dapat menggunakan blender untuk menghaluskan bahan-bahan seperti tepung, gula, dan mentega dengan cara mencampur bahan-bahan tersebut di dalam blender. Kemudian anda dapat menambahkan telur dan bahan lain seperti baking powder, baking soda, atau tepung terigu sesuai resep yang Anda gunakan. Kemudian, campur rata dengan cara menggunakan blender hingga tercampur rata. Setelah itu, Anda dapat membuat adonan kue kering sesuai bentuk yang diinginkan dan memasukkannya ke dalam oven untuk dipanggang.

Untuk membersihkan blender, ikuti tahap-tahap berikut:

- Bersihkan dahulu bagian luar blender dengan kain kering atau kain basah yang sudah dibasahi dengan air dan sabun.

- Buang sisa-sisa bahan yang masih ada di dalam wadah blender.Masukkan sedikit air dan sabun ke dalam wadah blender, lalu nyalakan blender dengan kecepatan rendah selama beberapa saat. Ini akan membantu membersihkan sisa-sisa bahan yang masih menempel di dinding wadah.

- Kosongkan air sabun dari wadah blender dan bilas dengan air bersih sampai bersih.

- Keringkan wadah blender dengan kain kering atau dibiarkan kering sendiri. Jika Anda menggunakan aksesoris blender seperti pisau, saringan atau penutup, pastikan untuk membersihkannya dengan baik juga.

- Pisau dapat dicuci dengan sabun dan air, sementara saringan dan penutup dapat dibersihkan dengan sikat atau sikat gigi.

- Letakkan blender dan aksesorisnya di tempat yang kering dan sejuk setelah selesai dibersihkan. Ingatlah untuk selalu membersihkan blender setelah digunakan, agar tetap dalam kondisi baik dan siap digunakan lagi.

- Selalu jaga kebersihan blender, dan pastikan untuk mengikuti instruksi pemakaian dan perawatan yang diberikan oleh produsen.