Setnov: Elektabilitas Partai Golkar Terus Naik

Naiknya elektabilitas Partai Golkar tidak lepas dari kerja keras dalam menyatukan berbagai pihak.

oleh Liputan6 diperbarui 23 Agu 2016, 01:52 WIB
Diterbitkan 23 Agu 2016, 01:52 WIB
20160517-Penutupan Munaslub Golkar, Saingan Setnov Tak Hadir
Ketua Partai Golkar terpilih Setya Novanto memberikan pidato dalam Penutupan Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub), Nusa Dua, Bali (16/5). Setya Novanto terpilih setelah Ade Komarudin menyatakan tak melanjutkan pertarungan. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Liputan6.com, Jakarta - Ketua Umum Partai Golkar Setya Novanto mengatakan, elektabilitas Partai Golkar semakin merangkak naik dan kini sudah di posisi 16 persen.

"Sebelum saya terpilih jadi ketua umum, elektabilitas Partai Golkar terpuruk, sekarang dengan adanya kekuatan bersama, banyak bupati berbondong-bondong ingin diusung Golkar," kata Novanto seperti dikutip dari Antara, 22 Agustus 2016.

Naiknya elektabilitas Partai Golkar tidak lepas dari kerja keras dalam menyatukan berbagai pihak yang terpecah di internal partai beringin dan program politik yang dicanangkan Setya Novanto.

Ada dua program politik pria yang akrab disapa Setnov yang ternyata mendapat apresiasi publik yang luas yakni mendukung sepenuhnya pemerintahan Jokowi-JK. Golkar juga mendukung Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok di Pilgub DKI Jakarta 2017 mendatang.

Dengan elektabilitas Partai Golkar sudah 16 persen, kata Novanto, itu artinya kepercayaam masyarakat kepada Partai Golkar sudah kembali. Mengenai dukungan kepada pemerintah, Setnov mengatakan, Golkar mendukung karena visi Nawacita sejalan dengan visi 2045 Partai Golkar.

"Kita mendukung Pemerintahan Jokowi karena visi Nawacita itu senafas dan sejalan dengan visi 2045 Partai Golkar. Elektibilitas Pak Jokowi sudah 78% dan kiprahnya sangat dirasakan rakyat. Gebrakan-gebrakannya luar biasa dan kami akan mendukung Presiden Jokowi agar terpilih kembali," kata Setya Novanto.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya