Liputan6.com, Jakarta Banyak artis Tanah Air di masa kecilnya penuh perjuangan. Mereka membuktikan bisa jadi terkenal dan bergelimang harta setelah sebelumnya mengalami jalan yang berliku-liku. Seperti Nikita Mirzani baru saja memamerkan rumah masa kecilnya yang kini terbengkalai.
Nikita Mirzani mengunjungi rumah masa kecilnya yang kini terbengkalai. Ia mengaku tergugah kenangan masa lalu ketika berdiri di depan rumah dua lantai yang dulunya sempat ingin direnovasi. Namun, akibat penipuan oleh seorang arsitek, harapan itu pupus.
Advertisement
Baca Juga
Uang sebesar Rp 500 juta yang seharusnya digunakan untuk merenovasi rumah tersebut malah digelapkan oleh si arsitek. Nikita Mirzani mengenang momen saat sang ayah meninggal, rumah mereka sibuk mengadakan tahlilan. Dalam situasi penuh duka itu, sang arsitek tanpa hati menggasak handphone dan surat-surat penting di rumah lain milik keluarganya.
Meski demikian, rumah masa kecil Nikita Mirzani tetap menyimpan banyak kenangan indah. Ia bercerita tentang tempat nongkrong di belakang rumah, di mana ia dan teman-temannya sering menikmati siomay sambil berbincang. Lewat video unggahan nya, Nikita Mirzani mengaku kangen dengan sang ibu.
Berikut Liputan6.com merangkum potret Nikita Mirzani kunjungi rumah masa kecilnya melansir dari Youtube YouTube Crazy Nikmir REAL, Rabu (3/7/2024).
1. Meski ingin masuk ke dalam rumah, Nikita terpaksa menahan diri karena takut akan kondisi rumah yang sangat parah. Ia khawatir ada ular atau bahaya lain yang mengintai di dalam.
Advertisement
2. Sambil melihat-lihat rumah yang ditumbuhi tanaman liar, Nikita tampak masih akrab dengan tetangga, terutama emak-emak yang dulunya dekat dengan ibunya.
3. Ia berbincang-bincang dengan emak-emak yang jadi teman sang ibu semasa hidup, menceritakan masa lalu penuh kenangan.
Advertisement
4. Kompleks perumahan tersebut beberapa kali sempat kebanjiran hingga setinggi lutut, menjadi salah satu kenangan yang tak terlupakan bagi Nikita dan para tetangganya.
5. Dari depan rumah, tampak jelas betapa tidak terawatnya tempat yang pernah menjadi saksi bisu kebahagiaan dan kesedihan keluarga Nikita.
Advertisement
6. Pintu yang sudah rusak, jendela yang kusam, hingga pagar rumah yang berkarat, semua menambah kesan muram.
7. Untuk masuk ke halaman rumah, Nikita harus memanjat pagar yang sudah ditumbuhi karat.
Advertisement