Liputan6.com, Yogyakarta - Festival Kesenian Yogyakarta (FKY) ke-26 akan digelar sore hari ini. Festival ini diikuti 26 kontingen yang merupakan perwakilan dari komunitas kebudayaan. Festival akan dimulai dengan melangsungkan pawai atau kirab seni 26 kontingen. Â
Ketua Umum Festival Setio Harwanto mengatakan, pawai tersebut sebagai penanda FKY yang sudah berlangsung 26 kali. Rute pawai dimulai dari kawasan Kali Code Jalan Jenderal Sudirman ke barat arah Tugu melewati sepanjang Jalan Margo Utomo (Jalan P Mangkubumi) dan berakhir di Parkir PLN Mangkubumi - Kedaung. Pawai mulai berlangsung pukul 16.00 WIB.
"Selain ada kirab yang rencananya akan diikuti ribuan orang, kita akan sediakan 26 angkringan gratis bagi pengunjung," kata Setio, Rabu (30/8/2014).
Setio melanjutkan, setelah pawai berlanjut pada acara pembukaan yang rencananya akan dibuka oleh Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Sultan Hamengkubuwono X.
Dalam pembukaan juga akan dilangsungkan 'salutation', acara penghormatan untuk para mantan ketua FKY sebagai bentuk penghargaan atas dedikasi mereka pada perkembangan seni budaya Yogyakarta.
Setio menjelaskan, festival digelar mulai 20 Agustus hingga 9 September 2014 dan dilaksanakan di 4 kabupaten dan 1 kotamadya di DIY. Tema FKY kali ini adalah Dodolan.
"Ada yang 6 hari, ada 7 hari. Tema dodolan artinya ada dua, dodolan atau silaturahmi kabupaten dan kebersamaan. Dodolan dalam artian jualan, kita maksudkan di sini sebagai DIY yang sudah saatnya untuk promosi," ujar Setio.
Setio berharap kegiatan budaya dan seni ini dapat membawa manfaat bagi warga sekitar. Terbukti dalam FKY sebelumnya yang digelar di Pasar Ngasem selama 6 hari, pendapatan parkir di area tersebut mencapai ratusan juta rupiah.
"Budaya dan pariwisata bisa bersinergi dan memberi dampak positif, memberikan banyak manfaat di sekitar venue. Dampaknya luar biasa. Di sini (Ngasem) itu 5 ribu pengunjung jadi jumlah pengunjung terendah. Padahal waktu masih di Vredenburg jadi tertinggi. Sementara omzetnya Rp 600 juta selama 6 hari untuk parkir," ujar Setio.
Menurut panitia lainnya, Ari Wulu, selama FKY berlangsung akan ditampilkan budaya dan kesenian tradisi yang mulai dilupakan masyarakat. Kesenian itu dimunculkan agar sejajar dalam pementasan kesenian yang ada di FKY.
"Pagelaran tari seperti tari Angguk, wayang hip hop di panggung Klerjngan. Karawitan Candra Nada Sekar hingga tradisi yang kontemporer. Nanti juga ada teater Ketoprak Tobong yang menyuguhkan kenyataan di dunia teater dalam pementasan di FKY," ujar Ari. (Sss)
Ada 26 Angkringan Gratis di Festival Kesenian Yogyakarta
Festival ini diikuti 26 kontingen yang merupakan perwakilan dari komunitas kebudayaan.
Diperbarui 20 Agu 2014, 10:34 WIBDiterbitkan 20 Agu 2014, 10:34 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
EnamPlus
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Menteri Pigai: Penurunan Indeks Demokrasi Bukan di Masa Presiden Prabowo
10 Makanan Khas Lebaran dari Berbagai Daerah di Tanah Air
Hasil Liga Champions: Barcelona dan Munchen ke Perempat Final, PSG Singkirkan Liverpool
Liga Champions 2024/2025: Redam Benfica, Barcelona Lolos ke Perempat Final
Restrukturisasi BJB, Dedi Mulyadi: Saya Pastikan Tak Ada Satu Orang pun Timses Masuk Bank Jabar
Pesawat yang Sudah Terbang Selama 10 Jam Putar Balik Gara-Gara Toilet Mampet
5 Pilihan Tren Gelang Emas yang Cocok Dipakai Lebaran
Wamenkes Janji Perbanyak Pusat Transplantasi Ginjal di Indonesia
Dapat Amunisi Baru, Perbasi Kejar Beberapa Pemain Heritage
Bursa di Jerman Layani Penyimpanan Kripto untuk Institusi
IPO, Medela Potentia Tawarkan 3,5 Miliar Saham
Kebutuhan Naik Selama Ramadan, Bagaimana Pasokan Listrik PLN?