Kate Middleton Tampil Berani dalam Balutan Gaun Merah

Liputan6.com, Jakarta - Dalam beberapa waktu, Kate Middleton bisa tampil begitu vibrant dengan pilihan busana berwarna mencolok. Ini kembali diperlihatkan saat ia bersama Pangeran William menghadiri acara komunitas Together At Christmas di Westminster Abbey, London, Inggris, Rabu, 8 Desember 2021.

Tiba dengan gaun merah dari Catherine Walker dengan detail pita di bagian atas, Kate menambahkan aksesori khusus untuk penampilannya. Itu adalah sepasang anting rumbai safir dan berlian dari koleksi perhiasan nenek mertuanya Ratu Elizabeth II.

Sepasang anting bergaya Art Deco adalah penghormatan sempurna untuk Ratu. Pasalnya, anting-anting itu aslinya milik ibunda Ratu, mendiang Ibu Suri, yang meninggal pada 2002 pada usia 101 tahun.

Kate, yang telah mengenakan anting-anting khusus pada beberapa kesempatan lain, jadi tuan rumah acara Royal Carols: Together At Christmas di Westminster Abbey untuk memberi penghormatan pada para pahlawan pandemi. Selain suaminya, ia juga bergabung dengan anggota keluarga kerajaan lain, termasuk Putri Eugenie dan Putri Beatrice.

Sementara Ratu Elizabeth II, yang menjalankan tugas resmi di Kastil Windsor kemarin, juga menemukan cara untuk mendukung acara liburan cucu menantunya. Yang Mulia menyumbangkan beberapa pohon Natal dari Windsor Great Park untuk membantu mendekorasi biara.

Karangan bunga juga diberikan Royal Horticultural Society dan akan disumbangkan ke sekolah-sekolah setempat. Acara tersebut, yang sedang difilmkan untuk disiarkan, menampilkan lagu-lagu Natal yang dinyanyikan paduan suara Westminster Abbey.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Di acara yang dihadiri Pangeran William dan Kate Middleton, ada juga pertunjukan musik Ellie Goulding, yang membawakan lagu Have Yourself a Merry Little Christmas, penyanyi Skotlandia Tom Walker, dan penyanyi Bleeding Love, Leona Lewis, yang menyanyikan O Holy Night. William juga menyampaikan bacaan dari Lukas 2:1-7 selama kebaktian.

Dalam program konser tersebut, Kate menulis, "Kami telah kehilangan orang-orang terkasih, melihat para pekerja garis depan ditempatkan di bawah tekanan yang tidak terukur, dan kami telah mengalami keterasingan yang menyayat hati dari orang-orang yang paling kami sayangi."

"Selain itu, kami telah melihat bagaimana komunitas berkumpul untuk mendukung mereka yang paling membutuhkan. Melalui pemisahan kami dari orang lain, kami telah diingatkan betapa kuatnya hubungan manusia. Betapa kita membutuhkan satu sama lain. Betapa mencintai dan memiliki satu sama lain dapat memberikan kenyamanan di saat-saat sulit. Pentingnya kebersamaan," sambungnya.

Kate menyambung, "Dalam peran kami, William dan saya sangat beruntung bertemu dan menghabiskan waktu dengan orang-orang fenomenal di seluruh negeri yang setiap hari mendukung individu dan keluarga."

"Selama dua tahun terakhir, kami telah terinspirasi oleh banyak orang yang telah menyatukan komunitas mereka melalui tindakan kebaikan yang sederhana. Layanan Carol ini adalah cara kecil kami mengakui kontribusi inspiratif yang telah Anda buat. Terima kasih," tutupnya.

Dari waktu ke waktu, bahkan bersama anak-anak mereka, Pangeran William dan Kate Middleton telah menyoroti peran petugas garis depan penanganan pandemi, khususnya di Inggris. Ini telah dilakukan sejak awal pandemi, saat keluarga Cambridge bergabung dengan ribuan orang di seluruh Inggris dalam kampanye "Clap for our Carers."

Hello melaporkan, kampanye ini merupakan bentuk ucapan terima kasih pada mereka yang bekerja di National Health Service (NHS), sistem perawatan kesehatan yang didanai publik di Inggris, selama lockdown.