Beda Perlakuan yang Dialami Mukmin dan Kafir di Yaumul Hisab Hari Kiamat

Beda Perlakuan Ketika Mukmin dan Kafir di Yaumul Hisab di Hari Kiamat

oleh Liputan6.com diperbarui 13 Mar 2023, 12:30 WIB
Diterbitkan 13 Mar 2023, 12:30 WIB
[Bintang] Fenomena Terompet Sangkakala & Ramalan-Ramalan Gagal Soal Kiamat
Ilustrasi kiamat | via: theengsi.blogspot.com

Liputan6.com, Jakarta - Tiap manusia akan menjalani hisab di hari kiamat. Hari itu disebut dengan yaumul hisab, atau hari perhitungan.

Manusia akan mengalami ketakutan dan kegelisahan yang belum pernah mereka rasakan sebelumnya. Ini adalah fase penentuan nasib berikutnya, di akhirat.

Berikut ini adalah beda nasib dan perlakuan ketika seorang mukmin, kafir, dan kaum munafik menjalani hisab:

1. Saat Mukmin Menjalani Hisab

Mengutip muslim.or.id, sesungguhnya Allah mengadili hamba-Nya yang mukmin seorang diri pada hari Kiamat, tidak seorang pun yang melihatnya dan tidak seorang pun yang mendengarnya.

Allah Ta’ala benar-benar menutupi aibnya sehingga tidak seorang pun yang mengetahuinya. Allah menunjukkan kesalahan-kesalahannya dan berkata kepadanya:

“Apakah kamu mengetahui dosa ini? Apakah kamu mengakui dosa ini?” Maka dia menjawab, “Ya wahai Rabb-ku, aku mengetahuinya.”

Tiap kali ditunjukkan dosa-dosanya, ia terus mengakuinya sampai-sampai ia merasa pasti binasa. Lalu Allah Ta’ala berfirman kepadanya:

فَإنِّي قَدْ سَتَرْتُهَا عَلَيْكَ فِي الدُّنْيا، وَأَنَا أَغْفِرُهَا لَكَ الْيَوْمَ

Sesungguhnya Aku telah menutupi dosa-dosamu di dunia, dan sekarang Aku mengampuni dosa-dosamu.” Kemudian diberikan kepadanya catatan amal kebaikannya.” (Hadits shohih. Diriwayatkan oleh al-Bukhari, VIII/353 –Fat-h, dan Muslim, no. 2768)

Ini adalah karunia besar yang Allah ‘Azza wa Jalla berikan kepada seorang mukmin. Allah Ta’ala menutupi aib seorang mukmin dan tidak membongkarnya di depan umum. Alhamdulillah, Allah Ta’ala telah menutupi dosa-dosa kita yang begitu banyaknya.

Oleh karena itu, kita harus banyak bertaubat kepada-Nya dan memohon ampun kepada-Nya dari segala dosa. Mudah-mudahan Allah Ta’ala menghapus dosa-dosa tersebut.

 

Saksikan Video Pilihan Ini:

2. Saat Kaum Kafir dan Munafik Dihisab

Adapun orang-orang kafir dan munafiq, mereka akan dipanggil di hadapan seluruh makhluk. Para saksi akan menyeru mereka di hadapan seluruh makhluk:

هَؤُلآءِ الَّذِيْنَ كَذَبُوْا عَلَى رَبِّهِمْ أَلاَ لَعْنَةُ اللهِ عَلَى الظَّالِمِيْنَ (18)

“Orang-orang inilah yang telah berdusta terhadap Rabb mereka.” Ingatlah, laknat Allah (ditimpakan) atas orang-orang yang zholim.” (QS. Huud: 18)

Lantas, apakah Bangsa Jin Juga Dihisab? Sesungguhnya jin juga akan dihisab karena mereka juga dibebani syari’at. Mereka akan dihisab dan diberikan balasan atas amal mereka.

Oleh karena itu, jin yang kafir juga akan dimasukkan ke dalam Neraka. Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman:

اُدْخُلُوْا فِيْ أُمَمٍ قَدْ خَلَتْ مِنْ قَبْلِكُمْ مِنَ الْجِنِّ وَالإِنْسِ فِي النَّارِ (38)

“Masuklah kamu sekalian ke dalam Neraka bersama umat-umat jin dan manusia yang telah terdahulu sebelum kamu.” (QS. Al-A’raaf: 38)

Demikian pula sebaliknya, bangsa jin yang beriman juga akan masuk ke dalam Surga dan merasakan kenikmatan-kenikmatan yang ada di dalamnya.

Semoga pembahasan tentang yaumul hisab ini bisa membuat iman kita semakin bertambah dan semoga kita senantiasa bertaubat kepada Allah subhanahu wa ta’ala karena yaumul hisab ini sesuatu yang harus kita imani. Aamiin.

*Catatan: Ada perbedaan pendapat di antara para ulama, apakah jin yang sholih juga masuk Surga.

Tim Rembulan

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya