Aerobik adalah Senam untuk Meningkatkan Pernapasan dan Jantung, Kenali Gerakannya

Liputan6.com, Jakarta Aerobik adalah istilah yang berkaitan dengan suatu hal yang bersifat memerlukan oksigen bagi kehidupan, gerak, dan pertumbuhannya. Hal ini kerap kali diasosiasikan dengan gerakan senam. Senam aerobik adalah senam yang paling dinamis dan energik dari semua disiplin senam.

Senam aerobik merupakan gerakan senam yang melibatkan melakukan pola gerakan lincah. Ada banyak manfaat dari senam aerobik. Senam aerobik termasuk olahraga berintensitas tinggi yang bermanfaat untuk kesehatan dan kebugaran.

Aerobik adalah senam untuk meningkatkan pernapasan dan detak jantung. Senam aerobik bisa dilakukan baik secara individu atau kelompok. Jika kamu sedang mencari jenis olahraga aerobik yang menyenangkan, senam aerobik bisa coba dipahami. 

Berikut Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Selasa (24/10/2023) tentang aerobik.

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), aerobik adalah bersifat memerlukan oksigen bagi kehidupan, gerak, dan pertumbuhannya. Dalam KBBI, senam aerobik adalah senam untuk meningkatkan pernapasan dan detak jantung. Senam aerobik adalah cabang olahraga senam dengan rangkain gerakan yang disertai dengan irama musik ritmis, kesinambungan, dan durasi tertentu. Senam ini melibatkan pesenam melakukan pola gerakan lincah dengan musik yang membuat jantung terpacu.

Aerobik adalah senam yang meliputi kemampuan menampilkan pola gerakan yang kompleks dan berintensitas tinggi secara terus menerus terhadap musik, yang bersumber dari tarian aerobik tradisional. Senam aerobik adalah olahraga yang sempurna untuk orang yang aktif untuk membakar energi. Rata-rata kalori yang dibakar dalam durasi satu jam saat senam aerobik adalah sekitar 498 kalori. Jumlah ini dapat bertambah besar, tergantung intensitas senam aerobik yang kamu lakukan dan berat badan.

Pola gerakan aerobik adalah kombinasi langkah-langkah tarian aerobik bersama dengan pola gerakan lengan, dilakukan dengan musik untuk menciptakan urutan gerakan berdampak tinggi dan rendah yang dinamis, berirama dan berkelanjutan. Senam aerobik umumnya dimulai dengan pemanasan, lalu dilanjutkan dengan gerakan yang lebih intens untuk meningkatkan denyut jantung. Musik yang digunakan biasanya bertempo agak cepat dan selalu konstan sepanjang senam. Jika kamu melakukan senam aerobik, maka otot yang akan terlatih adalah otot lengan, pundak, kaki, sendi, serta perut.

Manfaat yang paling utama dari senam aerobik adalah untuk kesehatan jantung. Tubuh akan merespons gerakan senam aerobik yang dilakukan dengan membuat kamu lebih mudah untuk bernapas lebih panjang dan dalam sehingga meningkatkan kadar oksigen dalam darah, otot, dan jantung. Olahraga aerobik juga salah satu olahraga paling efektif dalam menjaga berat badan.

Melansir laman resmi Fédération Internationale de Gymnastique, dasar semua rutinitas aerobik adalah terletak pada kinerja dan kombinasi tujuh gerakan aerobik dasar yang melibatkan kedua lengan dan kaki, yaitu March, Jog, Skip, Knee Lift, Kick, Jack, dan Lunge. Menguasai gerakan-gerakan ini sering menjadi fokus program senam aerobik pengantar.

Elemen-elemen senam Aerobik diklasifikasikan ke dalam salah satu dari empat kelompok: Elemen kekuatan dinamis (seperti push-up, push-up eksplosif, penyangga eksplosif, dan lingkaran kaki), Elemen kekuatan statis (termasuk dukungan dan planch), Lompat dan lompatan (termasuk yang mendarat dalam split atau push-up posisi), dan elemen Keseimbangan dan fleksibilitas.

Gerakan-gerakan dasar senam aerobik adalah sebagai berikut:

1. March

March atau jalan di tempat adalah cara yang bagus untuk meningkatkan detak jantung tanpa membebani persendian. Ini adalah gerakan kardio berdampak rendah yang menghangatkan otot dan mempersiapkan tubuh untuk latihan yang lebih berat.

2. Jog

Jog atau joging adalah gerakan berlari teratur. Jog dilakukan dengan kecepatan lambat atau santai. Tujuan utamanya adalah untuk meningkatkan kebugaran fisik dengan lebih sedikit tekanan pada tubuh daripada berlari lebih cepat tetapi lebih dari berjalan.

3. Skip

Skip atau lompatan adalah gerakan aerobik menggunakan otot perut untuk menstabilkan tubuh, kaki untuk melompat dan bahu serta lengan. Skipping meningkatkan detak jantung dan mengencangkan otot.

4. Knee lift

Knee lift atau mengangkat lutut adalah latihan kardio-intensif yang dilakukan dengan langkah cepat. Ini melibatkan inti, memperkuat semua otot di kaki, dan meningkatkan detak jantung.

5. Kick

Kick atau tendangan adalah latihan kardio berdiri yang meningkatkan detak jantung dan meregangkan paha belakang dan glutes. Ketika dilakukan dengan postur yang tepat, gerakan ini membantu meningkatkan mobilitas pinggul serta fleksibilitas pada glutes dan paha belakang.

6. Jack

Jack melibatkan gerakan seperti dongkrak. Ini adalah latihan lompat fisik yang dilakukan dengan melompat ke posisi dengan kaki terentang lebar dan tangan di atas kepala, terkadang bertepuk tangan, dan kemudian kembali ke posisi dengan kaki rapat dan lengan di samping.

7. Lunge

Lunge dapat merujuk pada posisi tubuh manusia mana pun di mana satu kaki diposisikan ke depan dengan lutut ditekuk dan kaki rata di tanah sementara kaki lainnya diposisikan di belakang. Ini melibatkan melangkah maju, menurunkan tubuh ke tanah, dan kembali ke posisi awal.