Liputan6.com, Jakarta Kolesterol tinggi adalah kondisi di mana kadar kolesterol dalam darah melebihi batas normal, yang dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke. Salah satu tanda paling umum dari kolesterol tinggi adalah nyeri dada, atau angina.
Nyeri dada ini terjadi karena penumpukan plak di arteri yang mengurangi aliran darah ke jantung. Selain nyeri dada, kamu mungkin juga akan merasakan sesak napas, terutama saat beraktivitas fisik.
Baca Juga
Walaupun sering kali tidak menunjukkan gejala yang jelas, ada beberapa tanda tubuh yang bisa menjadi indikasi bahwa kadar kolesterol mungkin tinggi. Berikut adalah tanda-tanda kolesterol tinggi yang sering diabaikan, dirangkum oleh Liputan6.com dari berbagai sumber, Kamis (15/08/2024).
Advertisement
Tanda Kolesterol Tinggi
1. Xanthelasma (bintik kuning di kulit)
Xanthelasma adalah penumpukan lemak yang muncul di bawah kulit, terutama di sekitar kelopak mata. Meskipun tidak berbahaya, bintik-bintik kuning ini bisa menjadi indikator bahwa tubuh memiliki kadar kolesterol yang tinggi. Jika kamu melihat perubahan seperti ini pada kulitmu, sebaiknya segera konsultasikan dengan dokter.
2. Nyeri dada (angina)
Nyeri dada atau angina adalah gejala umum dari penyakit jantung yang disebabkan oleh penyempitan arteri akibat penumpukan plak kolesterol. Nyeri ini biasanya muncul saat kamu melakukan aktivitas fisik dan mereda saat beristirahat. Jangan abaikan nyeri dada, karena bisa menjadi tanda peringatan awal dari masalah jantung yang serius.
Advertisement
Tanda Kolesterol Tinggi
3. Kesemutan atau mati rasa di tangan dan kaki
Kolesterol tinggi bisa menyebabkan penyempitan pembuluh darah, yang pada akhirnya mengurangi aliran darah ke ekstremitas. Akibatnya, kamu mungkin merasakan kesemutan atau mati rasa di tangan dan kaki. Jika gejala ini sering muncul tanpa alasan yang jelas, ada baiknya untuk memeriksakan kadar kolesterol.
4. Kelelahan yang tidak biasa
Kelelahan yang tidak biasa dan berlangsung lama bisa menjadi tanda bahwa tubuhmu sedang berjuang melawan kolesterol tinggi. Ketika arteri tersumbat oleh kolesterol, jantung harus bekerja lebih keras untuk memompa darah, yang bisa menyebabkan rasa lelah berlebihan. Jangan abaikan kelelahan yang tidak biasa, terutama jika disertai dengan gejala lain.
5. Perubahan warna kulit di kaki
Kolesterol tinggi dapat mempengaruhi sirkulasi darah, terutama di kaki. Salah satu tanda yang sering diabaikan adalah perubahan warna kulit di kaki, seperti menjadi lebih pucat atau kebiruan. Ini bisa menjadi indikasi bahwa aliran darah ke kaki tidak optimal akibat penumpukan kolesterol di arteri.
Kolesterol tinggi sering kali tidak menunjukkan gejala yang jelas, namun beberapa tanda tubuh dapat menjadi indikasi penting. Mengabaikan tanda-tanda ini bisa berakibat serius bagi kesehatan jantung.
Oleh karena itu, penting untuk melakukan pemeriksaan rutin dan menjaga pola hidup sehat untuk mengontrol kadar kolesterol dalam darah. Jika kamu mengalami salah satu dari tanda-tanda di atas, segera konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.