Makanan Indonesia Jadi Favorit di Acara Buka Puasa di Inggris

Di Inggris, sejumlah kelompok Muslim juga rutin melakukan buka puasa bersama, dengan sajian makanan Indonesia.

oleh Liputan6.com diperbarui 30 Apr 2022, 08:30 WIB
Diterbitkan 30 Apr 2022, 08:30 WIB
Ilustrasi Menu Buka Puasa (Liputan6.com/M.Iqbal)
Ilustrasi Menu Buka Puasa (Liputan6.com/M.Iqbal)

Jakarta - Selama bulan Ramadhan, buka puasa bersama atau bukber sudah menjadi hal biasa di Indonesia. Tapi ternyata kebiasaan itu juga ada di negara lain yaitu di Inggris.

Di Inggris, sejumlah kelompok Muslim juga rutin melakukan buka puasa bersama, dengan sajian makanan Indonesia. Dalam kegiatan Open Iftar di Broadgate Exchange Square, Liverpool Street, London, terlihat masyarakat Inggris menyantap masakan Indonesia dengan lahap.

"Mereka menikmati makanan khas Indonesia. Mereka menanyakan cara membuat onde-onde dan bahannya," ucap Pembina Pengajian Bulanan Muslimat London (PBML) Afrahul Fadhilah dilansir dari Antara, 28 April 2022.

Acara bertajuk 'Semua Orang adalah Sahabat' itu digelar pada Minggu, 24 April 2022.  Dalam acara bukber itu, ratusan warga Inggris dan Indonesia bisa menikmati kuliner khas Indonesia seperti ayam bumbu bali, oseng-oseng, rendang, pastel, onde-onde, sampai risoles.

Makanan tersebut merupakan sumbangan dari masyarakat Indonesia, di antaranya dari PBML, Annisaa Rebana London, dan Muslimat Al Washliyah UK.  Pendiri Open Iftar, Omar Salha, juga menjelaskan kuliner Indonesia menjadi favorit tahun ini.

Pada tahun-tahun sebelumnya, banyak permintaan masyarakat agar tahun ini menyajikan masakan Indonesia.  "Alhamdulillah, tamu antusias dan mengapresiasi makanan khas Indonesia. Terima kasih untuk keluarga Indonesia di London," ucap Omar dalam sambutannya.

Acara yang diselenggarakan oleh Komunitas Muslim London ini dihadiri oleh Duta Besar RI untuk Inggris Desra Percaya, staf Kedubes RI, warga Indonesia, hingga warga mancanegara yang bermukim di London.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Mengenal Islam Lebih Jauh

Makanan Indonesia Jadi Favorit di Acara Buka Puasa di Inggris.
Makanan Indonesia Jadi Favorit di Acara Buka Puasa di Inggris. foto: Instagram @indonesiainlondon

Tak hanya di London, acara ini terbuka untuk umum dan juga turut diselenggarakan di berbagai kota di antaranya di Cambridge, Birmingham, Manchester, Coventry, dan Newcastle.  Buka puasa bersama ini tidak hanya diikuti masyarakat muslim, tetapi juga nonmuslim.

Kalangan nonmuslim memberikan apresiasi dan menjelaskan ingin mengenal Islam lebih jauh.  Panitia penyelenggara Open Iftar, di antaranya Tim Ramadan Tent Project dan Human Aid Initiative aktif menyelenggarakan buka puasa bersama sejak sembilan tahun lalu.

Pada awalnya acara ini diadakan mahasiswa internasional di London dan kemudian semakin membesar dan menyebar ke berbagai kota. Jumlah warga yang ikut pun mencapai puluhan ribu orang.

Acara serupa terakhir digelar saat sebelum pandemi.  Pada 30 Mei 2019, untuk pertama kalinya dalam sejarah digelar acara buka puasa bersama bertajuk “Open Iftar” di salah satu lokasi paling ikonik di London, Trafalgar Square. Acara itu dihadiri lebih dari 1.000 orang termasuk Wali Kota London, Sadiq Khan, dan warga Indonesia yang tinggal di Inggris

"Luar biasa dan ada syiar Islam dalam acara open Iftar, kita bisa duduk bareng dengan orang yang tidak kita kenal. Hadir rasa persaudaraan antara muslim dan non muslim," jelas Nizma Agustjik, philantropi Indonesia yang tinggal di Inggris kepada  Antara London.


Berawal dari Kampus

Makanan Indonesia Jadi Favorit di Acara Buka Puasa di Inggris
Makanan Indonesia Jadi Favorit di Acara Buka Puasa di Inggris. foto: Instagram @indonesiainlondon

Ia mengakui suasana ketegangan jadi lentur. Selain itu ia juga banyak mendapatkan teman baru baik yang mualaf dan nonmuslim. Sementara Sadiq Khan, dalam sambutannya mengatakan bahwa akhir-akhir ini banyak yang menggulirkan pandangan kalau keberagaman adalah kelemahan. Padahal, keberagaman dan perbedaan adalah kekuatan.

"Ada yang mencoba memecah belah komunitas, menyebarkan kebencian, mencoba mempertajam perbedaan di antara kita, sehingga kita saling curiga," kata Khan.  Ia menambahkan, acara Open Iftar seperti berhasil membongkar mitos-mitos tersebut, termasuk membongkar mitos negatif tentang Islam.

Khan, merupakan Muslim pertama yang menjadi Wali Kota London adalah anak sopir bus kota yang kemudian menjadi pengacara, anggota parlemen dan akhirnya menjadi orang nomor satu di London.  Omar Salha, mengatakan bahwa acara ini berawal dari acara buka puasa bersama rekan-rekan nya di salah satu kampus di London, dengan sedikit makanan dan beberapa puluh orang yang hadir, sebagian besar mahasiswa.

Tujuh tahun kemudian Open Iftar digelar di sejumlah kota di Inggris, bahkan juga di beberapa negara, termasuk di Amerika Serikat dan Turki. Open Iftar di Trafalgar Square merupakan bagian dari acara buka bersama yang biasanya diselenggarakan di satu tenda besar di Tavistock Square.


Rendang dan Mi Goreng

(sumber: KBRI London)
Acara biasanya diawali dengan sambutan pembicara tamu, berbuka puasa dengan kurma dan air putih, salat Magrib dan kemudian diakhiri dengan makan malam. Nurani Susilo, warga Indonesia di London, hampir selalu hadir di acara Open Iftar ini. "Ini seperti forum untuk menguatkan persahabatan, silaturahim, dan juga mengenal komunitas lain di London,"  kata Nurani, yang menjalankan organisasi amal Human Aid Initiative, bersama beberapa keluarga Indonesia di London, yang secara rutin ikut menyumbangkan makanan di acara Open Iftar. "Menu favorit tamu di sini adalah rendang, mi goreng, dan nasi putih," ujar Nurani. Para pengunjung membludak jika ada sajian makanan Indonesia, Makanan Indonesia ludes yang membuat banyak tamu harus berbagi. Ida Rosida, warga Indonesia yang datang bersama suami warga Inggris dan putrinya, mengatakan senang dan puas ikut acara buka puasa di Trafalgar Square. "Bangga rasanya ikut menjadi saksi sejarah, bahwa untuk pertama kalinya diselenggarakan buka puasa bersama di tempat ini," kata Ida.
infografis Makanan dan Minuman Manis yang Tepat untuk Berbuka Puasa
Makanan dan Minuman Manis yang Tepat untuk Berbuka Puasa
Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya