The Fall Of The House Of Usher, Serial Horor Tentang Keluarga Kaya Raya

"The Fall of the House of Usher" bukan sekadar kisah horor biasa; Poe sebagai penulis menyelipkan pesan mendalam tentang keserakahan, dosa, dan hukum karma yang tak terelakkan.

oleh Fitriyani Puspa Samodra diperbarui 26 Agu 2024, 12:00 WIB
Diterbitkan 26 Agu 2024, 12:00 WIB
The Fall of the House of Usher (Foto: Netflix)
The Fall of the House of Usher (Foto: Netflix)

Liputan6.com, Jakarta Serial horor terbaru Netflix, "The Fall of the House of Usher", menandai babak penutup dari kolaborasi antara Mike Flanagan dan platform streaming tersebut. Sebagai salah satu sutradara yang telah menciptakan beberapa serial horor ikonik seperti "The Haunting of Hill House", "The Haunting of Bly Manor", "Midnight Mass", dan "The Midnight Club", Flanagan kembali menghadirkan karyanya yang kali ini mengadaptasi cerita klasik dari Edgar Allan Poe dengan sentuhan modern yang mencekam.

Dalam serial ini, Flanagan mengangkat kisah keluarga Usher yang kaya raya berkat kesuksesan perusahaan farmasi yang dipimpin oleh Roderick Usher (Bruce Greenwood) dan saudara kembarnya, Madeline Usher (Mary McDonnell). Namun, di balik gemerlapnya kekayaan dan kekuasaan, keluarga ini dihantui oleh konsekuensi gelap dari ambisi mereka. 

"The Fall of the House of Usher" bukan sekadar kisah horor biasa; Poe sebagai penulis menyelipkan pesan mendalam tentang keserakahan, dosa, dan hukum karma yang tak terelakkan. Dibuat dengan produksi yang mewah, “The Fall Of The House Of Usher” menampilkan kualitas naskah Flanagan yang kokoh serta daya tarik visualnya yang megah. Berikut sinopsis, penjelasan karakter utama, dan fakta-fakta menarik The Fall Of The House Of Usher yang Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Senin (26/8/2024).

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Sinopsis The Fall of the House of Usher

Sinopsis The Fall of the House of Usher
Sinopsis The Fall of the House of Usher (Foto: Netflix)

"The Fall of the House of Usher" menceritakan kisah kelam dari keluarga Usher yang bergelimang harta dan kekuasaan. Di balik kejayaan perusahaan farmasi yang mereka kendalikan, tersembunyi korupsi yang dalam. Roderick Usher, sang CEO, harus menghadapi bayang-bayang masa lalunya yang penuh dengan keputusan buruk. Situasi semakin mencekam ketika anak-anaknya satu per satu mulai menderita, bahkan mengalami kematian yang misterius dan mengerikan.

Di tengah tragedi yang menimpa keluarga Usher, muncul sosok Verna, makhluk supernatural dengan kemampuan berubah bentuk. Verna bukan sekadar ancaman; ia adalah mimpi buruk yang menghantui Roderick dan keluarganya, menjadi eksekutor takdir atau karma yang tak terhindarkan. Dengan elemen-elemen horor yang melibatkan kekuatan di luar logika, serial ini menggambarkan drama intens yang menggabungkan kisah keluarga dengan teror supranatural.


Karakter Utama The Fall of the House of Usher

Karakter Utama The Fall of the House of Usher
Karakter Utama The Fall of the House of Usher (Foto: Netflix)

"The Fall of the House of Usher" menampilkan deretan karakter yang kompleks dan penuh intrik, masing-masing membawa peran penting dalam narasi kelam keluarga Usher yang dilanda ambisi, dosa, dan takdir yang mengerikan.

Roderick Usher (Bruce Greenwood) adalah pusat dari segala kehancuran ini. Sebagai kepala keluarga dan CEO Fortunato Pharmaceuticals, Roderick adalah sosok ambisius yang telah meraih kekayaan besar, namun dengan mengorbankan moralitas dan kebaikan yang lebih besar. 

Dia menginginkan yang terbaik untuk keenam anaknya, tetapi gagal memberikan kasih sayang yang tulus, yang pada akhirnya menjadi salah satu akar dari tragedi yang menimpa keluarganya. Sosoknya yang penuh semangat, namun juga kejam, mencerminkan wajah ganda seorang pria yang terjebak antara ambisi dan penyesalan.

Verna (Carla Gugino) adalah antagonis yang misterius dan mengerikan, seorang pengubah bentuk dengan kekuatan supranatural yang berperan sebagai eksekutor karma. Kehadirannya membawa teror yang tak terelakkan bagi Roderick dan keluarganya, terutama karena asal-usulnya yang bisa ditelusuri kembali ke masa lalu Roderick dan Madeline. Verna bukan hanya sekadar mimpi buruk; dia adalah manifestasi dari konsekuensi takdir yang menunggu untuk menghukum keluarga Usher.

Madeline Usher (Maria McDonnell), saudara kembar Roderick, adalah otak di balik kesuksesan Fortunato Pharmaceuticals. Cerdas, bersemangat, dan penuh perhitungan, Madeline adalah pasangan sempurna bagi ambisi Roderick, selalu ada untuk mendukung dan memacu kakaknya. Namun, kesetiaannya memiliki batas; jika diperlukan, Madeline tidak akan ragu untuk melangkahi Roderick demi mencapai tujuannya.

Arthur Pym  (Mark Hamill) adalah pengacara yang tak terkalahkan dan karyawan setia keluarga Usher. Ia adalah figur yang misterius, namun sangat efektif dalam menjalankan tugas-tugasnya, baik yang legal maupun tidak. Kesetiaannya pada keluarga Usher tidak diragukan lagi, menjadikannya tangan kanan yang siap melakukan apapun demi melindungi kepentingan keluarga ini.

C. Auguste Dupin (Carl Lumbly) adalah lawan lama Roderick Usher, yang telah memendam dendam selama puluhan tahun. Dupin adalah sosok yang brilian dan berprinsip, dengan tekad kuat untuk menghancurkan apa yang ia sebut sebagai "Keluarga Kejahatan Usher." Perseteruan mereka menjadi salah satu konflik utama yang memperlihatkan pertarungan antara moralitas dan kekuasaan yang korup.

Di antara anak-anak Roderick, Frederick Usher (Henry Thomas) adalah pewaris yang paling tidak siap untuk meneruskan jejak ayahnya. Kecemburuan dan rasa tidak aman membuatnya menjadi sosok yang rapuh, terjerumus dalam pilihan-pilihan yang membawa kehancuran lebih lanjut. 

Sementara itu, Tamerlane Usher (Samantha Sloyan) tampak lebih siap mengambil alih perusahaan, namun terjebak dalam keinginan untuk lepas dari bayang-bayang patriarki yang mengelilinginya, dan Victorine Lafourcade (T'Nia Miller), anak pertama di luar pernikahan yang sah, berjuang untuk mendapatkan pengakuan dari ayahnya melalui ambisi ilmiah yang pada akhirnya juga membawa kehancuran.

Napoleon "Leo" Usher (Rahul Kohli) adalah salah satu anak tak sah yang lebih memilih dunia video gim dan kehidupan hedonistik, sementara Camille L'Espanaye (Kate Siegel), juga anak di luar nikah, memegang kendali atas PR keluarga, mengetahui semua rahasia gelap mereka. Terakhir, Prospero "Perry" Usher (Sauriyan Sapkota) adalah anak bungsu yang hidup dalam dunia pesta pora, berusaha menggunakan kekayaan keluarganya untuk memuaskan gaya hidupnya yang liar.


Fakta Menarik Serial "The Fall of the House of Usher"

Fakta Menarik Serial "The Fall of the House of Usher"
Fakta Menarik Serial "The Fall of the House of Usher"(Foto: Netflix)

"The Fall of the House of Usher" adalah serial horor terbaru dari Mike Flanagan yang penuh dengan kejutan, baik di depan maupun di belakang layar. Berikut beberapa fakta menarik tentang serial ini.

1. Perubahan Pemeran Roderick Usher

Awalnya, karakter Roderick Usher diperankan oleh Frank Langella. Namun, pada April 2022, Langella dikeluarkan dari proyek ini akibat tuduhan perilaku tidak pantas di lokasi syuting. Netflix kemudian memilih Bruce Greenwood untuk menggantikan Langella. Proses ini tidak mudah, karena sebagian besar produksi sudah berjalan, sehingga adegan yang sudah difilmkan oleh Langella harus diambil ulang.

2. Carla Gugino Tidak Berminat pada Genre Horor

Carla Gugino, yang memerankan karakter Verna, sebenarnya tidak terlalu berminat pada genre horor. Meskipun demikian, ia sering bekerja sama dengan Mike Flanagan dalam berbagai proyek horor, termasuk serial ini. Gugino tertarik untuk bergabung karena Flanagan dikenal memasukkan unsur cerita yang mendalam, dengan campuran genre lain yang membuat unsur horor lebih halus dan bermakna.

3. Judul Episode Mengambil Referensi dari Karya Poe

Serial ini terdiri dari delapan episode, dan setiap judul episodenya terinspirasi dari karya-karya Edgar Allan Poe, seperti "The Masque of the Red Death," "The Tell-Tale Heart," dan "The Raven." Referensi ini menambah lapisan literatur klasik yang kaya dalam narasi serial ini, yang menjadikannya lebih dari sekadar kisah horor biasa.

4. Nama Karakter Terinspirasi dari Karya Poe

Selain judul episode, banyak nama karakter diambil dari tokoh dalam karya Edgar Allan Poe. Misalnya, Frederick Usher terinspirasi dari karakter di "Metzengerstein," dan Verna merupakan anagram dari "Raven," merujuk pada puisi terkenal Poe, The Raven. Hal ini menunjukkan bagaimana serial ini sangat menghormati dan memanfaatkan warisan sastra Poe.

5. Verna Anagram dari 'Raven'

Karakter Verna yang diperankan oleh Carla Gugino, adalah eksekutor takdir dan karma bagi keluarga Usher. Nama "Verna" adalah anagram dari "Raven," mengacu pada puisi The Raven. Verna tidak hanya muncul sebagai sosok supernatural yang menakutkan, tetapi juga memiliki kemampuan untuk berubah bentuk, muncul dalam berbagai wujud menjelang kematian anggota keluarga Usher.

6. Karakter Terinspirasi dari Orang Nyata dalam Hidup Poe

Beberapa karakter dalam serial ini terinspirasi dari orang-orang nyata dalam kehidupan Edgar Allan Poe. Misalnya, Eliza Usher, ibu dari Roderick dan Madeline, dinamai sesuai dengan nama ibu Poe. Karakter William Longfellow dan Rufus Griswold juga didasarkan pada tokoh-tokoh nyata yang memiliki hubungan kontroversial dengan Poe, menambah dimensi sejarah dalam serial ini.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya