Pejambret di Makassar Menangis Histeris Dihajar Massa

Salah seorang penjambret bahkan jatuh pingsan akibat keroyokan warga. 1 Lainnya menangis dan berteriak kesakitan saat dibawa ke RS.

oleh Liputan6 diperbarui 03 Mar 2015, 04:30 WIB
Diterbitkan 03 Mar 2015, 04:30 WIB
Ilustrasi Massa Anarkis
Ilustrasi Massa Anarkis

Liputan6.com, Makassar -Penjambret babak belur dihajar massa di Jalan Tamalate, Makassar, Sulawesi Selatan. Salah seorang penjambret bahkan pingsan akibat pukulan dari sejumlah warga. Ketiganya kemudian diangkut mobil polisi dan dibawa ke rumah sakit untuk mengobati lukanya.

Seperti ditayangkan Liputan 6 Malam SCTV, Senin (2/3/2015), seorang penjambret mengerang dan menangis di rumah sakit. Meski sudah terikat, penjambret yang terluka di bagian kepalanya itu terus berontak dan berteriak kesakitan.

Ketiga penjambret ini dihajar warga setelah tertangkap basah hendak merampas tas milik seorang perempuan yang akan berbelanja dengan kekasihnya. Ketiganya beraksi dari arah belakang korban. Namun aksinya dipergoki warga hingga menjadi bulan-bulanan massa.

Beruntung salah seorang pengendara yang melintas di sekitar lokasi melaporkan kejadian kepada polisi. Petugas yang tiba di lokasi pun langsung mengamankan ketiganya dari amuk massa dan selanjutnya diproses secara hukum.

Dari keterangan polisi, ketiga penjambret merupakan pelaku penodongan dan pencurian di sejumlah tempat di Makassar. Ketiganya dikenal sadis. Dalam sejumlah aksinya mereka kerap menggunakan busur panah dan senjata tajam untuk menakut-nakuti korbannya. (Nfs/Ali)

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya