Gorontalo Diguncang Gempa, Pengunjung Warung Kopi Histeris

Beberapa pengunjung warung kopi yang merupakan pelajar tersebut berteriak sambil mencoba mengamankan beberapa barang milik mereka.

oleh Aldiansyah Mochammad Fachrurrozy diperbarui 23 Mar 2015, 23:26 WIB
Diterbitkan 23 Mar 2015, 23:26 WIB
Ilustrasi Gempa Bumi
Ilustrasi Gempa Bumi (Liputan6.com/Sangaji)

Liputan6.com, Gorontalo - Gorontalo kembali diguncang gempa bumi dengan kekuatan 5,1 skala Richter malam ini, sekitar pukul 22.48 WIB. Akibatnya, sejumlah pengunjung di sebuah warung kopi di Kelurahan Limba, Kecamatan Kota Selatan, Kota Gorontalo pun berlari berhamburan di jalan.

Bahkan beberapa pengunjung warung kopi yang merupakan pelajar tersebut berteriak sambil mencoba mengamankan beberapa barang milik mereka.

Pantauan Liputan6.com di lokasi kejadian, Senin (23/03/2015), lindu yang dirasakan oleh warga berlangsung sekitar 10 detik. Bahkan akibat gempa tersebut tidak sedikit pengunjung yang memilih untuk pulang ke rumah.

Yusri, salah seorang pengunjung mengaku takut dan memilih untuk lari dan meninggalkan tempat tongkrongannya. Bahkan dirinya juga mengakui jika dalam belakangan ini, Gorontalo memang sering diguncang gampa bumi.

"Saya rasa kursinya kayak digoyang, terus saya lihat lampu bergerak makanya saya lari. Gorontalo ini memang sering kena gempa," ujar Yusri

Dari data yang berhasil dihimpun dari lama Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), gempa bumi yang menggoyang Gorontalo berpusat di 45 KM tenggara di Kabupaten Bolaang Mongondow, Sulawesi Utara dengan kedalaman 10 km dari bawah laut. Selian itu, BMKG juga memastikan, gempa bumi tersebut tidak berpetensi tsunami. (Riz)

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya