Liputan6.com, Jakarta - Menteri Hukum dan HAM Yasonna H Laoly merencanakan pembangunan blok tambahan di sejumlah lapas. Dia berharap, hal itu dapat menjadi salah satu pengurai masalah over kapasitas yang selama ini menjadi kendala.
"Ini untuk menambah daya tampung lapas. Sementara ini yang prioritas saja (lapas). Ini proyek beberapa tahun ke depan. Misalnya penambahan di Nusa Kambangan untuk super max security. Tahun ini bisa beberapa ribu daya tampungnya misalnya. Nanti kami akan evaluasi lagi," tutur Yasonna di Lapas Klas 1 Cipinang, Jakarta Timur, Rabu (27/4/2016).
Baca Juga
Dia melanjutkan, dalam proyek tersebut diperkirakan anggaran dana yang diperlukan bisa mencapai Rp 1,6 Triliun. Namun yang baru disediakan hanya sebesar Rp 1 Triliun saja.
"Awalnya saya minta Rp 1,6 Triliun. Tetapi bagian keuangan kasih Rp 1 Triliun. Untuk dana saya minta minimal Rp 1,3 Triliun," imbuh dia.
Advertisement
Menurut Yasonna, lapas di Indonesia saat ini memang banyak yang melebihi kapasitas. Lapas di Jakarta sendiri misalnya, setiap bulannya warga binaan terus bertambah sekitar seribu orang.
"Ya pasti padat semua, mau bagaimana lagi. Kalau di Jakarta ini paling kita akan oper ke Gunung Sindur, Depok, atau ke Cikarang. Di sana masih bisa menampung. Sementara untuk di Medan bisa dioper ke Langkat atau Siantar," Yasonna menandaskan.