Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengumpulkan pimpinan lembaga tinggi negara di Istana Merdeka, Jakarta. Pertemuan ini untuk membahas berbagai isu terkini dan kondisi Tanah Air.
"Pertama ingin menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar-sebesarnya atas semangat kebersamaan, semangat persatuan, semangat menjalin komunikasi yang baik di antara seluruh pimpinan lembaga negara," kata Jokowi saat membuka silaturrahmi, Jakarta, Selasa (14/3/2017).
Pertemuan seperti ini akan terus dijalin agar pesan persatuan sampai kepada masyarakat. Semangat tersebut, lanjut dia, sangat dibutuhkan untuk menghadapi tantangan global yang semakin tidak menentu. Termasuk tantangan bangsa yang akan datang.
Advertisement
Sebagai pembuka, Jokowi menjelaskan, kondisi pertumbuhan ekonomi, inflasi, dan perbandingan dengan negara lain. Termasuk hal paling berat, menghadapi kesenjangan yang harus terus dipersempit.
"Saya kira yang paling berat saat ini memang kesenjangan dan apa yang sedang kita kerjakan dan akan kita lakukan nantinya. Kami mohon masukan dari bapak ibu pimpinan lembaga negara yang hadir pada siang hari ini," imbuh Jokowi.
Wakil Presiden Jusuf Kalla, Menko Perekonomian Darmin Nasution, Menko Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan, Mensesneg Pratikno, dan Sekretaris Kabinet Pramono Anung menemani Jokowi di jajaran pemerintahan dalam acara itu.
Sedangkan para pimpinan lembaga negara yang hadir Ketua DPR Setya Novanto, Ketua MPR Zulkifli Hasan, Ketua DPD Mohammad Saleh, Ketua BPK Harry Azhar Aziz, Ketua MK Arief Hidayat, Ketua MA Hatta Ali.
Kemudian Wakil Ketua DPR Fadli Zon dan Taufik Kurniawan, Wakil Ketua MPR EE Mangindaan dan Oesman Sapta, serta pimpinan lembaga tinggi lainnya.