Liputan6.com, Jakarta Indonesia memang sangat terkenal dengan kekayaan kuliner yang super lezat. Setiap daerah di Indonesia punya makanan khas yang memanjakan lidah penikmatnya, dari Sabang sampai Merauke. Bukan cuma orang asli Indonesia, orang luar negeri juga kepincut dengan berbagai makanan enak khas Indonesia.
Baca Juga
Advertisement
Selain rempah-rempah yang sangat melimpah sebagai bahan utamanya, makanan Indonesia terasa begitu enak juga karena alas atau bungkus makanannya. Kebanyakan bungkus makanan yang digunakan dalam makanan Indonesia adalah bungkus alami, yaitu dari tanaman.
Bungkus alami inilah yang menambah rasa enak pada makanan khas Indonesia. Mulai dari dedaunan hingga batang dari sebuah tanaman menjadi bungkus atau alas dari berbagai macam makanan khas Indonesia.
Berikut Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Senin (1/7/2019) tentang bungkus alami yang membuat makanan terasa semakin enak.Â
Daun Pisang dan Daun Jati
Daun pisang
Bungkus alami yang paling sering ditemui dalam kehidupan sehari-hari kamu mungkin adalah daun pisang. Daun pisang memang sangat mudah digunakan dan gampang ditemukan di seluruh wilayah Indonesia.
Agar daun pisang semakin elastis, kamu bisa memanaskannya terlebih dahulu sampai agak layu. Mulai dari bungkus kue tradisional seperti nagasari, bungkus nasi pecel, sampai pembungkus pembuatan tempe. Bungkus daun pisang bikin makanan terkesan segar dan alami.
Daun jati
Selanjutnya, ada juga bungkus alami dari daun jati. Daun jati yang baik digunakan adalah yang masih muda karena tidakan akan mudah robek. Daun yang lebar ini biasanya dibuat menjadi pembungkus tempe, jenang atau alas nasi jamblang khas Cirebon dan nasi pecel khas Ponorogo.
Selain itu, daun jati juga bisa digunakan sebagai bungkus alami nasi bakar seperti daun pisang. Makanan yang dibungkus menggunakan daun jati akan menghasilkan aroma yang sangat wangi dan terasa lebih enak.
Advertisement
Daun Kelapa dan Daun Jambu Biji
Daun kelapa
Selain daun pisang, salah satu bungkus alami yang juga sudah sangat sering kamu lihat adalah daun kelapa. Tentunya saat mendengar daun kelapa, pikiran semua orang akan langsung tertuju pada ketupat.
Selain menjadi bungkus ketupat, daun kelapa juga bisa digunakan sebagai bungkus lepet yang merupakan makanan khas lebaran berbahan ketan. Daun kelapa yang baik digunakan adalah daun yang masih muda karena lebih elastis dan belum layu.
Daun jambu biji
Daun jambu biji bukan hanya memiliki manfaat kesehatan ketika dikonsumsi, tapi juga sebagai bungkus makanan. Daun jambu biji bisa dimanfaatkan sebagai bungkus tape ketan khas Kuningan, Jawa Barat.
Daun Bambu dan Kulit Jagung
Daun bambu
Daun bambu juga merupakan salah satu bungkus alami yang sering digunakan. Biasanya, daun bambu direbus dulu sebelum menjadi bungkus alami makanan. Salah satu makanan khas Indonesia yang dibungkus daun bambu adalah ketupat sumpil khas Kaliwungu, Kendal, Jawa Tengah.
Batang bambu
Selain dedaunan, ada juga batang bambu yang digunakan untuk wadah makanan, bahkan saat proses memasaknya. Bambu dimanfaatkan untuk memasak nasi jaha asli Manado.
Selain itu juga ada kue putu yang memanfaatkan bambu, bahkan juga saat memasaknya. Jadi batang dan daun bambu bisa dimanfaatkan sebagai bungkus alami yang membuat makanan terasa lebih enak dan wangi.
Klobot atau kulit jagung
Klobot adalah kulit jagung yang biasanya juga dimanfaatkan sebagai pembungkus makanan. Salah satunya adalah wajik klethik khas Magelang, sumber lain menyebut dari Blitar, juga kue kerake asli Lombok Timur. Dengan menggunakan bungkus alami untuk makanan, kamu bisa menambah kelezatan dan wangi dari makanan yang akan kamu konsumsi.
Advertisement