Liputan6.com, Sibolga Selatan - Hujan deras yang mengguyur daerah Sibolga Selatan, Sumatera Utara mengakibatkan Bukit Parombunan longsor. Akibatnya 3 orang tewas, dan 3 lainnya luka berat pada musibah ini.
Seperti ditayangkan Liputan 6 Pagi SCTV, Jumat (4/4/2014), ketiga korban tewas merupakan kakak beradik, Alpi, Anum dan Darma yang masih berusia 10 hingga 14 tahun.
Ketiga korban tertimbun longsor dari Bukit Parombunan yang menimpa rumah mereka di Jalan Sudirman, Gang Walet, Sibolga Selatan, Sumatera Utara.
Evakuasi ketiga korban tanah longsor ini disambut tangis histeris keluarga. Ketiga korban kemudian disemayamkan di rumah tetangga.
Warga memperkirakan penyebab longsornya sebagian Bukit Parombunan tidak hanya karena hujan. Mereka juga menduga longsor disebabkan pengerukan tanah untuk pembuatan jalan setapak hingga mengganggu kestabilan tebing.
Hingga kini petugas BPBD Sibolga masih berupaya membersikan 4 rumah warga yang tertimpa longsor. Kegiatan ini sekaligus untuk memastikan tak ada korban jiwa lainnya yang belum dievakuasi. (Anri Syaiful)
Baca juga:
Gempa 8 SR di Lepas Pantai Chile Picu Longsor di Daratan
23 WNI di Lokasi Tsunami Chile Dipastikan Aman
Gempa 8,2 SR di Chile Tapi `Hanya` 6 yang Tewas, Mengapa?
Bukit Parombunan Sibolga Selatan Longsor, 3 Orang Tewas
Hujan deras yang mengguyur daerah Sibolga Selatan, Sumut menyebabkan Bukit Parombunan longsor. Akibatnya 3 orang tewas, dan 3 lainnya luka.
Diperbarui 04 Apr 2014, 05:42 WIBDiterbitkan 04 Apr 2014, 05:42 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
EnamPlus
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Menu Sahur di Rumah Raffi Ahmad Jadi Sorotan, Warganet Sebut Tetap Merakyat
Menko Zulhas Pastikan Harga Bahan Pokok Stabil Selama Ramadan: Cabai Saja yang Naik
Sinemaku Pictures Rilis Bocoran Film 'Hanya Namamu dalam Doaku'
Tips Puasa: Panduan Lengkap Menjalani Ibadah Ramadhan dengan Sehat dan Produktif
Bangun Sahur Tapi Lupa Niat Puasa, Sah atau Tidak?
Manchester United Sigap Manfaatkan Hubungan Keruh Pemain Target di Klub Serie A
2 Polisi jadi Tersangka Penganiayaan Anggota Satpol PP Sumba Barat
Bolehkah Sholat Tahajud setelah Witir di Bulan Ramadhan? Ini Kata UAS
Benarkah Makan Sahur Masih Diperbolehkan hingga Adzan Subuh Berakhir?
Gaya Necis AHY Jajan Gorengan Pedagang Kaki Lima, Adabnya Jadi Sorotan
Di Tengah Badai Pemecatan dan Krisis Hasil, Ruben Amorim Yakin Manchester United Masih di Jalur Kebangkitan
Memahami Arti Zakat: Kewajiban Suci dalam Islam