5 Trik Jitu agar Anak Makan Buah dan Sayur

Orangtua terkadang kewalahan menghadapi anak yang sulit makan buah dan sayuran.

oleh Putu Elmira diperbarui 12 Jun 2020, 05:01 WIB
Diterbitkan 12 Jun 2020, 05:01 WIB
alergi
ilustrasi anak makan/copyright Rawpixel

Liputan6.com, Jakarta - Tak sedikit orangtua yang menghadapi masalah anak susah makan hingga sangat pemilih dalam urusan makanan. Bukan perkara mudah untuk membujuk si kecil untuk makan di waktu yang seharusnya ditentukan.

Padahal, ada begitu banyak jenis buah-buahan juga sayuran yang sangat bermanfaat untuk tumbuh kembang anak. Orangtua harus memutar otak dan menyusun strategi untuk mengajak buah hati mau menyantap sajian bergizi ini.

Lantas, apa saja trik untuk mengatasi anak-anak yang pemilih soal makanan agar mau menyantap buah dan sayuran? Yuk, simak rangkuman selengkapnya seperti dilansir dari Express, Selasa, 9 Juni 2020 berikut ini.

1. Tambahkan sedikit mentega

Ada beberapa ilmu di balik trik ini. Banyak sayuran pahit yang sebenarnya lebih sensitif terhadap rasa seperti ini. Satu potong kecil mentega dapat menghilangkan rasa pahit dan mengubah sayuran Anda menjadi sajian yang disantap anak-anak.

Mentega sebenarnya adalah sumber vitamin A, E, dan D3 yang baik, yang penting untuk pertumbuhan anak-anak.

2. Sajikan sesuatu yang musiman

Sebut saja buah musiman hanya akan ada pada musim-musim tertentu. Buah ini tentunya memiliki rasa, tekstur, dan kesegaran yang berbeda dan istimewa. Pastikan kesegaran harus tetap terjaga untuk dimakan anak.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

3. Jadikan sayuran sebagai pemulaan

Ilustrasi Sayuran
Ilustrasi sayuran (dok. Pixabay.com/jill111/Putu Elmira)

Manfaatkan keadaan ketika si kecil sangat lapar dengan menyajikan hidangan sayuran sebagai awal. Sajikan yang mentah atau dipanggang untuk mengeluarkan rasa manis alami dan pertimbangkan untuk menyajikan saus untuk menambah rasa.

4. Beri tahu anak asal buah dan sayuran

Mengetahui dari mana makanan berasal dan mendukung mereka yang menyediakannya itu penting, baik bagi orangtua maupun anak-anak. Jadikan waktu makan menarik dengan menunjukkan kepada anak-anak Anda dari mana sajian di piring mereka berasal.

Ada begitu banyak alasan mengapa mendukung produsen lokal itu penting, mulai dari cara bentang alam bekerja, hingga kebutuhan untuk mengurangi mil makanan atau jarak makanan diangkut dari pembuatan hingga sampai ke konsumen dan pentingnya menjaga ekonomi lokal tetap kuat.

5. Cobalah memadukan buah dan sayuran jadi smoothies

Ilustrasi Smooties
Ilustrasi Smoothies (dok. Pixabay.com/silviarita/Putu Elmira)

Sebuah penelitian di Amerika Serikat baru-baru ini menemukan bahwa anak-anak berusia tiga hingga lima tahun hampir dapat menggandakan konsumsi sayuran harian mereka jika melayani mereka dengan tekstur bubur daripada secara keseluruhan.

Anda bisa menyajikannya dalam gelas atau mengembangnya dan menambah resep. Beberapa orangtua memadukan wortel untuk dimasukkan ke dalam saus spageti atau memasukkan ubi ke dalam campuran panekuk.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya