Jadi Isyarat Tersembunyi, 7 Tanda di Tubuh Ini Ungkap Kondisi Kesehatan

Liputan6.com, Jakarta Terkadang, kita cenderung mengabaikan kesehatan sampai mulai merasakan gangguan, atau ketidaknyamanan yang nyata. Namun, sebenarnya tubuh memiliki cara yang sangat cerdas untuk berkomunikasi dengan kita, di mana memberikan petunjuk halus ketika ada sesuatu yang tidak beres.

Dari sensasi ringan yang mengganggu hingga gejala yang lebih serius, sinyal-sinyal ini sebenarnya berfungsi sebagai indikator berharga bagi kesehatan secara keseluruhan. Meskipun seseorang mungkin dalam kondisi kesehatan yang baik secara umum, mereka masih bisa mengalami ketidaknyamanan sesekali.

Perlu diketahui, bahwa ada beberapa sinyal tubuh yang sebaiknya tidak diabaikan. Dalam mengenali sinyal-sinyal ini, kita juga harus memperluas pemahaman, tentang bagaimana tubuh berkomunikasi dengan kita sendiri. Mencari bantuan profesional adalah langkah yang sangat penting, jika masih merasa khawatir akan kondisi kesehatan kita. 

Memperhatikan cara tubuh memberikan sinyal masalah kesehatan, bisa membuat kita jadi lebih proaktif dalam merawat kesehatan. Tanda-tanda ini bisa bervariasi dari yang sangat jelas hingga yang lebih halus, mulai dari timbul sensasi gatal, otot berkedut, jari dan lidan menjadi putih, hingga perubahan bentuk wajah.

Berikut ini Liputan6.com merangkum dari berbagai sumber tentang sejumlah tanda di tubuh yang ungkap masalah kesehatan, Sabtu (20/4/2024). 

Sensasi gatal di seluruh tubuh sering kali menjadi petunjuk pertama dari berbagai masalah kesehatan. Pada masa kehamilan misalnya, lebih dari 1 dari 10 ibu hamil mengalami gatal-gatal akibat perubahan hormon.

Namun, jika gatalan tersebut meningkat di malam hari, ini mungkin menjadi indikasi masalah yang lebih serius. Selain itu, gatal-gatal juga bisa menjadi gejala dari masalah kulit seperti kulit kering, eksim, atau infeksi jamur, serta masalah kesehatan dalam seperti penyakit hati atau ginjal.

Ketika lapisan putih muncul di atas permukaan lidah, ini bisa menjadi tanda adanya masalah kesehatan. Lidah putih bisa disebabkan oleh kebiasaan buruk seperti kurangnya perawatan mulut atau kebiasaan bernapas melalui mulut. Selain itu, ini juga bisa menjadi indikator masalah seperti mulut kering atau infeksi jamur.

Kedutan otot sering kali muncul tanpa peringatan, dan bisa menjadi tanda ketidakseimbangan dalam tubuh. Meskipun penyebabnya tidak selalu jelas, kurangnya mineral seperti potassium dan magnesium dalam tubuh, kurangnya cairan, atau konsumsi kafein berlebihan bisa menjadi faktor pemicu yang mungkin terlibat.

Leukocoria atau pupil berwarna putih, bisa menjadi tanda masalah serius pada mata. Jika pupil mata terlihat putih bukan hitam, ini bisa menunjukkan adanya kondisi seperti katarak, ablasi retina, atau bahkan kanker mata. Karenanya, sangat penting untuk segera berkonsultasi dengan dokter mata jika Anda mengalami gejala ini.

Beberapa hal yang bisa menjadi penyebab leukocoria antara lain:

1. Katarak, di mana area keruh pada lensa mata yang umum terjadi seiring bertambahnya usia dan bisa diperbaiki dengan operasi.
2. Ablasi retina yang merupakan kondisi ketika jaringan tipis di bagian belakang mata, atau yang disebut retina lepas. Ini darurat dan perlu perawatan segera.
3. Endophthalmitis, yaitu infeksi di dalam mata yang memerlukan perhatian medis segera. Hal ini bisa menyebabkan kebutaan, jika tidak segera ditangani.

Warna kuku yang pucat bisa menjadi indikasi berbagai masalah kesehatan, termasuk rendahnya jumlah sel darah merah, trauma, atau masalah kesehatan seperti penyakit hati, diabetes, atau kekurangan nutrisi. Garis merah muda di ujung kuku, yang dikenal sebagai kuku Terry, juga bisa menjadi tanda masalah kesehatan yang serius dan sebaiknya tidak diabaikan.

Penyakit Raynaud adalah kondisi yang membuat bagian tubuh seperti jari tangan dan kaki, terasa mati rasa dan dingin ketika terpapar cuaca dingin atau saat mengalami stres. Hal ini disebabkan oleh penyempitan arteri kecil yang membawa darah ke kulit, yang mengurangi aliran darah ke area tersebut. Penyempitan ini disebut vasospasme, di mana arteri menjadi sempit secara tiba-tiba dan menyebabkan gangguan aliran darah.

Penderita penyakit Raynaud sering mengalami perubahan warna kulit menjadi pucat, kemudian menjadi biru dan merah saat aliran darah kembali normal. Gejala ini dapat menyebabkan sensasi kesemutan, kebas, atau nyeri pada area yang terkena.

Pengelolaan penyakit Raynaud sering melibatkan penggunaan pakaian hangat untuk melindungi tubuh dari suhu dingin, serta menghindari faktor pemicu seperti stres dan merokok. Terapi medis juga bisa diperlukan dalam kasus yang lebih parah, termasuk penggunaan obat untuk melebarkan arteri dan mengurangi kejang pembuluh darah. 

Pembengkakan pada wajah bisa menjadi tanda adanya masalah kesehatan yang perlu diperhatikan. Hal ini bisa disebabkan oleh berbagai faktor seperti dehidrasi, alergi, atau masalah kesehatan serius seperti gagal ginjal atau masalah tiroid. Jika Anda mengalami pembengkakan yang tidak biasa pada wajah, sangat penting untuk segera mencari bantuan medis guna evaluasi dan penanganan yang tepat.