Liputan6.com, Jakarta - Ketika tidur setiap orang pasti pernah mengalami mimpi. Terkadang banyak orang yang mengartikan mimpi tersebut dengan beberapa hal yang akan terjadi.
Secara umum, mimpi yang dilihat orang adalah mimpi baik yang berasal dari Allah SWT. Biasanya merupakan refleksi dari apa yang dipikirkan dan diharapkan seseorang.
Namun, mungkin kita juga pernah terbangun dari mimpi buruk yang sangat menakutkan dan kemudian bertanya-tanya, mengapa bisa memimpikan hal tersebut.
Advertisement
Baca Juga
Alhasil pikiran menjadi tidak karuan, teringat pada mimpi yang baru saja dialami. Tak sedikit pula yang merasa khawatir atau cemas jika mimpi itu menjadi suatu kenyataan.
Oleh karena itu, ketika mengalami mimpi buruk ada baiknya langsung membaca doa dan melakukan hal-hal berikut.
Saksikan Video Pilihan ini:
Doa Ketika Mengalami Mimpi Buruk
هُوَ اللهُ ، اَللهُ رَبِّيْ لَا شَرِيْكَ لَهُ. أَعُوْذُ بِكَلِمَاتِ اللهِ التَّامَّةِ مِنْ غَضَبِهِ وَمِنْ شَرِّ عِبَادِهِ وَمِنْ هَمَزَاتِ الشَّيَاطِيْنِ وَأَنْ ييَحْضُرُوْن
Artinya: “Dialah Allah, Allah Tuhanku. Tiada sekutu bagi-Nya. Aku berlindung dengan kalimat Allah yang sempurna dari murka-Nya, kejahatan para hamba-Nya, dan godaan setan. Aku pun berlindung kepada-Nya dari kepungan setan itu.”
Doa lainnya
أَللَّهُمَّ إِنِّى أَعُوْذُ بِكَ مِنْ عَمَلِ الشَّيْطَان وَسَيِّئاَتِ اْلأَحْلاَمِ
Artinya: “Ya Allah aku berlindung kepada-Mu dari perbuatan setan dan buruknya mimpi.”
Advertisement
Hal yang Dilakukan Setelah Bermimpi Buruk
Bila bermimpi buruk, maka Rasulullah mengajarkan hal-hal berikut:
a. Meludah ke samping kiri sebanyak tiga kali.
b. Meminta perlindungan kepada Allah SWT dari gangguan setan sebanyak tiga kali.
Lafaz yang bisa kita ucapkan untuk meminta perlindungan kepada Allah SWT adalah:
اَعُوْذُ بِاللهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيْمِ
Artinya: “Aku berlindung dari (gangguan) setan yang terlaknat”.
c. Berpindah dari posisi tidur semula.