VIDEO: Pembunuh Manajer Bank Mengaku Sakit Hati Akan Dicabuli

Kedua tersangka masih berusia 15 tahun dan berstatus sebagai pelajar di salah satu SMA di Kota Baturaja.

oleh Liputan6 diperbarui 25 Feb 2016, 13:51 WIB
Diterbitkan 25 Feb 2016, 13:51 WIB
VIDEO: Pembunuh Bankir di OKU Mengaku Sakit Hati Akan Dicabuli
Kedua tersangka masih berusia 15 tahun dan berstatus sebagai pelajar di salah satu SMA di Kota Baturaja.

Liputan6.com, Ogan Komering Ulu - Pelaku pembunuhan yang menewaskan Yoppy Novrianto, manajer operasional sebuah Bank BUMN cabang Baturaja, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan, akhirnya tertangkap. Kedua tersangka berinisial MA dan RS, digelandang polisi ke Mapolres OKU, Rabu petang.

Seperti ditayangkan Liputan 6 Siang SCTV, Kamis (25/2/2016), kedua tersangka masih berusia 15 tahun dan berstatus sebagai pelajar di salah satu SMA di Kota Baturaja. Menurut salah satu tersangka, mereka merasa sakit hati dengan korban Yoppy yang akan mencabuli keduanya hingga nekat membunuhnya.

Dari tangan kedua tersangka polisi mengamankan barang bukti milik korban yang sempat dibawa kedua pelaku. Selain itu, polisi juga masih memburu 2 tersangka lainnya.

Yoppy Novrianto dilaporkan pihak keluarga menghilang sejak hari Minggu lalu. Kecurigaan Yoppy menjadi korban pembunuhan menguat setelah mobil korban ditemukan di tengah kebun dalam keadaan tak berpenumpang, Selasa 23 Februari 2016 lalu.

Polisi bertindak cepat, di hari yang sama, korban akhirnya ditemukan terkubur di tengah semak-semak perkebunan SP 1 Lubai Persada, Kabupaten Muara Enim, 8 kilometer dari rumah korban di Kabupaten OKU.

Korban langsung dibawa ke RS Bhayangkara Palembang untuk diautopsi. Sementara itu, keluarga melakukan salat jenazah di rumah sakit sebelum membawa pulang jenazah Yoppy.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya