Buka Puasa di Kemlu, Ajang Reuni 3 Menlu

Kemlu mengatakan, Ramadan itu juga waktu menyebarkan damai, toleransi, dan harmoni

oleh Andreas Gerry Tuwo diperbarui 10 Jun 2016, 19:44 WIB
Diterbitkan 10 Jun 2016, 19:44 WIB
Buka puasa bersama di Kemlu
Buka puasa bersama di Kemlu (Liputan6.com/ Andreas Gerry Tuwo)

Liputan6.com, Jakarta - Menyambut bulan suci Ramadan, Kementerian Luar Negeri mengadakan buka puasa bersama. Acara tersebut dihadiri Duta Besar negara sahabat, Anggota Komisi 1 DPR, serta beberapa tokoh agama dan masyarakat.

Selain itu, dua Menteri Luar Negeri sebelum Retno Marsudi, yaitu Marty Natalegawa dan Hasan Wirajuda, turut hadir dalam acara ini.

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menyebut, Ramadan adalah sarana untuk menujukan toleransi yang ada di Indonesia.

"Ramadan itu, adalah waktu yang tepat untuk merefleksikan Islam sebagai rahmatan lil alamin (membawa rahmat dan kesejahteraan),"ujar Menlu Retno di Gedung Pancasila, Kementerian Luar Negeri, Jakarta, Jumat (10/6/2016).

"Ramadan itu juga waktu menyebarkan damai, toleransi, dan harmoni," kata dia.

Retno menuturkan, selama menemani Presiden Joko Widodo melakukan lawatan kenegaraan, kunjungan tersebut turut dipakai untuk menyebarkan bagaimana Islam di Indonesia dipraktikan.

"Ketika saya menemani Bapak Presiden ke Rusia, Jepang, dan Eropa kami mempromosikan toleransi yang ada di Indonesia," kata dia.

"Dunia butuh cerita segar terkait toleransi dan tempat di mana Islam dan moderen bisa berjalan berdampingan ada di Indonesia," tutur Retno Marsudi.

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya