Tuding Pengamat Tak Netral, Megawati Siap Di-bully

Pengamat juga dinilai tidak berdemokrasi. Kadang ada yang nuansanya miring sana, miring sini.

oleh Ady Anugrahadi diperbarui 30 Agu 2016, 18:14 WIB
Diterbitkan 30 Agu 2016, 18:14 WIB
Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri
Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri

Liputan6.com, Depok - Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri menyindir pengamat politik yang kerap bicara miring. Menurut dia ada beberapa pengamat yang tidak netral.

"Pengamat itu harusnya netral. Tapi kadang ada yang nuansanya miring sana, miring sini," kata Mega saat memberikan sambutan di Sekolah Partai di Aula Kinasih, Tapos, Selasa (30/8/2016).

Mega menjelaskan, banyak pengamat yang memberikan pernyataan tanpa melakukan kroscek kepada yang bersangkutan terlebih dahulu. Mereka dianggap sering menulis tanpa konfirmasi terkait yang dikomentari.

"Pengamat juga enggak berdemokrasi, masa main tulis enggak nanya dulu sama kita. Setelah ini saya mau di-bully silakan," ungkap Mega.

PDIP membuka sekolah partai di Aula Kinasih, Tapos, Selasa (30/8/2016). Sekolah yang bertemakan "Berjuang Untuk Kesejaterahan Rakyat" dibuka langsung oleh Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri.

Selain kader, sejumlah pengamat politik seperti Eep Saefullah Patah, J Kristiandi, dan Emrus Sihombing hadir dalam acara tersebut.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya