Driver Go-Jek Tewas Dibacok, Ratusan Pengemudi Datangi TKP

Kepolisian mengimbau pengemudi Go-Jek tidak main hakim sendiri terkait tewasnya rekan mereka.

oleh FX. Richo Pramono diperbarui 09 Des 2015, 20:52 WIB
Diterbitkan 09 Des 2015, 20:52 WIB
Cegah Intimidasi Ojek Pangkalan, GO-JEK Bentuk Satgas
Go-jek (Foto:www.go-jek.com)

Liputan6.com, Jakarta - Ratusan pengemudi Go-Jek mendatangi Tempat Kejadian Perkara (TKP) tewasnya rekan mereka sesama Go-Jek. Mereka meminta pengelola pusat perbelanjaan di Sunter bertanggung jawab atas tewasnya rekan mereka.

Pantauan Liputan6.com, mereka datang bergerombol dengan menggunakan jaket hitam-hijau Go-Jek. Mereka memarkirkan motor di sepanjang Jalan Sunter Utara.

Parkiran panjang para pengemudi berakibat kemacetan lalu lintas. Salah satu pengemudi, Kusnadi mengatakan dia dan rekannya meminta pihak pusat perbelanjaan memberikan kesaksian terkait kematian rekannya tersebut.

"Mana sampai sekarang belum ada yang kasih kesaksian. Belum ada yang kasih keterangan," kata Kusnadi dengan nada kesal.

Sementara itu, Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar M Iqbal mengimbau para pengemudi tidak bergerombol dan bertindak di luar ketentuan hukum.

"Serahkan ke pihak kepolisian, kami akan usut tuntas siapa pelakunya dan akan kita proses sesuai hukum yang berlaku, jadi tidak usah berkumpul, apalagi main hakim sendiri," ujar Iqbal.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya