Liputan6.com, Jakarta - Setelah kemarau panjang, kini hujan mengguyur Jakarta. Sudah beberapa hari Ibu Kota diguyur hujan deras.
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini terkait cuaca khususnya untuk wilayah Jakarta dan sekitarnya pada Senin (9/11/2015).
Pertumbuhan awan hujan diprediksi bakal terjadi sekitar pukul 10.00 WIB. Awan tersebut terbentuk di langit Jawa Barat.
"Kemudian awan hujan tersebut terus tumbuh dan bergerak ke arah Jabodetabek," tulis BPBD DKI Jakarta seperti Liputan6.com kutip dari laman Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta, bpbd.dki.jakarta.go.id.
Hujan dengan intensitas tinggi hingga sangat lebat disertai dengan kilat dan angin kencang diprediksi melanda Jakarta dan sekitarnya pada sore serta malam hari.
"Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi DKI Jakarta mengimbau kepada masyarakat agar pada saat sore dan malam hari agar lebih waspada." (Ndy/Mvi)
Awan Hujan di Jabodetabek Terbentuk di Jabar Pukul 10.00 WIB
Setelah kemarau panjang, kini hujan mengguyur Jakarta.
diperbarui 09 Nov 2015, 08:11 WIBDiterbitkan 09 Nov 2015, 08:11 WIB
Advertisement
Live Streaming
Powered by
Video Pilihan Hari Ini
EnamPlus
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Arti Awareness: Pahami Konsep Kesadaran dan Penerapannya
Sebut Gagasan Trump Ambil Alih Gaza Konyol, Korea Utara Minta AS Sadar
Siklon Tropis Zelia Bikin Bali Dihujani Petir dan Angin Kencang, Kapan Diprediksi Berakhir?
Jadwal dan Siaran Langsung Timnas Indonesia U-20 di Piala Asia U-20 2025
Mengenal FnB Adalah: Definisi, Jenis, dan Peran Pentingnya dalam Industri
Putusan Gugatan Praperadilan Hasto Kristiyanto Dibacakan Besok, Kamis 13 Februari 2025
Donald Trump Cabut Mandat Kendaraan Listrik, Indonesia Tak Terpengaruh
Apa Arti FWB atau Friends with Benefits? Pahami Karakteristiknya
5 Potret Terbaru Agatha Chelsea, Penuh Gaya dengan Kecantikan Natural
Intip Khasiat Tersembunyi Daun Kemangi untuk Kesehatan Tubuh. Menarik Diketahui
Anak Pubertas Sebelum Usia 8 Tahun, Kenali Ciri-Ciri dan Cara Menanganinya
Banjir Ekstrem Rendam 4 Kecamatan di Makassar Sulsel, Ribuan Orang Terdampak