Liputan6.com, Jakarta Jakarta International Stadium (JIS) menjadi sorotan sebagai salah satu stadion paling canggih di Indonesia dengan berbagai fitur modern. Berlokasi di utara Jakarta, stadion ini mampu menampung hingga 82.000 penonton, menjadikannya stadion dengan atap buka-tutup terbesar di Asia. Sejak diresmikan, JIS terus menarik perhatian penggemar sepak bola dan berbagai acara besar lainnya.
Keunikan JIS tidak hanya terletak pada kapasitasnya yang besar, tetapi juga pada teknologi mutakhir yang diterapkan, termasuk rumput hibrida yang sesuai standar FIFA. Rumput ini merupakan kombinasi dari rumput alami dan sintetis, yang memberikan daya tahan lebih lama dan kenyamanan bermain. Selain itu, atap buka-tutup yang dimiliki stadion ini memungkinkan berbagai acara tetap berjalan meski cuaca tak bersahabat.
Selain untuk acara olahraga, Jakarta International Stadium juga dirancang dengan berbagai fasilitas publik. Mulai dari ruang konferensi pers, musholla, hingga area komersial yang mendukung kebutuhan para pengunjung. Tidak hanya itu, desain stadion ini juga mencerminkan budaya lokal dengan fasad yang terinspirasi dari songkok, elemen khas pakaian tradisional Betawi. Berikut informasi tentang JIS yang mampu menampung hingga lebih dari 80.000 penonton, dirangkum Liputan6, Rabu (30/10).
Advertisement
Fasilitas Modern di JIS
Jakarta International Stadium tidak hanya memukau dengan desainnya, tetapi juga dengan fasilitas modern yang ditawarkannya. Terdapat tiga tingkatan tribun yang bisa menampung hingga 82.000 penonton, dilengkapi dengan tribun VIP yang nyaman dan ruang ganti pemain yang mewah. Tak hanya itu, stadion ini juga ramah bagi penyandang disabilitas dengan menyediakan 200 kursi khusus.
Rumput yang digunakan di lapangan utama JIS juga menjadi daya tarik tersendiri. Dengan ukuran 105 m x 68 m, rumput ini sesuai standar FIFA dan merupakan kombinasi dari rumput alami dan sintetis. Rumput jenis Zoysia Matrella dipadukan dengan Limonta Mixto dari Italia, menjadikannya salah satu lapangan terbaik di dunia. Cara perawatannya pun unik, menggunakan burung gagang-bayam timur untuk menjaga rumput tetap sehat.
Atap stadion JIS yang dapat dibuka dan ditutup adalah inovasi lain yang membuat stadion ini istimewa. Terbuat dari membran ETFE, atap ini memungkinkan stadion tetap digunakan dalam berbagai kondisi cuaca. Ini menjadikan JIS stadion pertama di Indonesia yang memiliki fitur tersebut, sekaligus stadion kedua di Asia Tenggara yang menggunakan teknologi serupa.
Advertisement
Integrasi dengan Transportasi Publik
Akses menuju Jakarta International Stadium dibuat semudah mungkin dengan dukungan transportasi umum yang terintegrasi. Transjakarta menyediakan beberapa rute yang langsung menuju JIS, termasuk rute dari Harmoni dan Senen, yang beroperasi sejak pagi hingga malam hari. Selain itu, tersedia juga layanan JakLingko dengan rute yang melewati area sekitar JIS.
Selain Transjakarta, JIS juga terhubung dengan berbagai moda transportasi lainnya, seperti MRT, LRT, dan KRL yang memudahkan pengunjung dari berbagai wilayah Jakarta. Dengan akses transportasi yang mudah, stadion ini tidak hanya menjadi pusat kegiatan olahraga tetapi juga destinasi wisata yang strategis.
Jika Anda ingin berkunjung ke JIS, ada beberapa tempat menarik di sekitarnya yang bisa dikunjungi, seperti Pantai Ancol, Sea World, dan Taman Impian Jaya Ancol. Area sekitar stadion juga dilengkapi dengan fasilitas untuk jogging, membuatnya menjadi tempat yang sempurna untuk rekreasi keluarga dan olahraga.
Ruang Publik dan Komersial di JIS
Jakarta International Stadium tidak hanya dirancang untuk pertandingan sepak bola dan acara olahraga lainnya, tetapi juga sebagai pusat ekonomi dan sosial bagi masyarakat sekitar. Di area sekeliling stadion, terdapat ruang publik yang bisa digunakan untuk berbagai kegiatan. Salah satu fasilitas yang ada adalah plasa untuk shalat, yang memberikan kenyamanan bagi pengunjung Muslim.
Selain itu, area komersial di sekitar stadion juga mulai berkembang. Ini akan digunakan untuk mendukung biaya perawatan stadion, serta menyediakan peluang ekonomi bagi warga sekitar, terutama Kampung Bayam. Urban farming di sekitar stadion menjadi salah satu inisiatif untuk memberdayakan masyarakat lokal.
JIS juga memiliki rencana untuk mengembangkan wisata air di area Danau Sunter Utara yang dekat dengan stadion. Fasilitas jogging track dan masjid terapung akan menambah daya tarik stadion ini sebagai destinasi wisata.
Advertisement
Keunikan Desain JIS
Keunikan desain Jakarta International Stadium mencerminkan budaya lokal dan inovasi modern. Fasad stadion menampilkan pola garis-garis harimau, simbol dari klub sepak bola Persija Jakarta, yang menjadi maskot dari stadion ini. Bentuk stadion yang terinspirasi dari songkok, elemen pakaian tradisional Betawi, menambah kesan budaya lokal pada bangunan megah ini.
Selain itu, kursi penonton di stadion ini dirancang dengan keunikan tersendiri. Kursi-kursi ini memiliki sisi dan kemiringan yang berbeda, yang dirancang agar penonton mendapatkan pandangan yang optimal ke lapangan. Desain tanpa lintasan atletik juga memungkinkan penonton berada lebih dekat dengan aksi di lapangan, meningkatkan atmosfer pertandingan.
Keunggulan lain dari JIS adalah jalur jogging yang terletak di atap stadion dengan ketinggian 72 meter. Jalur ini memberikan pemandangan indah kota Jakarta, termasuk Teluk Jakarta dan Ancol. Fitur ini menjadikan JIS tidak hanya sebagai stadion, tetapi juga tempat olahraga yang menyenangkan bagi pengunjung.
Fasilitas Ramah Lingkungan
Jakarta International Stadium juga dibangun dengan mempertimbangkan aspek keberlanjutan. Stadion ini menggunakan instalasi khusus untuk konservasi air dan dilengkapi dengan 1.080 unit panel surya di atapnya. Panel surya ini tidak hanya mendukung operasi stadion, tetapi juga mengurangi jejak karbon dari bangunan ini.
Atap buka-tutup yang digunakan di stadion ini juga menggunakan teknologi yang ramah lingkungan. Dengan berat 3.900 ton dan ketinggian 72 meter, atap ini mampu melindungi lapangan dari cuaca buruk tanpa perlu menggunakan energi berlebihan. JIS menjadi contoh bagaimana stadion modern bisa ramah lingkungan sekaligus tetap memberikan fasilitas kelas dunia.
Selain itu, ruang parkir yang luas di stadion ini juga dirancang agar terintegrasi dengan transportasi publik, mengurangi penggunaan kendaraan pribadi. Fasilitas parkir mampu menampung 800 mobil dan 100 bus, memberikan kenyamanan bagi pengunjung yang datang ke acara besar di JIS.
Advertisement
Apakah JIS memiliki fasilitas transportasi umum yang memadai?
Ya, JIS terhubung dengan berbagai moda transportasi umum seperti Transjakarta, MRT, LRT, dan KRL, memudahkan pengunjung dari berbagai wilayah Jakarta.
Apa keunikan dari rumput di Jakarta International Stadium?
Rumput di JIS merupakan kombinasi dari rumput alami dan sintetis, yang disebut rumput hibrida. Ini memberikan kekuatan dan daya tahan lebih lama, serta memenuhi standar FIFA.
Advertisement
Apakah JIS memiliki fasilitas jogging?
Ya, JIS memiliki jalur jogging di atap stadion dengan ketinggian 72 meter, memberikan pemandangan indah kota Jakarta.