Liputan6.com, Jakarta Apa yang terlintas di pikiran Anda tentang pijat vagina? Tak dipungkiri, pijat vagina mungkin memberikan kesan porno, karena mengingatkan pada kegiatan seperti masturbasi.
Namun ternyata ada pakar yang mampu melakukan pijat vagina sebagai treatment yang bermanfaat bagi kesehatan tubuh wanita. Bahkan, pijat ini kini tengah diminati di sejumlah tempat.
Baca Juga
Dikutip dari laman Metro, Rabu (25/5/2016), pijat vagina dikenal juga dengan pijat yoni atau pijat tantrik. Seorang pakar pijat vagina Isis Phoenix menjelaskan, pijat yang seharga 300 Dolar Amerika atau Rp 4,08 juta itu melibatkan herbal, uap, dan pijatan untuk mengeluarkan tekanan dari vagina.
Advertisement
Meskipun terdengar menarik, tetapi itu juga aneh. Meskipun begitu, pijat ini diklaim dapat mengurangi kecemasan, membuat tubuh dan pikiran rileks, bahkan memperbaiki kemampuan tubuh untuk orgasme, dan sensitif terhadap rangsangan seksual.
Kadang-kadang, terapis bahkan membuat pelanggannya orgasme yang bermanfaat untuk mengurangi risiko banyak tipe kanker. Meskipun hal ini belum tentu ada kaitannya dengan orgasme dan risiko kanker pada pria.
Suasana pijat vagina memang benar-benar membiarkan pelanggannya untuk rileks, dengan dilakukan perlahan dan pijatan yang ringan. Bagian-bagian yang dipijat antara lain antara kedua paha dan kadang-kadang menyentuh vagina itu sendiri.
Pijat vagina menawarkan perawatan menyeluruh, baik fisik, emosi, hingga psikologi. Menariknya, 80 persen orang yang pernah mencoba pijat ini mau untuk mencobanya kembali.