Tata Cara Salat Idulfitri di Rumah, Lengkap dengan Ketentuan Khutbah

Salat Idulfitri tahun ini masih dianjurkan dilakukan di rumah.

oleh Anugerah Ayu Sendari diperbarui 12 Mei 2021, 17:15 WIB
Diterbitkan 12 Mei 2021, 17:15 WIB
ilustrasi salat
ilustrasi salat (sumber: freepik)

Liputan6.com, Jakarta Idulfitri tahun 2021 masih diliputi oleh pandemi Covid-19. Untuk mencegah penyebaran Covid-19, serangkaian ibadah disarankan untuk dilaksanakan dengan seminim mungkin kontak antar individu. Salah satu ibadah yang disarankan untuk tetap dikerjakan di rumah adalah salat Idulfitri.

Sekretaris Jenderal Majelis Ulama Indonesia (MUI), Amirsyah Tambunan bahkan meminta umat Islam di Indonesia yang berada di zona merah atau berisiko tinggi terhadap Covid-19 untuk melaksanakan salat Idul Fitri 2021 di rumah.

"Sekali lagi, salat Idul Fitri ini karena akan menimbulkan kerumunan, karena akan menimbulkan kelompok masyarakat yang berbondong-bondong ke lapangan, maka kita utamakan untuk salat di rumah saja bersama keluarga terutama di daerah-daerah yang sudah dinyatakan masih (zona) merah," katanya dalam konferensi pers yang disiarkan melalui YouTube BNPB Indonesia, Jumat (23/4/2021).

Salat Idulfitri sejatinya merupakan salat yang bisa dilakukan di rumah, baik berjamaah maupun sendirian. Tak perlu bingung dengan tata cara salat Idulfitri di rumah. Berikut tata cara salat Idulfitri di rumah, dirangkum Liputan6.com dari Dream, Kamis(29/4/2021).

Niat salat Idulfitri di rumah

Berdoa
Ilustrasi Berdoa Credit: freepik.com

Bacaan niat salat Id di rumah boleh dibaca (dilafalkan) maupun dibaca di dalam hati. Niat salat Id boleh juga diucapkan dalam bahasa Indonesia selama ada niat di dalam hati untuk menunaikan salat Id di rumah. Berikut niat yang harus dibaca saat salat Idulfitri:

Niat salat Idulfitri untuk imam:

Usholi sunnatan 'idilfitri rak'ataini imaman lillahi taala

Artinya:

" Aku berniat salat sunnah Idul Fitri dua rakaat sebagai imam karena Allah Taala"

Niat salat Idulfitri untuk makmum:

Usholli sunnatan 'idilfitri rak'ataini makmuman lillahi taala

Artinya:

" Aku berniat salat sunnah Idul Fitri dua rakaat sebagai makmum karena Allah Taala"

Niat salat Idulfitri sendirian:

Usholli sunnatan 'idilfitri rak'ataini adaan lillahi taala

Artinya:

" Aku berniat salat sunnah Idul Fitri dua rakaat tunai karena Allah Taala"

Tata cara salat Idulfitri di rumah: rakaat pertama

Menghambat Terkabulnya Sebuah Doa
Ilustrasi Muslimah Menunaikan Sholat Credit: freepik.com

Tata cara salat Idulfitri di rumah sebenarnya sama seperti tata cara salat Idulfitri pada umumnya. Setelah membaca niat, tata caranya adalah sebagai berikut:

- Membaca Takbiratul Ihram

- Membaca Doa Iftitah

Allaahu Akbaru kabiiraa-walhamdu lillaahi katsiiran, wa subhaanallaahi bukrataw-waashiila. Wajjahtu wajhiya lilladzii fatharas-samaawaati wal ardha haniifam-muslimaw-wamaa anaa minal musyrikiina. Inna shalaatii wa nusukii wa mahyaaya wa mamaatii lillaahi Rabbil ‘aalamiina. Laa syariikalahu wa bidzaalika umirtu wa anaa minal muslimiin.

- Takbir Sebanyak 7 Kali (Rakaat Pertama)

Setelah membaca doa iftitah, mengucapkan takbir sebanyak 7 kali, diikuti dengan tasbih setiap kali selesai takbir. Bacaan tasbih setiap selesai 7 takbir di salat Id adalah seperti berikut:

Subhanallah walhamdulillah wala ilaaha illallahu wallahu akbar wala haulawala quwwata illa billahil 'aliyyil 'adzim

Artinya:

" Maha Suci Allah, segala pujian bagi Allah, tiada Tuhan melainkan Allah, Allah Maha Besar, dan tiada daya dan upaya serta kekuatan (bagi kita) melainkan dengan kekuasaan Allah Yang Maha Tinggi dan Maha Agung."

- Setelah itu baca Al-Fatihah, diikuti surat pendek Alquran seperti biasa. Ingat, gerakan dan bacaan selanjutnya hingga rakaat pertama selesai sama dengan salat lainnya.

 

Tata cara salat Idulfitri di rumah: rakaat kedua

ilustrasi salat
ilustrasi salat (sumber: freepik)

Seperti rakaat pertama, dimulai dengan Takbiratul Ihram, setelah itu takbir lagi. Namun kali ini takbir hanya 5 kali. Setiap kali selesai takbir, membaca tasbih seperti pada rakaat pertama.

Setelah itu baca Al-Fatihah, diikuti surat pendek Alquran seperti biasa. Ingat, gerakan dan bacaan selanjutnya hingga rakaat kedua selesai sama dengan salat lainnya lalu diakhiri dengan salam.

Ketentuan khutbah Idulfitri

Usai salat Idulfitri, khatib melaksanakan khutbah dengan mengikuti ketentuan. Jika jumlah jemaah kurang dari empat orang, atau dalam pelaksanaan salat jemaah di rumah tidak ada yang berkemampuan khutbah, maka salat Idulfitri boleh dilakukan berjemaah tanpa khutbah. Jika jemaah ada empat orang atau lebih, maka salat Idulfitri bisa dilengkapi dengan khutbah. Berikut panduan khutbah salat Idulfitri:

Khutbah salat Idul Fitri Pertama:

1. Disunakan untuk memulai khutbah pertama dengan takbir sebanyak 9 kali.

2. Memuji Allah SWT dengan membaca Alhamdulillah

3. Membaca sholawat nabi " Allahumma solli 'ala Saidina Muhammad wa 'ala ali Saidina Muhammad"

4. Berpesan untuk keluarga sendiri agar terus bertakwa dan lebih meningkatkan ibadah kepada Allah SWT

5. Akhiri khutbah pertama salat Id di rumah dengan membaca ayat suci Alquran. Surat 3 Qul sudah cukup (Al Ikhlas, Al Falaq, An Naas)

Khutbah salat Idul Fitri Kedua:

Saat akan memulai khutbah salat Id kedua, disunnatkan untuk memulai khutbah kedua dengan takbir sebanyak 7 kali.

Tata cara khutbah salat Id keda sama seperti khutbah pertama, cuma ada penambahan bacaan doa di akhir khutbah.

Untuk bacaan doa di akhir khutbah sifatnya bebas. Untuk keselamatan keluarga maupun seluruh umat Islam di seluruh dunia.

Karena saat ini umat Islam sedang menghadapi wabah virus corona, bisa juga diselipkan doa agar Allah SWT mengangkat pandemi ini agar kita bisa beribadah ke masjid atau surau seperti biasanya.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya