Liputan6.com, Bengkulu - Sempat tertunda, rekonstruksi atau reka ulang peristiwa dugaan penganiayaan yang dilakukan penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi Novel Baswedan akan dilanjutkan Sabtu (2/5/2015) pagi ini, di beberapa lokasi di Kota Bengkulu.
"Rekonstruksi Novel dilakukan pagi ini setelah kedatangan pengacara dari Jakarta," ujar Direskrimum Polda Bengkulu Kombes Dadan di Bengkulu.
Dadan mengungkapkan, rekonstruksi dilaksanakan di lokasi peristiwa yang sama saat kasus terjadi pada 2004 yakni kawasan Pantai Panjang dan Kantor Polres Bengkulu.
Novel Baswedan didampingi sejumlah penyidik dari Mabes Polri diterbangkan dari Bandara Halim Perdana Kusuma, Jakarta, menggunakan pesawat khusus milik Polri dan tiba di Bandara Fatmawati Bengkulu pada Jumat malam pukul 19.40 WIB.
Namun, rekonstruksi batal dilakukan karena Novel menolak didampingi pengacara yang disediakan Polri. Tak hanya itu, cuaca di Kota Bengkulu Jumat kemarin juga tidak mendukung.
Penundaan tersebut membuat Novel terpaksa diinapkan di salah satu penginapan di Kota Bengkulu dan rekonstruksi dilanjutkan hari ini.
Sebelumnya Kadiv Humas Polri Irjen Anton Charliyan menjelaskan, kasus dugaan penganiayaan yang melibatkan Novel terjadi saat dia menjabat Kasat Reskrim Polres Bengkulu.
Polri, kata Anton, sudah menggelar prarekonstruksi di Polres Bengkulu dan di Pantai Panjang. Namun saat itu Novel digantikan pemeran pengganti.
Dalam keterangan Anton lewat foto-foto prarekonstruksi, 6 orang tersangka pencuri sarang burung walet dibawa keluar dari ruang tahanan Polres Bengkulu. Kemudian dalam foto selanjutnya, Novel yang saat itu berpangkat Iptu dan menjabat Kasat Reskrim Polres Bengkulu, memerintahkan anak buahnya untuk mengikuti mobil sedan putih yang ia kemudikan.
Mereka menuju kawasan Pantai Panjang dengan konvoi menggunakan mobil sedan putih, pick up hitam dan Kijang warna biru.
Dua orang tersangka pencurian sarang walet bernama Rz dan An diborgol bersama. Dua tersangka lainnya yaitu Ir dan Dd diikat dalam satu borgol.
"Keempatnya ditembak oleh Novel. Kalau dua lainnya ditembak oleh temannya," ujar Anton. Para tersangka itu ditembak di bagian kaki. Namun, seorang tersangka An tewas diduga karena perdarahan parah.
Prarekonstruksi tersebut akan diulang dan langsung melibatkan Novel. (Ant/Sun)
Reka Ulang Kasus Novel Baswedan Digelar Sabtu Pagi
Rekonstruksi batal dilakukan karena Novel menolak didampingi pengacara yang disediakan Polri. Tak hanya itu, cuaca juga kurang mendukung.
Diperbarui 02 Mei 2015, 10:19 WIBDiterbitkan 02 Mei 2015, 10:19 WIB
Anggota Bareskrim Mabes Polri melakukan penggeledahan di rumah Novel Baswedan di perumahan Kelapa Gading, Jakarta, Jumat (1/5/2015). Suasana di sekitar rumah Novel Baswedan saat Bareskrim melakukan penggeledahan.(Liputan6.com/Faizal Fanani)... Selengkapnya
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
The Ritz-Carlton Bali Jadi Resor Terbaik di Indonesia dalam DestinAsian Readers’ Choice Awards 2025
Kisah Hulk, Pemain Sepakbola Terkuat yang Tidak Pernah Menyentuh Puncak Eropa
Ketum PSSI Beri Respon Positif Pilihan Patrick Kluivert, Alex Pastoor, dan Denny Landzaat
Lebih Utama Bayar Zakat Fitrah Uang atau Beras? Simak Penjelasan Ustadz Adi Hidayat
Resep Nugget Geprek Sambal Bajak untuk Menu Sahur Praktis
Doa Setelah Membaca Surat Al-Mulk Latin dan Artinya: Rahasia Perlindungan Allah
4 Golongan yang Tak Diampuni Allah di Bulan Ramadhan, Celaka Kata Habib Umar bin Hafidz
Sekolah Rakyat Butuh 60 Ribu Guru, Mendikdasmen Sebut Ada 2 Opsi Perekrutan
Mudik 2025, PT KAI Daops 1 Tambah Kapasitas Tempat Duduk 2 Persen
Polda Gorontalo Bongkar Kasus Minyak Goreng Oplosan, 3 Pelaku Diamankan
4 Rekomendasi Museum Tematik Terbaru di Indonesia
Astronom Temukan Sistem Bintang Ganda Dekat Lubang Hitam