Minta Cincin di Hari Wisuda, Perempuan Malaysia Tak Sangka Langsung Dilamar

Liputan6.com, Jakarta - Wisuda jadi momen bahagia bagi para mahasiswa yang telah menyelesaikan tugas akhir. Di hari itu pula, selalu ada kisah menarik yang tercipta, seperti yang dirasakan seorang perempuan bernama Amira Anwar.

Cincin Nikah di sebelah mana, selengkapnya

Dilansir dari mStar, Rabu, 29 Desember 2021, di hari wisudanya, perempuan asal Malaysia tersebut tidak hanya menerima buket bunga, kue, atau cokelat sebagai ucapan selamat. Ia juga dikejutkan dengan pemberian cincin tunangan oleh calon ibu mertuanya.

Amira ternyata sama sekali tak menduga momen itu akan terjadi pada 20 Desember 2021. Ia menyebut memang memberi tahu sang kekasih terkait tanggal wisudanya.

"Tetapi, ia mengatakan pada saya bahwa ia harus bekerja pada tanggal itu. Saya juga mengerti bahwa pekerjaannya sulit untuk mendapatkan cuti," katanya.

Amira melanjutkan, ia berpikir bahwa calon tunangannya tidak akan datang di hari wisudanya. "Ternyata, sebulan sebelum tanggal itu, ia sudah berencana membuat kejutan di (hari) wisuda saya," ucap Amira.

Lulusan Universiti Sains Malaysia ini menyebut ia dikejutkan dengan kedatangan calon tunangannya. Sebelum itu, ia menerima buket cokelat dari pekerja "surprise delivery."

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

"Waktu bicara oleh karyawan 'surprise delivery,' saya hanya bercanda, saya mendapat bunga, saya mendapat cokelat, tolong beri saya cincin," kata Amira.

Ia begitu tak menyangka, satu jam setelah itu, calon tunangan dan keluarganya datang. Amira terkejut melihat ibunya berjalan dengan ibu calon tunangannya ke arahnya.

"Momen tersebut seperti 'kebahagiaan tiga kali lipat' untuk saya. Pertama dapat merayakan wisuda, kedua dilamar, dan ketiga, besoknya (21 Desember) adalah hari ulang tahun ke-25 saya," katanya.

Amira pun membagikan momen bahagiannya melalui media sosial. "Alhamdulillah, banyak yang berdoa dan bahagia. Tapi sedih juga ketika ada seseorang yang (mengirim) DM dan berbagi cerita bahwa ia merencanakan hal yang sama dengan saya, tapi tidak berhasil setelah pasangannya selingkuh," katanya bercerita.

Amira menyemangati dengan mengatakan jangan khawatir karena Tuhan akan mengganti dengan yang lebih baik. Ia turut mendoakan yang lain merasakan momen yang sama.

"Apapun itu, terima kasih atas ucapan selamat dari warganet dan mohon terus doakan kami setelah ini," pintanya.