Liputan6.com, Jakarta - Jika banyak orang berlomba-lomba untuk menjadi kepala daerah, lain halnya dengan Bupati Indramayu Anna Sophanah. Ia justru mengundurkan diri saat masa jabatannya belum berakhir.
Anna Sophanah menyampaikan, setelah dirinya dua tahun menjabat sebagai Bupati Indramayu di periode kedua, sang Ibu meninggal dunia karena sakit yang dialaminya. Hal itu memberi bekas yang mendalam.
"Ini meninggalkan penyesalan berkepanjangan. Banyak keinginan Beliau. Kemudian bapak juga sakit. Setelah ibu meninggal, kayak ada yang hilang. Semangat hilang. Ditambah lagi sekarang bapak sendiri dan sangat membutuhkan perhatian dari saya, sehingga kami berunding dengan keluarga dan kami putuskan untuk saya mundur," kata Anna.
Advertisement
Advertisement
Baca Juga
Dalam akun Instagram pribadinya, Anna Sophanah terakhir mengunggah aktivitasnya sebagai Bupati Indramayu pada 10 Mei 2017 lalu. Saat itu ia melepas 44 pelajar dari Kabupaten Indramayu yang lulus SNMPTN UNPAD 2017.
Anna aktif menggunakan media sosial Instagram sejak 3 Agustus 2015 lalu. Dalam unggahan pertamanya saat itu, ia sedang bersama Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar. Saat itu ia mengenakan baju hitam dengan motif batik.
Dari segi penampilannya, perempuan berkacamata ini terbilang sederhana. Jika tak mengenakan seragam dinas, tak jarang ia mengenakan batik yang dipadukan dengan celana panjang.
Batik jadi salah satu baju andalan Anna Sophanah. Dalam sejumlah kesempatan, ia terlihat mengenakan batik. Misalnya saat menghadiri acara Nadran Nelayan di Desa Ujunggebang, memantau persiapan kunjungan kerja Menteri Pertanian, menghadiri acara Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) Award 2016 dan acara lainnya.
Â