Bahan Kimia untuk Hentikan Kabut Asap dari Jepang Tiba Jumat

Uluran tangan negara sahabat untuk memadamkan kebakaran hutan dan lahan di Indonesia terus mengalir.

oleh Andreas Gerry Tuwo diperbarui 15 Okt 2015, 16:24 WIB
Diterbitkan 15 Okt 2015, 16:24 WIB
20150920-Salat Minta Hujan-Palembang
Pengendara motor menerobos jalan berkabut asap di jalan dekat pelabuhan Tanjung Siapi Api, Palembang, Sabtu (19/9/2015). Kabut asap akibat kebakaran hutan ini sangat membahayakan kesehatan dan keselamatan. (Reuters/Beawiharta)

Liputan6.com, Jakarta - Uluran tangan negara sahabat untuk memadamkan kebakaran hutan dan lahan serta mengusir kabut asap di Indonesia terus mengalir. Kali ini bantuan datang dari Jepang.

Keterangan tersebut disampaikan Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Arrmanatha Nasir. Rencananya, bantuan dari Negeri Matahari Terbit itu akan diberikan secara simbolis pada Jumat 16 Oktober 2015.

"Jepang akan beri bantuan berupa zat yang bisa untuk memadamkan api," kata pria yang karib disapa Tata itu di kantor Kemenlu, Jakarta, Kamis (15/10/2015). Bantuan dari Jepang itu berupa bahan kimia untuk memadamkan api.


"Bantuan akan tiba besok dan akan langsung kami lanjutkan pada BNPB (Badan Nasional Penanggulangan Bencana)," tambah dia.

Selain Jepang, masih ada negara lain yang akan mengirimkan bantuannya kepada Indonesia untuk memadamkan kebakaran hutan dan lahan. Negara yang sudah menawarkan bantuannya adalah Rusia dan China.

"Bantuan dari China dan Rusia terus kita bahas. Untuk Rusia masih tunggu term and condition karena kan kita sifatnya menyewa pesawat dari Rusia," ujar dia.

"Untuk China terus kita bahas karena yang kita butuhkan adalah pesawat dengan kapasitas bisa angkut 10 ribu liter air," pungkas Tata. (Ndy/Sun)*

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya