Jokowi: Kapal dan Heli Cari AirAsia Besar-besaran Besok Pagi

Jokowi memerintahkan seluruh pasukan gabungan baik dari Basarnas, TNI, dan Polri untuk tetap fokus dalam evakuasi penemuan seluruh korban.

oleh Hanz Jimenez Salim diperbarui 30 Des 2014, 20:12 WIB
Diterbitkan 30 Des 2014, 20:12 WIB
Datangi Basarnas, Jokowi Koordinasikan Pencarian AirAsia QZ8501
Presiden RI, Joko Widodo mendatangi kantor pusat Badan SAR Nasional di Jakarta, Senin (29/12/2014). Didampingi Kepala Basarnas Marsdya TNI F Henry Bambang Sulistyo, Presiden Jokowi bersiap memberikan sejumlah keterangan. (Liputan6.com/Faisal R Syam)

Liputan6.com, Sidoarjo - Presiden Joko Widodo atau Jokowi menginstruksikan kepada seluruh tim SAR gabungan untuk segera melakukan pencarian besar-besaran korban dan serpihan pesawat AirAsia QZ8501 di perairan Karimata.

"Besok pagi, baik kapal atau heli. Dari udara dan laut akan dilakukan pencarian besar-besaran," kata Jokowi saat mendatangi Posko Crisis Center Terminal II, Bandara Juanda, Sidoarjo, Jawa Timur, Selasa (30/12/2014).

Jokowi juga memerintahkan seluruh pasukan gabungan baik dari Basarnas, TNI, dan Polri untuk tetap fokus dalam evakuasi penemuan seluruh korban.

"Dan saya sudah perintahkan fokus terlebih dahulu dalam rangka evakuasi penumpang dan awak pesawat," ucap Jokowi.

Kepala Basarnas Marsdya TNI Henry Bambang Sulistyo memastikan, benda-benda yang ditemukan di perairan Kalimantan dekat Selat Karimata adalah bagian dari pesawat AirAsia QZ8501 yang hilang kontak sejak Minggu 28 Desember 2014.

Hal ini setelah tim pencari menemukan serpihan dan barang-barang. Serpihan yang ditemukan antara lain espirator assembly flight truk, part number, dan serial number, dan koper warna biru. Setidaknya ada 3 jenazah penumpang yang dievakuasi di perairan Kalimantan dekat Selat Karimata. Saat ini, jenazah telah berada di KRI Bung Tomo.

Pesawat AirAsia QZ8501 hilang kontak di perairan Pulau Belitung dengan titik koordinat 03.22.46 LS dan 108.50.07 BT dengan membawa 155 orang penumpang yang 6 orang di antaranya anak-anak dan seorang bayi. Pesawat AirAsia QZ8501 berangkat dari Bandara Juanda Surabaya pukul 05.12 WIB menuju Singapura.

Pesawat AirAsia Airbus A320-200 dengan register PK-AXC itu dipiloti Kapten Iriyanto dan co-pilot Kapten Remi Emmanuel Plesel, serta 4 awak kabin, yakni Wanti Setiawati, Khairunisa Haidar Fauzi, Oscar Desano, Wismoyo Ari Prambudi, dan 1 teknisi bernama Saiful Rakhmad. (Mvi/Sss)

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya