Mengungkap Misteri Ya’juj dan Ma’juj Menjelang Hari Kiamat: Siapa Mereka dan Apa Ciri-Cirinya?

Dalam berbagai tafsir dan riwayat, Ya’juj dan Ma’juj digambarkan sebagai kelompok yang sangat kuat, jumlahnya besar, dan akan menyebarkan kerusakan besar di muka bumi.

oleh Edelweis Lararenjana Diperbarui 11 Apr 2025, 12:18 WIB
Diterbitkan 11 Apr 2025, 12:13 WIB
Ilustrasi - Dzulqarnain. Tembok Ya'juj dan Ma'juj. (YT Pillar Islam)
Ilustrasi - Dzulqarnain - Zulkarnain. Tembok Ya'juj dan Ma'juj. (YT Pillar Islam)... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta Di balik kisah-kisah besar tentang akhir zaman, nama Ya’juj dan Ma’juj selalu muncul sebagai sosok misterius yang mengundang rasa penasaran. Mereka disebut dalam Al-Qur'an dan hadis sebagai salah satu tanda besar menjelang hari kiamat, namun sedikit yang benar-benar memahami siapa mereka dan seperti apa wujud serta sifat-sifat mereka. Apakah mereka manusia, makhluk gaib, atau simbol dari kekuatan destruktif tertentu?

Dalam berbagai tafsir dan riwayat, Ya’juj dan Ma’juj digambarkan sebagai kelompok yang sangat kuat, jumlahnya besar, dan akan menyebarkan kerusakan besar di muka bumi. Kisah mereka tak hanya mencerminkan ancaman fisik, tetapi juga membawa makna mendalam tentang ujian besar bagi umat manusia. Bahkan, keberadaan mereka dikaitkan dengan peristiwa dahsyat yang mengguncang tatanan dunia.

Artikel ini akan mengajak Anda menyelami misteri Ya’juj dan Ma’juj dari berbagai perspektif, mulai dari sumber-sumber Islam klasik hingga tafsir kontemporer. Siapa sebenarnya mereka? Apa ciri dan sifat yang membuat mereka begitu menakutkan? Dan kapan mereka akan muncul? Temukan jawabannya dalam pembahasan berikut.

Ciri-ciri Ya'juj dan Ma'juj

Ilustrasi hari kiamat
Ilustrasi hari kiamat. (Photo created by liuzishan on www.freepik.com)... Selengkapnya

Ya'juj dan Ma'juj dikenal karena sifat buruknya. Mereka digambarkan jahat, serakah, suka menghasut, kejam, licik, dan merusak. Mereka akan menghabiskan sumber daya alam dan membunuh manusia tanpa ampun. Dalam berbagai riwayat, mereka juga disebut sebagai mayoritas penghuni neraka. Sifat-sifat buruk inilah yang membuat kemunculan mereka ditakuti sebagai pertanda kehancuran.

Jumlah mereka yang sangat banyak dan sifat merusak yang mereka miliki menjadi ancaman besar bagi umat manusia. Bayangkan, populasi mereka yang jauh melebihi jumlah manusia saat ini, ditambah dengan sifat kejam dan licik yang mereka miliki. Ini tentu menjadi gambaran yang menakutkan tentang kehancuran yang akan mereka timbulkan.

Ketika mereka turun dari gunung, seakan-akan air bah yang mengalir, tidak pandai berbicara dan tidak fasih, bermata kecil (sipit), berhidung kecil, lebar mukanya, merah warna kulitnya seakan-akan wajahnya seperti perisai, dan lain-lain. Ciri-ciri tersebut sebagai diterangkan dalam hadis nabi. Dalam riwayat Imam Ahmad rahimahullah, dari bibinya, dia berkata yang artinya:

“Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam berkhotbah dalam keadaan jarinya tersengat kalajengking. Beliau bersabda, “Kalian mengatakan tidak ada musuh. Padahal sesungguhnya kalian akan terus memerangi musuh sampai datangnya Ya’juj dan Ma’juj, lebar mukanya, kecil (sipit) matanya, dan ada warna putih di rambut atas. Mereka mengalir dari tempat-tempat yang tinggi, seakan-akan wajah-wajah mereka seperti perisai.” (HR. Ahmad)

Keberadaan Ya’juj dan Ma’juj sudah ada. Mereka terus beranak pinak, tidak meninggal satu orang dari mereka kecuali lahir seribu orang lebih. Namun, Allah SWT telah membentengi mereka dari kita dengan menakdirkan munculnya Zulkarnain yang membuat benteng penahan Ya’juj dan Ma’juj.

Peran Ya'juj dan Ma'juj dalam Hari Kiamat

ciri kiamat kubra
ciri kiamat kubra ©Ilustrasi dibuat AI... Selengkapnya

Kemunculan Ya'juj dan Ma'juj merupakan salah satu tanda besar akan datangnya hari kiamat. Mereka akan menimbulkan kerusakan besar di muka bumi sebelum akhirnya dibinasakan oleh Allah SWT. Dalam beberapa riwayat disebutkan bahwa Isa Al-Masih akan memimpin pasukan untuk melawan mereka di bukit Tursina.

Peristiwa ini menggambarkan skala kerusakan yang akan ditimbulkan oleh Ya'juj dan Ma'juj. Mereka bukan hanya akan menyebabkan kerusakan material, tetapi juga akan menimbulkan malapetaka bagi umat manusia. Pertempuran melawan mereka dipimpin oleh Isa Al-Masih menunjukkan betapa seriusnya ancaman yang mereka timbulkan.

Meskipun detail mengenai Ya'juj dan Ma'juj masih menjadi perdebatan, kepercayaan akan kemunculan mereka sebagai tanda kiamat tetap kuat dalam ajaran Islam. Kisah mereka tersebar dalam Al-Qur'an, hadis, dan berbagai tafsir. Namun, penting untuk diingat bahwa detail-detail mengenai Ya'juj dan Ma'juj sebagian besar bersifat interpretatif dan beragam, dan pemahaman yang pasti hanya diketahui oleh Allah SWT.

Ya'juj dan Ma'juj menjadi simbol kerusakan dan kehancuran di akhir zaman. Meskipun detailnya masih diperdebatkan, kepercayaan akan kemunculan mereka sebagai tanda kiamat tetap kuat. Informasi tentang mereka tersebar luas dalam berbagai sumber keagamaan, mengingatkan kita akan pentingnya mempersiapkan diri menghadapi hari akhir.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

EnamPlus

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya