Liputan6.com, Jakarta Bulan Ramadan selalu menjadi momen penuh kehangatan bagi banyak orang, terutama saat berbuka puasa bersama keluarga. Namun, tidak semua orang bisa merasakan kebersamaan tersebut, seperti seorang pemuda yang baru-baru ini viral di media sosial.
Dalam video yang diunggah oleh akun TikTok @mhdaziiz pada Maret 2025, pemuda tersebut terlihat berbuka puasa di makam ibunya. Bukan tanpa alasan, ia memilih lokasi tersebut karena ingin tetap merasa dekat dengan sang ibu, meskipun telah tiada.
Momen ini pun mengundang banyak reaksi dari netizen. Dengan lebih dari 70.000 likes, unggahan ini menarik perhatian banyak orang yang turut merasakan kesedihannya. Banyak yang merasa terharu dengan kisah ini dan ikut berbagi kisah sedih mereka.
Advertisement
1. Viral di Media Sosial
Video yang diunggah oleh akun TikTok @mhdaziiz pada 2 Maret 2025 langsung menarik perhatian publik. Dalam video tersebut, seorang pemuda terlihat duduk di samping makam ibunya dengan sebuah kotak makan.
Tidak hanya sekadar berbuka puasa, ia juga terlihat membawa Al-Qur'an dan membaca doa untuk almarhum ibunya. Dalam caption video tersebut, akun @mhdaziiz menuliskan sesuatu yang tak kalah mengharukan, "Benar ya buk Rumah tanpa ibu Gelap ya🥀."
Postingan ini mendapatkan puluhan ribu likes dan berbagai komentar yang ikut berbagi kisah sedih mereka ketika orang tua mereka telah tiada.
Advertisement
2. Memilih Buka Puasa di Makam, Bukan di Rumah
Di awal video, pemuda tersebut tampak duduk di tanah dekat makam ibunya sambil membuka kotak bekal. Alih-alih berbuka di rumah seperti kebanyakan orang, ia lebih memilih untuk menemani ibunya di tempat peristirahatan terakhirnya.
Ia tampak menikmati makanannya dengan tenang, meskipun suasana di sekitarnya gelap. Cahaya dari senter kecil yang ditempatkan di dekat makam menjadi satu-satunya sumber penerangan yang menambah kesan haru.
3. Tangis Mulai Pecah
Setelah berbuka puasa, pemuda ini mengambil Al-Qur'an dan mulai membacanya di samping makam ibunya. Ia terlihat membaca dengan penuh khidmat, seolah-olah sedang mengirimkan doa kepada ibunya yang telah berpulang.
Di akhir video, terlihat jelas bagaimana pemuda tersebut tak bisa menahan air mata. Dengan kepala tertunduk, ia menangis terisak, merasakan kehilangan yang begitu mendalam. Momen ini pun semakin memperkuat emosi dalam video tersebut.
Advertisement
4. Respon Netizen
Sejak diunggah, video ini langsung mendapat perhatian luas dari netizen. Banyak yang merasa simpati, memberikan semangat bagi pemuda serta almarhum ibunya, dan berbagi pengalaman bagaimana kehilangan sosok orang tua yang mereka sayangi.
"Kaak semangattt ya🥺, aku jg ngerasa hampa bgtt puasa gada ibuðŸ˜" tulis salah satu netizen.
"Ibuku meninggal dihari pertama romadhon....Ya Allah GK kebayang sedihnya. apalagi saat takbir menggema ðŸ˜ðŸ˜.. alfatihah ibuk bapak...🤲🤲ðŸ˜" warganet lain menambahkan.
Tak sedikit juga yang mengajak orang lain untuk lebih menghargai kehadiran orang tua selagi masih ada. Video ini menjadi pengingat bahwa kasih sayang kepada orang tua tidak berhenti meskipun mereka telah tiada.
5. Pesan Moral: Hargai Orang Tua Selagi Masih Ada
Momen ini bukan hanya sekadar kisah haru, tetapi juga menjadi pengingat bagi banyak orang untuk lebih menghargai waktu bersama orang tua. Kehilangan bisa datang kapan saja, dan penyesalan selalu datang belakangan.
Pemuda ini telah menunjukkan bahwa cinta dan bakti kepada orang tua tidak berhenti setelah mereka tiada. Ramadan menjadi waktu yang tepat untuk lebih mendekatkan diri kepada keluarga, serta mendoakan mereka yang telah pergi.
Advertisement
People Also Ask (PAA)
1. Mengapa video pemuda buka puasa di makam ibunya viral?
Video ini viral karena menggambarkan momen haru seorang anak yang tetap ingin bersama ibunya, meskipun dalam suasana kehilangan.
2. Bagaimana cara menghormati orang tua yang sudah meninggal di bulan Ramadan?
Salah satu caranya adalah dengan mendoakan mereka, membaca Al-Qur’an, dan berbuat kebaikan atas nama mereka.
3. Apa yang bisa kita pelajari dari kisah pemuda ini?
Kita bisa belajar untuk lebih menghargai kehadiran orang tua dan memanfaatkan waktu bersama mereka sebaik mungkin.
