Liputan6.com, Jakarta Bulan Ramadhan identik dengan kegiatan berbuka puasa bersama yang dilakukan di berbagai tempat ibadah. Salah satu destinasi favorit untuk buka puasa di Masjid Jogokariyan Yogyakarta yang terkenal dengan program takjil gratis selama Ramadhan. Masjid yang terletak di Jalan Jogokaryan No. 36 Mantrijeron ini telah menjadi ikon bagi masyarakat yang ingin merasakan suasana berbuka puasa yang penuh berkah dan kehangatan komunitas.
Tradisi buka puasa di Masjid Jogokariyan telah berlangsung selama bertahun-tahun dan selalu dinantikan oleh masyarakat Yogyakarta maupun wisatawan. Pada Ramadhan 2025, masjid ini kembali menghadirkan program buka puasa gratis dengan target 3.500 porsi setiap harinya. Program buka puasa di Masjid Jogokariyan ini merupakan bagian dari rangkaian acara tahunan Kampoeng Ramadhan Jogokariyan yang selalu menarik perhatian umat Islam.
Advertisement
Keunikan buka puasa di Masjid Jogokariyan terletak pada keberagaman menu yang disajikan setiap harinya. Selama Ramadhan 2025, masjid ini akan menyediakan menu-menu spesial yang berbeda setiap hari, mulai dari hidangan tradisional hingga menu internasional. Pengalaman buka puasa di Masjid Jogokariyan tidak hanya sekadar menikmati hidangan, tetapi juga merasakan kehangatan kebersamaan dan semangat gotong royong yang ditunjukkan oleh relawan masjid dalam menyiapkan takjil untuk ribuan jamaah.
Advertisement
Berikut informasi lengkapnya, yang telah Liputan6.com rangkum, pada Senin (3/3).
Menu Buka Puasa Masjid Jogokariyan: Awal Ramadhan 2025
Salah satu hal yang menjadi daya tarik program buka puasa di Masjid Jogokariyan adalah variasi menu yang disajikan setiap harinya. Panitia Ramadhan Masjid Jogokariyan telah merilis daftar menu buka puasa gratis yang akan disajikan selama Ramadhan 2025, yang berlangsung dari tanggal 2 Maret hingga 28 Maret 2025.
Berdasarkan jadwal yang telah dirilis, menu buka puasa di Masjid Jogokariyan menawarkan berbagai hidangan tradisional dan modern yang berganti setiap hari. Beberapa menu yang akan disajikan antara lain Cok Genem, Sambal Goreng Kreni, Sop Kembang Waru, Chicken Katsu, Bistik Galantin, Sarang Bandang, Tongseng Ayam, Rendang Daging Giling, Bistik Ayam, Bistik Kreni Sapi, Bistik Ayam Giling, Soto Sulung, Tongseng Sapi, Salad Solo, Bistik Daging Giling, Galantin Sapi, Bistik Komplit, Gulai Sapi, dan Semur Rolade Ayam.
Berikut adalah daftar lengkap menu buka puasa gratis di Masjid Jogokariyan setiap harinya selama Ramadhan 2025:
Minggu, 2 Maret 2025: Cok Genem
Senin, 3 Maret 2025: Sambal Goreng Kreni
Selasa, 4 Maret 2025: Sop Kembang Waru
Rabu, 5 Maret 2025: Chicken Katsu
Kamis, 6 Maret 2025: Bistik Galantin
Jumat, 7 Maret 2025: Sarang Bandang
Sabtu, 8 Maret 2025: Sop Kembang Waru
Minggu, 9 Maret 2025: Tongseng Ayam
Senin, 10 Maret 2025: Sop Kembang Waru
Selasa, 11 Maret 2025: Rendang Daging Giling
Rabu, 12 Maret 2025: Sop Kembang Waru
Kamis, 13 Maret 2025: Bistik Ayam
Jumat, 14 Maret 2025: Tongseng Ayam
Sabtu, 15 Maret 2025: Bistik Kreni Sapi
Minggu, 16 Maret 2025: Sop Kembang Waru
Senin, 17 Maret 2025: Bistik Ayam Giling
Selasa, 18 Maret 2025: Soto Sulung
Rabu, 19 Maret 2025: Cok Genem
Kamis, 20 Maret 2025: Sop Kembang Waru
Jumat, 21 Maret 2025: Tongseng Sapi
Sabtu, 22 Maret 2025: Salad Solo
Minggu, 23 Maret 2025: Bistik Daging Giling
Senin, 24 Maret 2025: Galantin Sapi
Selasa, 25 Maret 2025: Tongseng Ayam
Rabu, 26 Maret 2025: Bistik Komplit
Kamis, 27 Maret 2025: Gulai Sapi
Kamis, 28 Maret 2025: Semur Rolade Ayam
Dari daftar menu di atas, terlihat bahwa menu Sop Kembang Waru menjadi menu yang paling sering disajikan, yaitu sebanyak 5 kali selama bulan Ramadhan. Menu ini tampaknya menjadi salah satu hidangan favorit para jamaah yang berbuka puasa di Masjid Jogokariyan.
Advertisement
Sejarah dan Lokasi Masjid Jogokariyan Yogyakarta
Masjid Jogokariyan Yogyakarta telah menjadi salah satu masjid ikonik di Kota Yogyakarta yang dikenal dengan berbagai program inovatifnya, termasuk bagi-bagi takjil gratis selama bulan Ramadhan. Masjid ini berlokasi strategis di Jalan Jogokaryan No. 36 Mantrijeron, Kecamatan Mantrijeron, Yogyakarta. Keberadaannya yang hanya berjarak sekitar 10 menit dari pusat wisata Malioboro menjadikannya mudah diakses baik oleh penduduk lokal maupun wisatawan.
Arsitektur masjid yang terletak di sudut persimpangan kampung Jogokariyan ini memiliki ciri khas tersendiri dan mudah dikenali. Masjid ini beroperasi selama 24 jam setiap hari, memungkinkan umat Islam untuk beribadah kapan saja. Selain fungsinya sebagai tempat ibadah, Masjid Jogokariyan juga menjadi pusat kegiatan sosial dan dakwah yang aktif di masyarakat.
Selama bertahun-tahun, Masjid Jogokariyan telah mengembangkan berbagai program manajemen masjid yang inovatif, seperti ATM Beras, program Jamaah Mandiri, Peta Dakwah, dan Mensholatkan Orang Hidup. Program-program ini menjadikan Masjid Jogokariyan sebagai contoh dalam pengelolaan masjid yang mandiri dan berdaya guna bagi masyarakat.
Selama bulan Ramadhan, Masjid Jogokariyan berubah menjadi pusat kegiatan dengan adanya Kampoeng Ramadhan Jogokariyan. Rangkaian acara ini tidak hanya menyediakan buka puasa gratis tetapi juga menghadirkan pasar sore yang menjadi wadah bagi pelaku UMKM di sekitar masjid, kajian-kajian Islam, hingga kegiatan iktikaf pada sepuluh malam terakhir bulan Ramadhan. Kegiatan-kegiatan ini memperkuat fungsi masjid sebagai pusat spiritual dan sosial bagi masyarakat.
Cara Berdonasi untuk Program Buka Puasa Gratis
Masyarakat yang ingin berkontribusi dalam program buka puasa gratis di Masjid Jogokariyan dapat melakukannya melalui donasi. Untuk Ramadhan 2025, masjid ini menetapkan biaya donasi sebesar Rp15.000 per porsi takjil. Dengan target 3.500 porsi setiap hari selama bulan Ramadhan, program ini membutuhkan dukungan finansial yang tidak sedikit.
Cara berdonasi untuk program takjil gratis Masjid Jogokariyan sangat mudah dan transparan. Masyarakat dapat menyalurkan donasi melalui transfer bank ke rekening resmi Masjid Jogokariyan di Bank BSI dengan nomor rekening 7196601966. Untuk informasi lebih lanjut dan konfirmasi donasi, masyarakat dapat mengakses akun Instagram resmi Masjid Jogokariyan.
Pihak masjid selalu menerapkan prinsip transparansi dalam pengelolaan dana donasi. Secara berkala, mereka melaporkan jumlah donasi yang masuk serta penggunaannya kepada publik melalui media sosial resmi maupun papan pengumuman di masjid. Hal ini dilakukan untuk membangun kepercayaan masyarakat dan memastikan bahwa setiap rupiah donasi benar-benar digunakan untuk kepentingan program buka puasa gratis.
Donasi tidak harus selalu dalam bentuk uang. Masyarakat juga dapat berkontribusi dengan menjadi relawan, menyumbangkan bahan makanan, atau membantu dalam hal distribusi takjil. Setiap bentuk kontribusi, sekecil apapun, sangat dihargai dan memiliki arti penting dalam menyukseskan program buka puasa gratis di Masjid Jogokariyan.
Advertisement
