Bacaan Tasbih 10 Hari Terakhir Bulan Rajab, Amalkan dan Raih Keutamaannya

Salah satu amalan 10 hari terakhir bulan Rajab adalah membaca tasbih harian. Tasbih bulan Rajab terbagi menjadi tiga, yakni pada 10 hari pertama, 10 hari kedua, dan 10 hari terakhir.

oleh Muhamad Husni Tamami diperbarui 04 Feb 2024, 14:30 WIB
Diterbitkan 04 Feb 2024, 14:30 WIB
Tadarus Al-Qur’an Raksasa di Masjid Yaman
Pria Muslim menggunakan tasbih saat membaca Al-qur'an pada hari pertama bulan suci Ramadhan di Masjid Al-Kabir di kota tua Sanaa, ibu kota Yaman, 2 April 2022. Pada bulan Ramadhan umat muslim memanfaatkan waktu untuk memperbanyak ibadah dengan membaca Al Quran. (MOHAMMED HUWAIS/AFP)

Liputan6.com, Jakarta - Momentum 10 hari terakhir bulan Rajab haruslah dimanfaatkan dengan maksimal oleh seorang muslim. Pada paruh ketiga bulan Rajab ini terdapat beberapa amalan yang dapat dilakukan.

Salah satu amalan 10 hari terakhir Rajab adalah membaca tasbih harian. Tasbih bulan Rajab terbagi menjadi tiga, yakni pada 10 hari pertama, 10 hari kedua, dan 10 hari terakhir.

Membaca tasbih pada 10 hari terakhir Rajab termasuk perbuatan amal saleh. Amalan saleh yang dilakukan di bulan Rajab akan diganjar pahala berlipat, sebagaimana pada bulan-bulan haram lainnya.

Amalan tasbih Rajab disebutkan dalam kitab Nuzhah al-Majaliis karangan Syekh Abdurrahman As-Shafuri As-Syafi’i. Menurut keterangan kitab tesebut, yang mengamalkan tasbih Rajab tidak ada orang yang bisa menghitung pahalanya.

 

Saksikan Video Pilihan Ini:

Keterangan Membaca Tasbih Rajab

Ilustrasi Islami, ulang tahun, puisi, pantun
Ilustrasi Islami, ulang tahun, puisi, pantun. (Image by Sketchepedia on Freepik)

Berikut keterangan membaca tasbih Rajab dan keutamaannya yang terdapat dalam kitab Nuzhah al-Majaliis, sebagaimana dinukil via situs Pesantren Tebuireng.

عَنِ النَّبِيِّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَنْ قَالَ كُلَّ يَوْمٍ مِنَ الْعَشْرِ الْأَوَّلِ مِنْ رَجَبٍ سُبْحَانَ الْحَيِّ الْقَيُّوْمِ مِائَةَ مَرَّةٍ وَكُلَّ يَوْمٍ مِنَ الْعَشْرِ الثَّانِيِ مِائَةَ مَرَّةٍ سُبْحَانَ اللهِ الْأَحَدِ الصَّمَدِ وَمِنَ الْعَشْرِ الثَّالِثِ مِائَةَ مَرَّةٍ سُبْحَانَ اللهِ الرَّءُوْفِ لَمْ يَصِفْ اَلْوَاصِفُوْنَ مَا يُعْطَى مِنَ الثَّوَابِ

Artinya: “Dari Nabi shallallaahu ‘alaihi wasallam: “Barang siapa setiap hari dari sepuluh awal bulan Rajab membaca : Subhaanal Hayyil Qoyyum 100 kali, dan sepuluh kedua: Subhaanal Ahadishshomad 100 kali, dan sepuluh ketiga: Subhaanallohirro’uf 100 kali, maka orang yang mensifati tidak bisa mensifati pahala yang akan diberikan kepada orang tersebut.” [Nuzhah al-Majaliis, Syekh Abdurrahman As-Shafuri As-Syafi’i jilid I, hal. 155]

Bacaan Tasbih 10 Hari Terakhir Rajab

Ilustrasi bersyukur, Islami
Ilustrasi bersyukur, Islami. (Photo by ekrem osmanoglu on Unsplash)

10 hari terakhir bulan Rajab sudah masuk sejak tanggal 2 Februari 2024. Meski sudah terlewat beberapa hari, tidak ada salahnya untuk tetap mengamalkan selama masih di waktu paruh ketiga Rajab.

Berikut bacaan tasbih pada 10 hari terakhir Rajab. Dibaca sebanyak 100 kali atau lebih setiap harinya.

سُبْحَانَ اللهِ الرَّؤُفِ

Subhanallahi ar-rouf (100 kali atau lebih)

Artinya: “Maha Suci Allah Yang Maha Penyayang.” 

Wallahu a’lam.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya