Liputan6.com, Jakarta - Pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla (Jokowi-JK) berencana melakukan penghematan anggaran, khususnya pada biaya rutin pemerintah. Salah satu biaya yang akan dipangkas untuk penghematan adalah biaya rapat kementerian senilai Rp 18 triliun yang dianggarkan dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBN) 2015.
"Itu harus dihemat," tegas Wapres terpilih Jusuf Kalla di Kantor Transisi, Jalan Situbondo, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (12/9/2014).
Dia mengatakan, jika dihemat berarti anggaran itu tidak perlu digunakan dalam jumlah besar. Nantinya pemerintahan Jokowi-JK akan mengkalkulasi berapa biaya yang harus dihemat.
Salah satu cara penghematan, ujar JK, yakni menginstruksikan ke seluruh aparat pemerintah untuk tidak melaksanakan rapat ini-itu dengan anggaran sesuai. Jika benar-benar dibutuhkan baru digunakan.
Biaya yang berhasil dihemat nantinya akan dialihkan kepada sejumlah sektor. Seperti untuk biaya program pendidikan, kesehatan, pertanian, dan sektor lain yang lebih membutuhkan biaya besar.
"Banyak hal, biaya rutin pemerintahan pusat dan daerah, penghematan belanja barang untuk yang tidak prioritas, kita pindahkan ke pengairan, buku, sekolah dan rumah sakit," jelas JK.
Soal penghematan anggaran rapat kementerian, sudah disampaikan lebih dulu oleh Presiden terpilih Jokowi. Jokowi yang mengaku heran dengan besarnya anggaran rapat itu mengatakan Rp 18 triliun itu terlallu besar dan sebagai bentuk pemborosan.
"Masa rapat segitu, itu rapat apa? Sampai Rp 18 triliun. Ya ketinggian sekali, masa sampai segitu jumlahnya," ujar Jokowi di Balaikota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Rabu 10 September 2014. (Sss)
Jurus JK Menghemat Biaya Rapat Rp 18 Triliun
Biaya yang berhasil dihemat nantinya akan dialihkan untuk biaya program pendidikan, kesehatan, dan pertanian.
Diperbarui 12 Sep 2014, 18:39 WIBDiterbitkan 12 Sep 2014, 18:39 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
EnamPlus
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Chelsea Cari Kiper Baru, Salah Satunya Pemain Idaman Manchester United
Cak Imin Bakal Tunjuk Iman Sukri Nahkodai PKB Bali, Ajak Sowan ke Kiai Tapal Kuda
Tombak Trisula Senjata Tradisional Palembang Simbol Kekuasaan hingga Kekuatan Gaib
Menang di BYON Madness, Ongen Saknosiwi Masih Sempurna
Bunda Iffet, Ibu Bimbim Slank Meninggal Dunia di Usia 87 Tahun
Piala Sudirman 2025: Indonesia Optimistis Menang Lawan Inggris
Bunda Iffet Ibunda Bimbim Slank Meninggal Dunia
64 Hari Kerja, Ahmad Luthfi Kembalikan Status Bandara A Yani jadi Internasional Lagi
Karena Utang Rp 3 Juta, Anak Bunuh Ibu Kandung di OKU Timur Sumsel
Link Live Streaming Final Copa del Rey Barcelona vs Real Madrid, Minggu 27 April 2025 Pukul 03.00 WIB
Soal Pemberantasan Judi Online, Ini Kata Sosiolog UGM
Cak Lontong Diangkat Jadi Komisaris Ancol