Liputan6.com, Jakarta Perang urat syaraf atau psywar kembali menjadi bagian dari strategi Timnas Indonesia menjelang laga-laga penting di Kualifikasi Piala Dunia 2026. Taktik ini dilancarkan dengan tujuan mengelabui lawan agar kekuatan tim yang sebenarnya sulit dianalisis. Bahkan, ofisial PSSI tampak sengaja menjaga kerahasiaan komposisi pemain hingga menit-menit terakhir untuk mempengaruhi psikologi lawan.
Strategi psywar ini semakin menarik perhatian publik saat menyangkut proses naturalisasi pemain yang diusung PSSI. Pencinta sepak bola Indonesia sempat dibuat penasaran dengan status pemain-pemain keturunan seperti Maarten Paes, Mees Hilgers, dan Kevin Diks. PSSI seolah memanfaatkan ketidakpastian ini untuk membuat publik dan lawan terus menebak-nebak.
Advertisement
Saat ini, fokus tertuju pada dua laga besar Timnas Indonesia melawan Jepang dan Arab Saudi yang akan digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Jakarta. Meskipun berbagai drama dan psywar mewarnai persiapan, antusiasme publik tetap tinggi, terutama setelah muncul kabar bahwa beberapa pemain kunci sudah tiba di Jakarta. Lantas bagaimana fakta tentang strategi psywar yang sangat mungkin dilakukan PSSI dan Timnas Indonesia itu? Berikut informasinya, dirangkum Liputan6, Selasa (12/11).
Advertisement
Naturalisasi Pemain dan Strategi Psywar PSSI
Proses naturalisasi yang melibatkan beberapa pemain keturunan menjadi sorotan utama dalam persiapan Timnas Indonesia menghadapi putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026. Maarten Paes, yang baru saja resmi menjadi Warga Negara Indonesia (WNI), menjadi salah satu sosok yang digunakan dalam strategi psywar ini. PSSI mengabarkan bahwa Paes mengalami cedera pergelangan tangan menjelang laga tandang melawan Bahrain dan China.
Namun, Paes akhirnya tampil luar biasa dalam pertandingan melawan kedua negara tersebut, yang membuktikan bahwa kabar cedera sebelumnya hanyalah bagian dari psywar untuk menurunkan kewaspadaan lawan. Taktik ini menciptakan kebingungan di kalangan pengamat dan memicu spekulasi tentang pemain lain yang juga sedang dalam proses naturalisasi.
Advertisement
Hilgers dan Drama Cedera Menjelang Pertandingan
Setelah Maarten Paes, giliran Mees Hilgers yang menjadi pusat perhatian. Hilgers disebut-sebut mengalami cedera hamstring yang menghalanginya untuk bergabung dengan Timnas Indonesia pada laga melawan Jepang. Namun, media Belanda mengabarkan bahwa Hilgers tetap tampil dalam pertandingan melawan Ajax pada 10 November 2024, sebelum akhirnya ditarik keluar setelah insiden benturan.
Kondisi fisik Hilgers yang belum sepenuhnya pulih dikabarkan menjadi alasan absennya dia dalam skuad yang akan menghadapi Jepang dan Arab Saudi. Hal ini menimbulkan pertanyaan di kalangan pencinta sepak bola, apakah absennya Hilgers juga bagian dari strategi psywar yang dilancarkan oleh PSSI.
Kevin Diks Siap Tempur, Jay Idzes dan Rizky Ridho Jadi Pelapis
Kabar absennya Mees Hilgers sempat membuat khawatir, namun Timnas Indonesia masih memiliki kedalaman skuad yang cukup mumpuni. Kevin Diks, bek FC Copenhagen yang sudah mengambil sumpah setia sebagai WNI, dikabarkan sedang dalam perjalanan ke Jakarta pada Selasa dini hari. Kepastian kedatangan Diks memberikan angin segar bagi lini belakang Timnas Indonesia.
Selain Diks, pelatih Shin Tae-yong juga memanggil Jay Idzes, Justin Hubner, dan Rizky Ridho sebagai opsi untuk memperkuat lini pertahanan. Langkah ini menunjukkan kesiapan Timnas Indonesia dalam menghadapi dua laga penting meski ada drama yang terjadi terkait naturalisasi dan cedera pemain.
Advertisement
Dua Laga Penting di Stadion Utama Gelora Bung Karno
Timnas Indonesia dijadwalkan menghadapi dua laga krusial di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) pada November 2024. Pertandingan pertama melawan Jepang akan berlangsung pada 15 November, disusul dengan laga melawan Arab Saudi empat hari kemudian. Kedua pertandingan ini sangat penting bagi Timnas Indonesia yang masih berjuang untuk lolos dari fase grup.
Pelatih Shin Tae-yong telah memanggil 27 pemain untuk dua laga ini, termasuk beberapa pemain yang baru saja menyelesaikan proses naturalisasi. Komposisi pemain yang dibawa cukup beragam, memberikan fleksibilitas dalam strategi yang akan diterapkan oleh tim pelatih.
Persaingan Sengit di Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026
Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 menampilkan persaingan yang sangat ketat. Jepang saat ini berada di puncak klasemen dengan 10 poin, diikuti oleh Australia, Arab Saudi, dan Bahrain yang masing-masing mengumpulkan lima poin. Timnas Indonesia berada di posisi kelima dengan tiga poin hasil dari empat pertandingan.
Hasil imbang melawan Arab Saudi dan Australia menunjukkan peningkatan performa Timnas Indonesia, meskipun mereka masih harus memperbaiki performa dalam laga-laga selanjutnya. Peluang untuk lolos masih terbuka, terutama jika mampu memanfaatkan keuntungan bermain di kandang sendiri.
Advertisement
Klasemen Grup C Terbaru
Berikut klasemen terbaru Grup C hingga 16 November 2024:
| Pos | Tim | Play | Win | Draw | Lost | SG | Poin |
|-----|-----------|------|-----|------|------|------|------|
| 1 | Jepang | 4 | 3 | 1 | 0 | 15-1 | 10 |
| 2 | Australia | 4 | 1 | 2 | 1 | 4-3 | 5 |
| 3 | Arab Saudi| 4 | 1 | 2 | 1 | 3-4 | 5 |
| 4 | Bahrain | 4 | 1 | 2 | 1 | 3-7 | 5 |
| 5 | Indonesia | 4 | 0 | 3 | 1 | 4-5 | 3 |
| 6 | China | 4 | 1 | 0 | 3 | 4-13 | 3 |
Pertanyaan dan Jawaban: Kapan Timnas Indonesia Melawan Jepang di Kualifikasi Piala Dunia 2026?
Timnas Indonesia akan menghadapi Jepang pada 15 November 2024 di Stadion Utama Gelora Bung Karno.
Advertisement
Mengapa Mees Hilgers Absen dalam Laga Timnas Indonesia?
Mees Hilgers dikabarkan absen karena mengalami cedera hamstring yang belum pulih sepenuhnya.
Siapa Pemain Naturalisasi yang Dipanggil oleh Shin Tae-yong?
Pemain naturalisasi yang dipanggil termasuk Maarten Paes, Kevin Diks, dan Jay Idzes.
Advertisement