Nama-Nama Bulan Hijriah Beserta Artinya, Kenali Kalender Umat Islam

Nama-nama bulan Hijriah terdiri dari 12 bulan.

oleh Husnul Abdi diperbarui 14 Feb 2023, 21:00 WIB
Diterbitkan 14 Feb 2023, 21:00 WIB
[Bintang] Kalender
Ilustrasi Kalender (Sumber Foto: ep.jhu.edu)

Liputan6.com, Jakarta Nama-nama bulan Hijriah tentunya perlu diketahui oleh umat Islam. Pasalnya, penanggalan berbagai hari besar agama Islam biasanya menggunakan penanggalan Hijriah ini. Kamu tentunya sudah tidak asing dengan penanggalan hijriah, yang salah satunya dapat ditemukan ketika kamu ke masjid.

Hijriah sendiri berhubungan dengan hijrah, berkenaan dengan dengan tarikh Islam yang dimulai ketika Nabi Muhammad Saw berpindah ke Madinah. Jadi, penanggalan Hijriah yang digunakan umat Islam ini didasarkan pada hijrahnya Rasulullah SAW dari Makkah ke Madinah.

Nama-nama bulan Hijriah terdiri dari 12 bulan. Penanggalan Hijriah merupakan kalender yang sudah umum digunakan oleh umat Islam selain dengan menggunakan kalender Masehi. Sistem kalender Hijriah menggunakan sistem penanggalan berdasarkan perputaran bulan.

Berikut Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Selasa (14/2/2023) tentang nama-nama bulan Hijriah.

Mengenal Penanggalan Hijriah

Ilustrasi kalender Islam, Hijriah
Ilustrasi kalender Islam, Hijriah. (Photo Copyright by Freepik)

Sebelum mengenali nama-nama bulan Hijriah, kamu tentu perlu memahami penanggalan umat Islam ini terlebih dahulu. Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, perhitungan kalender Hijriah dengan nama bulan Islam didasarkan pada rotasi bulan yang berlawanan dengan rotasi matahari, sehingga mengakibatkan semua hari-hari besar Islam dapat terjadi pada musim-musim yang berbeda. Jadi, tidak heran kamu bisa saja merayakan hari raya Idul Fitri, hari raya Idul Adha, dan hari besar lainnya di musim yang berbeda.

Nama-nama bulan Hijriah terdiri dari 12 bulan dalam setahun. Hari dalam setiap bulan biasanya terdiri dari 29 hari hingga 30 hari.  Tahun Hijriyah panjangnya 354 hari atau 355 hari pada tahun kabisat. Nama harinya adalah al-Ahad (minggu), al-Itsnayn (Senin), ats-Tsalaatsa' (Selasa), al-Arba'aa' (Rabu), al-Khamiis (Kamis), al-Jum'aat (Jumat), dan as-Sat (Sabtu).

Nama-Nama Bulan Hijriah

Ilustrasi Tahun Baru Islam
Ilustrasi Tahun Baru Islam. (Muharram vector created by freepik - www.freepik.com)

Nama-nama bulan hijriah terdiri dari 12, yaitu Muharram, Safar, Rabiul Awal, Rabiul Akhir, Jumadil Awal, Jumadil Akhir, Rajab, Syaban, Ramadan, Syawal, Dzulkaidah, dan Dzulhijjah. Berikut nama-nama bulan Hijriah yang perlu kamu kenali:

1. Muharram

Nama-nama bulan Hijriah yang pertama adalah Muharram. Bulan ini diperingati sebagai tahun baru Islam. Penentuan Muharram sebagai nama bulan Islam pertama dalam penanggalan Hijriah dilakukan oleh Khalifah Umar bin Khattab. Muharram disebut sebagai bulan mulia sekaligus selesainya umat Islam dalam melaksanakan ibadah haji.

2. Safar

Nama-nama bulan Hijriah yang kedua adalah Safar. Bulan safar memiliki arti kosong, ini sebuah peringatan bagi para pemuda Arab untuk pergi merantau dari kampungnya. Di bulan ini pada masa pra Islam, hampir semua lelaki Arab pergi meninggalkan rumah untuk merantau, berniaga, dan berperang. Sehingga pemukiman mereka kosong.

3. Rabi’ul Awal

Nama-nama bulan Hijriah yang ketiga adalah Rabi’ul Awal. Ini bulan kelahiran Nabi Muhammad SAW. Rabi’ul awal artinya bulan pulangnya para pemuda dari perantauan menuju kampung halaman mereka.

"Itu adalah hari aku dilahirkan, diangkat menjadi Nabi, dan diturunkannya kepadaku Al-Qur'an (pertama kali)." (HR. Muslim)

4. Rabi’ul Akhir

Nama-nama bulan Hijriah yang keempat adalah Rabi’ul Akhir. Ini momen di mana kegiatan beternak atau menggembala unta dan domba dilakukan oleh para pemuda sepulangnya mereka dari perantauan.

5. Jumadil Awal

Nama-nama bulan Hijriah yang kelima adalah Jumadil Awal. Ini bulan saat dimulainya musim kekeringan. Pada bulan ini, umumnya akan banyak lahan yang mengering sehingga sulit untuk bercocok tanam.

6. Jumadil Akhir

Nama-nama bulan Hijriah yang keenam adalah Jumadil Akhir. Bulan penyambutan dari bulan baru yang dilakukan untuk mengakhiri masa sulit pada bulan sebelumnya seperti masa kekeringan.

Nama-Nama Bulan Hijriah

Ilustrasi puasa, bulan Ramadan
Ilustrasi puasa, bulan Ramadan. (Photo Copyright by Freepik)

7. Rajab

Nama-nama bulan Hijriah yang ketujuh adalah Rajab. Bulan ini memiliki arti mulai dan menahan diri. Rajab adalah bulan yang istimewa karena terdapat peristiwa Isra’ Mi’raj.  Rajab adalah salah satu bulan haram, bersama dengan Dzulqidah, Dzulhijjah, dan Muharram.

8. Syaban

Nama-nama bulan Hijriah yang kedelapan adalah Syaban. Syaban merujuk pada kelompok. Penamaan bulan Islam ini mulanya karena masyarakat terbagi menjadi beberapa kelompok untuk mempertahankan komunitasnya. Di bulan ini bangsa Arab lazimnya berangkat secara berkelompok untuk mencari nafkah.

9. Ramadan

Nama-nama bulan Hijriah yang kesembilan adalah Ramadan. Ramadan menjadi bulan penuh berkah dan ampunan karena seluruh umat Islam diwajibkan melaksanakan ibadah puasa sekaligus menunaikan zakat fitrah.

10. Syawal

Nama-nama bulan Hijriah yang kesepuluh adalah Syawal. Syawal disebut pula sebagai bulan berburu bagi umat Islam pada zaman Nabi Muhammad SAW. Di bulan ini, kaum Muslimin berbahagia setelah menunaikan ibadah puasa, membayar zakat, dan bermaaf-maafan. Mereka kembali ke dalam fitrah (kesucian).

11. Dzulkaidah

Nama-nama bulan Hijriah yang kesebelas adalah Dzulkaidah. Makna nama bulan Islam ini yaitu bulan istirahat. Hal ini setelah pada bulan-bulan sebelumnya, umat muslim bekerja keras mencari nafkah.

12. Dzulhijjah

Nama bulan Islam dalam kalender Hijriyah yang kedua belas adalah Dzulhijjah. Ini bulan ketika umat Islam di seluruh dunia melaksanakan ibadah haji.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya