Ketika Roti Khas Prancis Berpadu Cita Rasa Asia, Cocok Jadi Teman Minum Kopi

Produk-produk Kenangan Boulangerie merupakan kreasi chef asli Prancis yang berkolaborasi dengan tim R&D Kenangan Brands. Sekarang, ada 17 produk pastry yang bisa dipilih dari brand ini.

oleh Asnida Riani diperbarui 08 Jun 2024, 04:00 WIB
Diterbitkan 08 Jun 2024, 04:00 WIB
Kenangan Boulangerie
Produk-produk roti dari Kenangan Boulangerie, merek terbaru Kenangan Brands. (dok. PR)

Liputan6.com, Jakarta - Adalah Kenangan Boulangerie, merek terbaru dari Kenangan Brands yang siap meramaikan sektor pastry di Indonesia. Produk-produknya merupakan roti yang dibuat dengan teknik tradisional asli Prancis berpadu cita rasa khas Asia yang diklaim familiar di lidah orang Indonesia.

Setiap produknya diciptakan secara khusus oleh Thomas Meneau, seorang chef asal Prancis yang sudah berpengalaman di dunia baking selama hampir 10 tahun di berbagai benua. Thomas berkata dalam siaran pers yang diterima Lifestyle Liputan6.com, Rabu, 5 Juni 2024, "Tidak ada hal lebih menarik daripada menjelajahi keunikan cita rasa di berbagai belahan dunia."

Ia menyambung, "Inilah yang jadi inspirasi dari setiap pilihan menu yang saya sajikan di Kenangan Boulangerie. Saya harap, para pelanggan dapat menikmati setiap roti di Kenangan Brands dan merasakan keunikannya ketika cita rasa Asia dipadu makanan Eropa, khususnya dari tanah air saya, Prancis.”

Mulai dari croissant sampai roti brioche, produk andalan brand ini termasuk brioche au craquelin dalam rasa matcha, ube, dan creamy. Lalu, ada almond croissant pralinette dan lobster tail pistachio chocolate. Total, ada 17 pilihan menu yang seluruhnya dibuat secara personal dan cocok jadi teman minum kopi, menurut merek itu.

Group CEO of Kenangan Brands Edward Tirtanata mengungkap, "Kenangan Boulangerie adalah hidangan baru sekaligus bukti dari keseriusan Kenangan Brands dalam industri F&B di Indonesia. Kami terus berusaha mengakomodasi keinginan konsumen akan inovasi-inovasi menu yang unik."

Kopi Kenangan Group Apa?

Kenangan Boulangerie
Kenangan Boulangerie dengan ragam produk pastry jadi brand terbaru dari Kenangan Brands. (dok. PR)

Edward melanjutkan, "Kami juga melibatkan chef Thomas Meneau untuk mengawasi, sekaligus mengembangkan produk-produk terbaik bersama tim Research and Development Kenangan Brands." Kenangan Boulangerie resmi diluncurkan pada Rabu, 5 Juni 2024 di Kenangan Heritage, Senayan City dan secara bertahap di seluruh gerai Kenangan Signature di Indonesia.

Dijelaskan bahwa sebagai executive chef dari Kenangan Brands, Chef Thomas berperan sebagai kepala pengembangan produk, prosedur penghidangan, dan inovasi menu. Seluruh produk yang disajikan telah dikurasi secara saksama guna membuat produk-produk yang dicintai para penggemar roti di Indonesia.

Merek ini bergabung dengan Kopi Kenangan dan beberapa jenama lain dalam Kenangan Brands, grup F&B berkonsep New Retail. Grup ini didirikan pada 2017 dengan merek andalannya, Kopi Kenangan.

Pada 2020, Kenangan Brands mulai merambah kategori makanan, seperti roti dan soft-baked cookies. Ada pula Chigo x Flip yang menyajikan makanan gurih, seperti ayam goreng dan burger. Lalu pada 2022, mereka memasuki pasar FMCG melalui peluncuran produk Ready to Drink Kopi Kenangan Hanya Untukmu. 

Kopi Kenangan Punya Gerai di Singapura dan Malaysia?

Selamat, Kopi Kenangan Buka Kedai Pertama di Malaysia
Pembukaan Kenangan Coffee, gerai Kopi Kenangan pertama di Malaysia, (dok. Kopi Kenangan)

Sebelumnya, Kopi Kenangan telah memperluas jaringannya dengan membuka gerai kopi di Malaysia dan Singapura. Ini sekaligus jadi bukti bahwa merek kedai kopi Indonesia tidak hanya jago kandang.

Saat itu, Edward mengungkap semangat di balik kehadiran brand kopi yang perdana diluncurkan pada 2017 tersebut. Sejak itu pula, pihaknya selalu berpegang teguh pada visi memperkenalkan sekaligus mendefinisikan kembali konsep kopi lokal Indonesia yang berkualitas ke seluruh dunia.

"Kami ingin menunjukkan ke pasar internasional bahwa kopi Indonesia dapat dinikmati bukan hanya sebagai komoditas, tapi juga minuman dari brand," kata Edward dalam keterangan tertulis pada Lifestyle Liputan6.com, 2 November 2023.

Brand kopi ini menggunakan nama Kenangan Coffee sebagai nama merek internasional yang digunakan di luar Indonesia. Edward menyebut, pihaknya memilih Negeri Jiran sebagai negara tujuan ekspansi global pertama.

"Banyak kesamaan yang dimiliki orang Malaysia dengan orang Indonesia termasuk dalam hal cita rasa dan keinginan untuk mencoba hal-hal baru, serta perkembangan budaya kopi yang stabil di Malaysia, terutama untuk model bisnis grab-and-go," bebernya soal alasan memilih Malaysia.

Gerai Kopi Kenangan di Singapura

Kenangan Coffee sebagai merek dagang internasional dari Kopi Kenangan yang ada di Indonesia, secara resmi hadir di Singapura dengan gerai pertama berlokasi di Raffles City Shopping Centre.
Kenangan Coffee sebagai merek dagang internasional dari Kopi Kenangan yang ada di Indonesia, secara resmi hadir di Singapura dengan gerai pertama berlokasi di Raffles City Shopping Centre pada Selasa, 27 September 2023. (Dok: Liputan6.com/dyah)

Mengikuti keberhasilan di Malaysia, Edward menyebut, diluncurkan pula Kenangan Coffee di Singapura. "Ini sekaligus membuka kesempatan yang lebih luas bagi Kopi Kenangan untuk merangkul pasar Asia Tenggara dan kawasan lainnya," terangnya.

"Sejak berdiri pada 2017, Kopi Kenangan telah mencapai pertumbuhan yang luar biasa dengan mengoperasikan sekitar 900 outlet di tiga negara, termasuk 67 kota di Indonesia, Malaysia, dan Singapura," kata Edward.

Ia menyebut, kunci utama strategi Kenangan Coffee untuk setiap ekspansi dalam memasuki negara baru adalah pendekatan pasar. Merek itu juga berkomitmen menggunakan biji kopi dan gula aren Indonesia. "Maka, kami harus selalu memastikan produk kami bisa masuk dan bersaing di pasar yang dituju," katanya.

Persiapan pertama yang harus dilakukan saat membuka gerai Kenangan Coffee di luar negeri adalah melakukan focus group discussion (FGD). Selain itu, pihaknya meneliti dan memeriksa segala bentuk peraturan dan hukum bisnis di negara tujuan, termasuk soal undang-undang ketenagakerjaan, prosedur bisnis, praktik organisasi, risiko sengketa, merek dagang, dan bea cukai.

Infografis Kopi-Kopi Indonesia yang Jadi Primadona
Infografis Kopi-Kopi Indonesia yang Jadi Primadona. (Liputan6.com/Trieyasni)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya