Giliran Pemudik Pejalan Kaki Padati Pelabuhan Merak Senin Pagi

Kedatangan pemudik pejalan kaki mulai terlihat sejak pukul 00.00 WIB dan mencapai puncaknya sekitar pukul 03.00 WIB.

oleh Yandhi Deslatama diperbarui 04 Jul 2016, 06:43 WIB
Diterbitkan 04 Jul 2016, 06:43 WIB
120150715-Puncak Mudik, Ribuan Penumpang Mulai Menyemut di Pelabuhan Merak-Banten 5
Ribuan pemudik antre panjang masuk ke kapal feri di Pelabuhan Merak, Banten, Rabu (15/7). Memasuki tengah malam, pemudik memadati kawasan Pelabuhan Merak untuk menyeberang ke Pulau Sumatera melalui Pelabuhan Bakauheni Lampung. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Liputan6.com, Cilegon - Setelah membludaknya pemudik dengan kendaraan roda dua, roda empat maupun lebih. Pelabuhan Merak dibanjiri oleh pemudik pejalan kaki sejak Senin dini hari.

"Kalau jalan malem gini enak, adem di jalannya," kata Levi, pemudik dari Jakarta dengan tujuan Riau, saat ditemui di gang way Dermaga 1 Pelabuhan Merak, Senin (4/7/2016).

Kedatangan pemudik pejalan kaki mulai terlihat sejak pukul 00.00 WIB dan mencapai puncaknya sekitar pukul 03.00 WIB.

Mereka beralasan bahwa mudik pada malam hari agar sampai di Pulau Sumatera matahari telah muncul. Sehingga mereka merasa tenang dan nyaman di perjalanan.

"Soalnya kalau sampai Lampung pas malam kan gelap, jadi agak risih saja," kata Sutri Ika Mula, pemudik asal Jakarta dengan tujuan Lampung saat ditemui di lokasi yang sama.

Sutri yang sehari-hari berdagang minuman ringan di kawasan Blok M, Jakarta Selatan ini mudik bersama sang kakak Padmawati, menggunakan bus dari Kampung Rambutan dan berhenti di Terminal Terpadu Merak (TTM). Keduanya akan menyambung kembali dengan kendaraan umum dari Terminal Rajabasa, Lampung.

"Mudah-mudahan sampai terminal Rajabasa bisa kebagian bus," kata Padmawati menimpali sang adik.

Sementara itu, kepadatan juga terjadi di kantong-kantong parkir Dermaga 1 hingga Dermaga 5 Pelabuhan Merak. Namun kepadatan itu tidak menyebabkan antrean panjang seperti Jumat hingga Minggu kemarin.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya