PDIP Siaga I Jelang Kongres 2025, Kursi Megawati Digoyang?

Begini Tata Cara Serta Bacaan Salat Tasbih

Salat Tasbih dianjurkan untuk dikerjakan minimal sekali seumur hidup umat muslim.

oleh Liputan6.com diperbarui 03 Feb 2021, 15:03 WIB

Diterbitkan 09 Jun 2018, 05:00 WIB

[Bintang] Jadwal Sholat, Imsakiyah, dan Buka Puasa Hari ke-10, 26 Mei 2018

Masih puasa ke-10, jangan sampai lupa dengan jadwal sholat, imsakiyah, dan buka puasa hari ke-10, 26 Mei 2018. (Ilustrasi: Liputan6.com/Johan Tallo)

Liputan6.com, Jakarta Ada banyak salat sunah yang bisa dilakukan umat muslim, namun salah satu salat sunah terbaik yang dianjurkan oleh Muhammad SAW adalah salat sunah Tasbih. salat sunah ini disebut sebagai salat sunah tasbih karena pada pelaksanaannya banyak diisi dengan bacaan-bacaan tasbih.

Salah satu keutamaan salat tasbih adalah ampunan Allah SWT akan segala dosa yang dilakukan. Oleh karena itu sangat dianjurkan bagi umat islam untuk melaksanakan salat tasbih ini.

Sebuah hadits menyebutkan, “Kalau kau sanggup, lakukan sembahyang tasbih ini sekali sehari. Kalau tidak, lakukan sekali dalam satu jumat. Kalau tidak bisa, sembahyang tasbih lah sekali sebulan. Kalau tidak sempat, lakukan sekali setahun. Kalau tidak bisa juga, kerjakanlah sekali dalam seumur hidupmu.”

Salat tasbih terdiri dari empat rakaat dan baiknya diakhiri dengan sekali salam bila dilakukan pada siang hari. Sedangkan jika dilakukan pada malam hari diakhiri dengan dua salam.

Tata Cara Salat Tasbih

Tasbih Bertuah 9 Kayu Semakin Sulit Didapat

Tasbih berbahan sembilan jenis kayu langka ini banyak dipesan dari dalam dan luar daerah Tulungagung, Jawa Timur (Zainul Arifin/Liputan6.com)

Cara melakukan salat tasbih menurut riwayat Ibnu Abbas RA, lakukan takbiratul ihram. Bacalah doa iftitah dan surah Al-Fatihah, bacalah surah lain jika kalian berkenan. Dalam hal ini utamanya adalah awal surah Al-Hadid, Al-Hasyr, As-Shaf, dan At-Taghabun yang relevan untuk konteks ini. Selain itu kalian bisa juga membaca surah Az-Zalzalah, Al-Adiyat, At-Takasur, dan Al Ikhlas.

Selanjutnya bacalah “Subhanalah wal hamdulillah wa la ilaha illallah wallahu akbar wa la haula wa la quwwata illa billahil ‘aliyyil azhim” sebanyak 15 kali. Baca juga rangkaian tasbih ini sebanyak 10 kali ketika ruku‘. Bacalah tasbih ini 10 kali ketika i‘tidal. Pada sujud pertama, bacalah tasbih ini 10 kali.

Saat duduk di antara dua sujud, baca lagi tasbih ini 10 kali. Pada sujud kedua baca lagi 10 kali. Baca kembali rangkaian tasbih ini 10 kali ketika duduk istirahat (pada rakaat pertama dan ketiga) dan setelah tasyahud (pada rakaat kedua dan keempat). Jika dihitung, dalam satu rakaat sudah berjumlah 75 kali tasbih.

Jika dikerjakan empat rakaat, Anda sudah membaca 300 kali tasbih. Sebelum membaca rangkaian tasbih, Anda dianjurkan membaca zikir sebagaimana lazimnya di setiap rukun sholat (seperti zikir ketika ruku, i‘tidal, sujud, dan seterusnya).

Reporter: Lanny Kusumastuti

Sumber: Bintang.com

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Lanjutkan Membaca ↓