Liputan6.com, Jakarta - Wakil Ketua Komisi Yudisial Said Abbas hadir dalam persidangan putusan permohonan praperadilan Komjen Pol Budi Gunawan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan. Dia mengungkapkan, dalam persidangan itu, Majelis Hakim Sarpin Rizaldi menjalankan dengan baik.
"Saya tadi lihat bagus semuanya. Hakimnya jelas pertimbangannya. Dalam sidang, semua tertib. Tadi semua wartawan juga di belakang. Hakim juga tegas dan cukup bagus, " ujar Said Abbas di PN Jaksel, Senin (16/2/2015).
Menurutnya, apapun putusan hakim harus dihormati. Meski demikian, pihaknya akan melakukan rapat pleno untuk menyimpulkan tindakan Hakim Sarpin.
"Nanti akan kita plenokan. Dalam waktu sesingkat-singkatnya kita akan simpulkan dan umumkan," jelas dia.
Saat ditanya bagaimana KY menilai putusan tersebut, dirinya enggan mengungkapkan lantaran bukan ranahnya.
"Saya tidak boleh (KY) masuk dalam ranah teknisnya. Saya nggak boleh. Tapi tadi kan sudah dijelaskan pasalnya, bagaimana a quo-nya. Sudah jelas pertimbangannya," tutur dia.
Meski demikian, ia menegaskan hasil rapat KY tidak mengubah apapun juga. Hanya Mahkamah Agung yang bisa melakukannya.
"KY tidak mengubah putusan tersebut. KY tidak bisa. Tapi MA yang memberi sanksi. Pak Harifin (Tumpa, mantan Ketua MA) kan jelas sudah menyampaikan. Intinya kasasi normal tidak mungkin. Tapi kasasi demi hukum bisa. Perkara PK yang dikabulkan itu bisa di MA. Kode etik tidak membatalkan. Ada lembaga lebih tinggi, itu kan MA," tandas Abbas. (Ali/Yus)
KY: Putuskan Praperadilan Budi Gunawan, Hakimnya Tegas dan Bagus
Menurut Wakil Ketua KY Said Abbas, apapun putusan praperadilan Budi Gunawan harus dihormati.
diperbarui 16 Feb 2015, 15:09 WIBDiterbitkan 16 Feb 2015, 15:09 WIB
Hakim Tipikor sebelumnya menjatuhi hukuman pidana 5 tahun penjara kepada mantan pegawai Komisi Yudisial (KY) Al Jona Al Kautsar. ... Selengkapnya
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
UAH Ungkap 1 Amalan Spesial Sya’ban yang Sering Dilakukan Rasulullah SAW, Apa Itu?
Polri Mulai Penyelidikan Dugaan Pidana Kasus Pagar Laut
Sinopsis dan Daftar Pemain Film 'Pintu Pintu Surga', Tayang 13 Februari 2025
Mengenal Nebula Tarantula, Tempat Lahirnya Bintang-Bintang
Sepak Terjang Sosok di Balik Penyelundupan 15 WNA Bangladesh ke Australia
Jadwal Sholat DKI Jakarta, Jawa dan Seluruh Indonesia Hari Ini Sabtu 1 Februari 2025
Terjadi 22 Kali Gempa Vulkanik Dangkal Gunung Awu di Sangihe, Warga Diminta Waspada
Heboh Kecoak Diduga Ditemukan di Bika Ambon Rp100 Ribu Ci Mehong, Klarifikasinya Dianggap Playing Victim
Bukan karena Tumbal Proyek, Inilah Alasan Mengapa Jembatan Golden Gate Bridge Berdiri Kokoh
Modus Guru Ngaji di Tangerang Cabuli 20 Murid Laki-laki
Imam Merasa Batal Wudhu, Haruskah Makmum Mengulang Sholat? Buya Yahya Menjawab
Modus Promo Liburan Gratis ke Singapura, Bea Cukai Batam Ungkap Perjokian IMEI iPhone Selundupan