Almatsurat adalah Kumpulan Zikir Pagi dan Petang, Kenali Keutamaannya bagi Muslim

Liputan6.com, Jakarta Almatsurat adalah istilah yang masih asing di telinga sebagian umat Islam. Padahal, zikir ini sangat baik dijadikan amalan pada pagi dan sore hari setiap muslim. Zikir ini bertujuan untuk mendapatkan berkah dalam menjalani kegiatan sehari-hari.

Almatsurat adalah salah satu kumpulan zikir yang cukup populer bagi umat Islam. Isi dari Almatsurat terdiri dari ayat-ayat Al-Qur’an dan doa-doa dari hadis. Zikir ini dianjurkan untuk dibaca setiap pagi dan petang.

Kumpulan zikir almatsurat ini disusun oleh Imam Hasan Al-Basna, seorang ulama fikih dan hadis asal Mesir. Untuk mengamalkan zikir dalam kehidupan sehari-hari, kamu bisa merujuk pada almasurat ini, yang terdiri dari kumpulan ayat-ayat Al-Quran dan hadis.

Berikut Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Selasa (21/3/2023) tentang Almatsurat.

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, Almatsurat adalah kumpulan zikir yang cukup populer bagi umat Islam. Kumpulan zikir Almatsurat disusun oleh Imam Hasan Al-Basna, seorang ulama fikih dan hadis asal Mesir. Kumpulan dzikir yang terdapat dalam Almatsurat terdiri dari ayat-ayat Al-Quran dan doa-doa dari hadis.

Zikir Al-Ma’tsurat dianjurkan dibaca setiap pagi dan petang, agar kegiatan yang dilaksanakan seorang muslim selalu dilimpahi keberkahan dan senantiasa lancar. Orang-orang yang membaca zikir Almatsurat akan meraih keutamaan yang luar biasa, di antaranya Allah akan menyempurnakan nikmat baginya.

Keutamaan Almatsurat ini sebagaimana sabda Rasulullah SAW yang diriwayatkan dari Ibnu Abbas radhiyallahu’ahu, yang artinya:

“Barangsiapa yang mengucapkan ketika pagi hari, ‘Allahumma inni asbahtu minka fi ni’matin…’ tiga kali ketika pagi hari dan tiga kali ketika sore, maka Allah akan menyempurnakan nikmat baginya.” (HR. Ibnu Saunni).

Keutamaan Almatsurat lainnya terdapat pada sabda Rasulullah SAW yang diriwayatkan dari Abdullah bin Ghannam Al-Bayadhi, yang artinya:

“Barangsiapa yang membaca ketika pagi ‘Allahumma maa ashbaha bii min ni’matin au bi ahadin min khalqika falakal hamdu wala kasyukr’ sungguh telah menunaikan syukur hari itu, dan siapa yang membaca pada sore hari, sungguh telah menunaikan syukur malamnya.” (HR. Abu Dawud).

Dua doa tersebut terdapat dalam Almatsurat, sehingga secara tidak langsung seorang muslim yang membaca Almatsurat juga akan mendapatkan keutamaan yang luar biasa tersebut.

Almatsurat adalah kumpulan zikir yang dapat dilafalkan umat Islam setiap harinya. Sebelum itu, kamu tentunya perlu mengenali pentingnya zikir bagi umat Islam. Zikir artinya menyebut, mengingat, memerhatikan, mengenang, mengambil pelajaran, mengerti, dan mengenal. Sementara itu, menurut terminologi zikir adalah upaya seorang hamba untuk mendekatkan diri kepada Allah dengan cara mengingat-Nya.

Zikir adalah puji-pujian kepada Allah yang diucapkan ulang-ulang. Tujuan berzikir salah satunya adalah untuk selalu mengingat Sang Pencipta. Sebagai umat Islam, kamu dianjurkan untuk selalu berdzikir. Perintah zikir tercantum dalam Al-Quran surah Al-Ahzab ayat 41-42, yan artinya:

“Wahai orang-orang yang beriman! Ingatlah kepada Allah, dengan mengingat (nama-Nya) sebanyak-banyaknya. Dan bertasbihlah kepada-Nya pada waktu pagi dan petang.”

Selain itu, orang yang selalu berzikir akan mendapatkan keutamaan yang luar biasa, salah satunya adalah dekat dengan Allah dan diangkat derajatnya. Hal ini sebagaimana disebutkan dalam hadis riwayat (HR) At-Tirmidzi nomor 3377, yang artinya:

“Maukah kamu aku tunjukkan perbuatanmu yang terbaik, paling suci di sisi Raja-mu (Allah), dan paling mengangkat derajatmu; lebih baik bagimu dari infak emas atau perak, Para Sahabat yang hadir berkata: “Mau (wahai Rasulullah)!” Beliau bersabda: “zikir kepada Allah Yang Mahatinggi.” (HR. At-Tirmidzi no. 3377).

Dalam praktik yang ditemukan di kehidupan sehari-hari ada banyak jenis dzikir untuk mengingat kepada Allah SWT. Ada yang mengamalkan kalimat thayyibah, asmaul husna, ayat-ayat dalam Al-Quran, atau bahkan menggabung semuanya dalam satu kumpulan zikir. Hal ini termasuk membaca Almatsurat.

Waktu zikir pagi yang dianjurkan yaitu dimulai sejak datangnya waktu Subuh hingga matahari terbit. Sementara zikir sore atau petang dimulai sejak masuknya waktu Ashar hingga matahari terbenam.

Pada waktu tersebut umat Islam dianjurkan untuk memperbanyak zikir dan mendekatkan diri pada Allah SWT. Hal ini sesuai dengan firman Allah SWT dalam Surat Qaf ayat 39 yang artinya sebagai berikut:

"Maka bersabarlah kamu terhadap apa yang mereka katakan dan bertasbihlah sambil memuji Tuhanmu sebelum terbit matahari dan sebelum terbenam(nya)."

Keutamaan membaca zikir pagi dan petang dn Almatsurat yaitu sebagai berikut:

1. Mendapat Perlindungan Allah SWT

Orang yang senantiasa memuji kebesaran Allah akan selalu terlindung dari keburukan. Dzikir juga bisa membuka pintu keselamatan dunia akhirat. Dalam hadis Abu Hurairah RA disebutkan bahwa barangsiapa yang mengucapkan dzikir ini di sore hari sebanyak tiga kali, maka ia tidak akan mendapat bahaya racun di malam tersebut. (HR. Ahmad 2/290).

2. Mendekatkan Diri pada Allah SWT

Berdzikir merupakan salah satu amalan yang paling disukai Allah SWT. Ini tertuang dalam hadis yang berbunyi:

“Maukah kamu aku tunjukkan perbuatanmu yang terbaik, paling suci di sisi Raja-mu (Allah), dan paling mengangkat derajatmu; lebih baik bagimu dari infak emas atau perak, Para Sahabat yang hadir berkata: “Mau (wahai Rasulullah)!” Beliau bersabda: “Dzikir kepada Allah Yang Mahatinggi.” (HR. At-Tirmidzi no. 3377).

3. Dijanjikan Surga

Sebagai amalan yang disukai Allah SWT, berzikir tentunya memiliki ganjaran yang luar biasa. Siapa pun yang berzikir setiap harinya akan dijanjikan surga oleh Allah. Dari Syaddad bin Aus RA, ia berkata bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

“Barangsiapa mengucapkan dzikir ini di siang hari dalam keadaan penuh keyakinan, lalu ia mati pada hari tersebut sebelum sore hari, maka ia termasuk penghuni surga. Dan barangsiapa yang mengucapkannya di malam hari dalam keadaan penuh keyakinan, lalu ia mati sebelum shubuh, maka ia termasuk penghuni surga.” (HR. Bukhari (7/150, no. 6306).

4. Memberikan Ketenangan

Zikir bisa membuat seorang muslim merasa tenang hatinya. Saat berada di dekat Allah SWT, hati akan selalu merasa tenang dan damai. Ini sesuai dengan ayat Al Quran, yang artinya:

“…Ingatlah, hanya dengan mengingati Allah-lah hati menjadi tenang.” (QS. Ar-Ra’d: 28).