Jelang Malam Puncak, Intip Kostum Nasional Para Kontestan Miss Universe 2021

Liputan6.com, Jakarta - Malam puncak Miss Universe 2021 akan diselenggarakan di Eilat, Israel pada Minggu, 12 Desember 2021 waktu setempat atau Senin pagi, 13 Desember 2021 waktu Indonesia. Menjelang final, rangkaian acara adalah kontestan memamerkan kostum nasional.

Para kontestan Miss Universe 2021 membawa kostum nasional dengan suguhan semarak dan penuh makna. Salah satunya yang dibawakan oleh Miss Universe Vietnam Nguyen Huynh Kim Duyen yang mengenakan kostum nasional "Bánh Tét".

""Bánh Tét" telah dikenal sebagai hidangan yang lembut dan ritual selama liburan Tet tradisional kami di Vietnam, khususnya bagi masyarakat Selatan," tulisnya dalam unggahan di Instagram pada 11 Desember 2021.

Nguyen melanjutkan, meski namanya mungkin terdengar lucu, namun rasanya enak ditambah dengan nostalgia bagi negaranya. Selain itu, kostum nasional yang spektakuler juga hadir dari Miss Universe Spanyol, Sarah Loinaz.

Kostum nasional yang dibawakan Sarah terinspirasi dari arsitek Spanyol, Antoni Gaudi. "Gaudi, sang arsitek alam," tulis Sarah mengawali keterangan di akun Instagram pribadinya.

"95 tahun yang lalu Antonio Gaudi Catalan meninggal, seorang arsitek Spanyol dengan imajinasi tak terbatas yang meninggalkan tren artistik yang unik. Sebagai pelopor keberlanjutan dan biomimikri, Gaudi hidup sampai hari-hari terakhirnya dengan penuh gairah soal alam dan menggunakan prosesnya untuk mengintegrasikan rasa hormat terhadap lingkungan dalam penciptaan karya arsitekturnya," tambah Sarah soal kostum nasional yang dikenakan.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Miss Universe Meksiko Debora Hallal memamerkan kostum nasional yang tak kalah mengundang decak kagum. Kostum nasional yang ia kenakan terinspirasi dari salah satu budaya tertua Meksiko, yakni budaya Aztec.

"Tiga bulan pengerjaan oleh @teban_ortiz membuat kostum luar biasa ini dengan lebih dari satu juta kristal hias yang menyoroti kalender Aztec yang menjadi simbol," tulisnya dalam akun Instagram pribadi.

Miss Universe Rusia Ralina Arabova juga memamerkan kostum nasional dari negaranya yang dirancang oleh Sultan Saliev. Ia menjelaskan dalam akun Instagram pribadi, Sultan adalah pemenang kompetisi desainer pakaian Rusia dan internasional, anggota dari Asosiasi Etno-Desainer Eurasia.

"Khusus untuk saya, ia hadir dengan pakaian nasional Tatar bergaya, dibuat berdasarkan kostum ratu Kazan, mengacu pada gambar ratu Tatar Syubmike yang terkenal. Ini adalah interpretasi modern dari pakaian klasik yang meliputi jahitan emas dan kain mulia, seperti beludru, brokat, renda dan sutra digunakan," tulisnya.

Ralina melanjutkan kostum ini terdiri dari rok yang rimbun, yang ujungnya dilapisi dengan renda, rok besar. Sedangkan kamisol yang dihiasi dengan batu dan rhinestones dan hiasan kepala tinggi khusus, dimahkotai dengan long flying gold veil.

Miss Universe Laos Tonkham Phonchanhueang menampilkan kostum nasional yang terbuat dari sutra Laos, bernuansa merah, emas, emas asli, dilukis dengan pola unik Laos, seperti That Luang di Vientiane. Terdapat pula pola ular di kuil, pola khusus yang tersedia di Wat Xieng Thong, provinsi Luang Prabang.

"Lao Can, yang ditetapkan sebagai Situs Warisan Dunia dan merupakan kebanggaan masyarakat Laos Bunga, bunga nasional dihiasi dengan biji kristal, menunjukkan keragaman Laos. Gubuk kepala berbentuk That Luang yang merupakan maskot orang Laos," lanjut Phonchanhueang dalam unggahan di akun Instagram pribadi.

Miss Universe Nigeria Maristella Okpala mengenakan kostum nasional yang terinspirasi dari topeng tradisional terkenal dari suku tenggara Nigeria yang disebut "Mmanwa". Ini terbuat dari Beed Afrika, batu, kerajinan.

"Mmanwa adalah kostum topeng perempuan yang dirancang untuk tujuan seremonial dan perayaan untuk merayakan warisan budaya Nigeria yang kaya dengan memperhatikan lebih dekat kekuatan yang dimiliki perempuan," tulisnya.